(1) Terdapat permasalahan muatan berlebih pada truk di Indonesia yang menyebabkan kerusakan jalan. Kajian awal ini memberikan rekomendasi kebijakan jangka pendek dan panjang untuk menangani masalah ini. (2) Rekomendasi jangka pendek meliputi peningkatan penegakan batasan muatan, sedangkan jangka panjang meliputi optimalisasi kebijakan harga jalan dan pendanaan perjalanan. (3) Kajian lebih lanjut diperl
10. The Sumatera Region Roads Project (2001-2005) BantuanTeknispadapenegakanaturanbatasanbebandandimensikendaraansebagai model percontohankelembagaanbaruuntuk VWDE Edukasipeningkatankesadaranpara operator danpelakuusaha Usulanadanyajabatanfungsionalsebagaidasaruntukinsentiftambahan yang signifikansebagaitimbalbalikataskinerja yang baikuntukkepentinganumum Pengawasanindependendenganalat WIM untukverifikasiakurasi data yang dilaporkan Hal tersebutBERHASIL merupakan model yang sangatbaikuntukdapatdiimplementasikansaatini!
11.
12. Studi yang diprakarsaiIndIIsedangberjalanKajianKebijakanuntukRoad Pricing Biayatransportasi yang efisienakanmenjadiacuanuntukpenetapankebijakanmengenaiperanangkutanJalandibandingkan KA, AngkutanLautdanUdara Disarankanuntukmelakukanupdating Studi yang dilakukanolehND Lea Associates tahun 1995/96 Kajianjugadiperlukanuntukpembiayaanjalan (road finance) KeterkaitanRoad Use Charges denganRoad Fundinguntukmemperolehdukunganpolitik HasilKajian Prof. Suyono Dikun & John Lee tahun 2001 perludukunganpolitikuntukdapatdiimplementasikan
13. REKOMENDASI (4) KebijakanJangkaPanjang Analisisprioritasinvestasisektorjalan Peningkatanpemeliharaanjalaneksisting Peningkatanperkerasanjalaneksistinguntukmengakomodasibeban yang lebihbesar Penambahanlajur/pelebaranjalanuntukmeminimalkankemacetan Pengembanganjaringanjalandengankualitas yang lebihtinggiuntukmelayanikawasanbaru , ataumenanganikemacetandenganmembangunjalanalternatif Optimalisasisetiapkebijakandiatastergantungpadajangkawaktuimplementasi, untuksetiapkoridorjaringanjalan
14. KompetisidanSinergiAntarModa Untukmengurangikemacetanjalan, potensipengembanganangkutanbarangdengan KA dikoridor Trans-Jawaperludikaji Modernisasipelayananangkutan KA penumpangmenciptakanlingkupekonomi (economies of scope) untuk: (1) pengembanganpotensikompetisipelayananangkutanbarang KA, dan (2) pengembanganpotensisinergis, termasukpelayanankontainerantar-modapadakoridorutamadengankualitastinggi
16. Kesimpulan Segeramenyiapkanrencanauntukmenaikkanbatas legal bebankendaraan (JBI) -model yang dikembangkanpada SRRP (Sumatera Region Roads Project) dapatdiimplementasikan: Publikasiinformasikesemuapenggunajalan Dukungandaripenggunajalanuntukmenghindaribebanberlebih yang tidakaman Secaraparalel, menciptakanstrukturkelembagaan yang baruuntukmenindakkendaraan yang tidakamankeluardarijalandanmenerapkanjabatanfungsionaluntukpersonil/stafutama Pemberiangajijabatanfungsionaldenganinsentif yang signifikanuntukkinerjapelayananumum yang baik Pemantauanindependendenganalat WIM untukverifikasiakurasi data yang dilaporkan
17. KajianKebijakanLebihLanjut Optimalisasiberat & dimensikendaraansejalandenganoptimalisasikekuatanperkerasanjalan Evaluasiprioritasinvestasipadasektorjalan: pengurangankemacetanvsperkuatanperkerasan Optimalisasiroad pricing, termasukbiayakemacetan (congestion pricing) PembentukanRoad Fund termasuksumberpembiayaannya Potensipengembangankompetisi and sinergiantar-moda