SlideShare ist ein Scribd-Unternehmen logo
1 von 14
Meningkatkan Layanan Bus di Jakarta:
Isu dan Prioritas
Richard Iles
Fokus dari TransJakarta Improvement
Program Sub-Aktivitas B
•Asistensi bagi Dishub dalam meningkatkan layanan bus di Jakarta,
di luar layanan BRT yang dioperasikan oleh TransJakarta
– Layanan BRT merupakan fokus dari Sub-Aktivitas A
•Sub-Aktivitas B melengkapi Sub-Aktivitas A dan utamanya
terfokus pada:
– Bus besar (selain BRT)
– Bus sedang
– Angkot atau mikrolet
•Tetapi ada area yang berkaitan, termasuk:
– Ticketing
– Informasi
– Integrasi dan keterkaitan dengan BRT dan moda lain (MRT, taxi, bajaj, ojek)
•Workshop ini utamanya membahas layanan bus non-BRT, tetapi
beberapa topik akan mencakup spektrum angkutan umum yang
lebih luas
Skala Permasalahan
•Pada tahun 2002 ada 37 juta orang melakukan
perjalanan setiap harinya di Jabodetabek
▪ 40% dari seluruh perjalanan dilakukan dengan berjalan kaki
atau menggunakan kendaraan tidak bermotor
▪ Dan dari 60% perjalanan menggunakan kendaraan bermotor:
▪ 50% menggunakan bus, minibus, dll.
▪ 25% menggunakan mobil, taxi, dll.
▪ 25% menggunakan sepeda motor
•Pada tahun 2011/12 dapat ditemukan bahwa:
▪ Total jumlah perjalanan meningkat secara substansial
▪ Jumlah perjalanan menggunakan mobil dan sepeda motor
meningkat secara drastis, terutama sepeda motor
▪ Jumlah perjalanan menggunakan bus cenderung konstan
Pertumbuhan Kendaraan yang Terdaftar di Jakarta
1975-2008
Jumlah Kendaraan Terdaftar
Sumber: Polda Metro Jaya
Jumlah Kendaraan Terdaftar di Area Metropolitan Jakarta
Sepeda motor
Mobil
Truk
Bus
Peralihan Moda – 2002-2010
•Pertumbuhan signifikan dalam penggunaan sepeda
motor
•Seiring dengan penurunan persentase penggunaan bus
•Angka untuk Jabodetabek:
Jalan/sepeda
Sepeda
motor
Mobil Bus Lain-lain
Pertumbuhan Pergerakan Orang
(Jabodetabek - 2002-2012)
-
10,000,000
20,000,000
30,000,000
40,000,000
50,000,000
60,000,000
2002 2012
PerjalananPenumpangHarian
KendaraanBermotor
Motor Cycle
Car, etc
Public Transport
Sepeda Motor
Mobil dll
Angkutan
Umum
Statistik Kunci
•Dalam periode 2002-2011:
▪ Perjalanan menggunakan kendaraan bermotor di Jabodetabek
meningkat lebih dari 2 kali lipat dari 22 juta menjadi 53 juta
karena peningkatan jumlah penduduk dan standar hidup
▪ Perjalanan menggunakan mobil meningkat lebih dari 3 kali
lipat
▪ Perjalanan menggunakan sepeda motor meningkat hampir 6
kali lipat
▪ Perjalanan menggunakan angkutan umum cenderung konstan
pada 14 juta perjalanan per hari
Total Perjalanan Orang di Wilayah DKI Jakarta
Di dalam
DKI
Lintas
batas
Total
Angkutan
umum
4,823,000
26%
1,724,000
24%
6,547,000
25%
Sepeda motor 9,613,000
51%
3,490,000
49%
13,103,000
51%
Mobil 4,338,000
23%
1,861,000
26%
6,199,000
24%
Total 18,775,000 7,075,000 25,850,000
•Di tahun 2012, terdapat hampir 26 juta orang melakukan
pejalanan per hari di aera Dki Jakarta (termasuk lintas batas)
•Sekitar setengah menggunakan sepeda motor, lalu 25%
menggunakan angkutan umum dan mobil
Angkutan Umum - Jumlah Penumpang
•Terdapat sekitar 4,8 juta perjalanan menggunakan
angkutan umum per hari di Jakarta pada tahun 2012
•Dari angka tersebut, BRT membawa 350.000 penumpag,
atau sekitar 7% dari total perjalanan
•Sisanya sebesar 4,4 juta menggunakan layanan angkutan
umum lain – termasuk bus besar dan bus sedang, angkot,
mikrolet, bajaj dan ojek
Kekurangan Layanan Bus Non-BRT Saat Ini
•Kondisi perjalanan buruk
•Layanan tidak menyenangkan
•Standar keselamatan buruk
•Kontribusi terhadap kemacetan dan polusi
– Riil dan persepsi
•Kurangnya informasi
•Sulit diregulasi
•Tidak sustainable tanpa perubahan yang berarti
Angkutan Umum sebagai Alternatif bagi
Kendaraan Pribadi
•Pernyataan sasaran pemerintah
•Angkutan umum harus menarik bagi pengguna mobil dan sepeda
motor
– Semata-mata menyediakan layanan belum tentu berarti angkutan umum
digunakan
•Harus mudah dimengerti
•Harus memudahkan pengguna
– Mudah diakses
– Perpindahan jalur yang mudah
•Harus dapat diandalkan
•Harus cepat
– Total waktu perjalanan harus seimbangan dengan mobil atau sepeda motor
•Standard kenyamanan harus dapat diterima
•Melarang penggunaan kendaraan pribadi
– Sebagian besar pengguna mobil akan tetap enggan menggunakan angkutan
umum, sebagaimana bagus pun layanannya
Isu dan Prioritas Kunci
•Perlu ada kebijakan angkutan umum yang koheren
•Reformasi industri angkutan bus
•Rasionalisasi armada bus
•Rasionalisasi jaringan trayek
•Koordinasi/integrasi layanan dan moda
•Pengembangan infrastruktur
•Tarif
– Tingkat
– Struktur
•Ticketing
•Informasi
•Penegakan hukum
Peran Dinas Perhubungan
•Merencanakan sistem angkutan umum yang mencukupi
•Memastikan ketersediaan layanan-layanan yang
direncanakan
•Memastikan pemenuhan standard-standard
•IndII dapat membantu

Weitere ähnliche Inhalte

Ähnlich wie MeningkatkanLayananBus

Yoga Adiwinarto on Peran BRT dalam penataan kota
Yoga Adiwinarto on Peran BRT dalam penataan kotaYoga Adiwinarto on Peran BRT dalam penataan kota
Yoga Adiwinarto on Peran BRT dalam penataan kotaAkhmad Guntar
 
Evaluasi transportasi dan pembangunan kota Bandar Lampung
Evaluasi transportasi dan pembangunan kota Bandar LampungEvaluasi transportasi dan pembangunan kota Bandar Lampung
Evaluasi transportasi dan pembangunan kota Bandar LampungIB Ilham Malik
 
Kebijakan Perencanaan Pengembangan SAUM di Indonesia
Kebijakan Perencanaan Pengembangan SAUM di IndonesiaKebijakan Perencanaan Pengembangan SAUM di Indonesia
Kebijakan Perencanaan Pengembangan SAUM di IndonesiaTri Damri
 
Projek akhir LMCP2502
Projek akhir LMCP2502Projek akhir LMCP2502
Projek akhir LMCP2502ainurmuniera
 
A183102 Projek Akhir Pengangkutan Bandar
A183102 Projek Akhir Pengangkutan BandarA183102 Projek Akhir Pengangkutan Bandar
A183102 Projek Akhir Pengangkutan BandarNurulNadhilahMuhamad
 
LMCP 2502 PENGANGKUTAN BANDAR SESI 20222023- PROJEK AKHIR LMCP 2502 PENGANGKU...
LMCP 2502 PENGANGKUTAN BANDAR SESI 20222023- PROJEK AKHIR LMCP 2502 PENGANGKU...LMCP 2502 PENGANGKUTAN BANDAR SESI 20222023- PROJEK AKHIR LMCP 2502 PENGANGKU...
LMCP 2502 PENGANGKUTAN BANDAR SESI 20222023- PROJEK AKHIR LMCP 2502 PENGANGKU...NurulHazlieana
 
Projek Bandar Mapan A169128 KASHVINWARMA.pptx
Projek Bandar Mapan A169128 KASHVINWARMA.pptxProjek Bandar Mapan A169128 KASHVINWARMA.pptx
Projek Bandar Mapan A169128 KASHVINWARMA.pptxssuser57a7de
 
Aksesibilitas dan Mobilitas Publik Transport di Kota Surakarta
Aksesibilitas dan Mobilitas Publik Transport di Kota SurakartaAksesibilitas dan Mobilitas Publik Transport di Kota Surakarta
Aksesibilitas dan Mobilitas Publik Transport di Kota Surakartahegarlasardi
 
TUGASAN LAPORAN BANDAR ANDA (A172082).pptx
TUGASAN LAPORAN BANDAR ANDA (A172082).pptxTUGASAN LAPORAN BANDAR ANDA (A172082).pptx
TUGASAN LAPORAN BANDAR ANDA (A172082).pptxMUHAMADLLYLIYASHAHID1
 
HOCHUN YAU_A158999
HOCHUN YAU_A158999 HOCHUN YAU_A158999
HOCHUN YAU_A158999 HoChunYau
 
PENERAPAN TRANSIT ORIENTED DEVELOPMENT DI CURITIBA.pdf
PENERAPAN TRANSIT ORIENTED DEVELOPMENT DI CURITIBA.pdfPENERAPAN TRANSIT ORIENTED DEVELOPMENT DI CURITIBA.pdf
PENERAPAN TRANSIT ORIENTED DEVELOPMENT DI CURITIBA.pdfHajarSuwantoro
 
Eki Manajemen Transportasi
Eki Manajemen TransportasiEki Manajemen Transportasi
Eki Manajemen TransportasiUNTIRTA
 
Paparan rapat sosialisasi teknokratik rpjmn 14 januari 2014 adi bappenas
Paparan rapat sosialisasi teknokratik rpjmn 14 januari 2014 adi bappenasPaparan rapat sosialisasi teknokratik rpjmn 14 januari 2014 adi bappenas
Paparan rapat sosialisasi teknokratik rpjmn 14 januari 2014 adi bappenasIndonesia Infrastructure Initiative
 
Tugasan akhir perancangan pengangkutan bandar
Tugasan akhir perancangan pengangkutan bandarTugasan akhir perancangan pengangkutan bandar
Tugasan akhir perancangan pengangkutan bandarJannahHASSAN1
 
LMCP2502 A174662 NURAIN NAJWA PROJEK AKHIR
LMCP2502 A174662 NURAIN NAJWA PROJEK AKHIRLMCP2502 A174662 NURAIN NAJWA PROJEK AKHIR
LMCP2502 A174662 NURAIN NAJWA PROJEK AKHIRNURAINNAJWA10
 
Makalah mass rapid_transit_mrt (1)
Makalah mass rapid_transit_mrt (1)Makalah mass rapid_transit_mrt (1)
Makalah mass rapid_transit_mrt (1)johan effendi
 
Karya Tulis - Digitalisasi Angkutan Umum Konvensional Menggunakan Alat Pelaca...
Karya Tulis - Digitalisasi Angkutan Umum Konvensional Menggunakan Alat Pelaca...Karya Tulis - Digitalisasi Angkutan Umum Konvensional Menggunakan Alat Pelaca...
Karya Tulis - Digitalisasi Angkutan Umum Konvensional Menggunakan Alat Pelaca...Alfian Isnan
 
Group 1 - MRT Jakarta.pptx
Group 1 - MRT Jakarta.pptxGroup 1 - MRT Jakarta.pptx
Group 1 - MRT Jakarta.pptxDavidHeka
 

Ähnlich wie MeningkatkanLayananBus (20)

Yoga Adiwinarto on Peran BRT dalam penataan kota
Yoga Adiwinarto on Peran BRT dalam penataan kotaYoga Adiwinarto on Peran BRT dalam penataan kota
Yoga Adiwinarto on Peran BRT dalam penataan kota
 
Evaluasi transportasi dan pembangunan kota Bandar Lampung
Evaluasi transportasi dan pembangunan kota Bandar LampungEvaluasi transportasi dan pembangunan kota Bandar Lampung
Evaluasi transportasi dan pembangunan kota Bandar Lampung
 
Kebijakan Perencanaan Pengembangan SAUM di Indonesia
Kebijakan Perencanaan Pengembangan SAUM di IndonesiaKebijakan Perencanaan Pengembangan SAUM di Indonesia
Kebijakan Perencanaan Pengembangan SAUM di Indonesia
 
Projek akhir LMCP2502
Projek akhir LMCP2502Projek akhir LMCP2502
Projek akhir LMCP2502
 
A183102 Projek Akhir Pengangkutan Bandar
A183102 Projek Akhir Pengangkutan BandarA183102 Projek Akhir Pengangkutan Bandar
A183102 Projek Akhir Pengangkutan Bandar
 
Rekabentuk Bandar Kajang
Rekabentuk Bandar KajangRekabentuk Bandar Kajang
Rekabentuk Bandar Kajang
 
LMCP 2502 PENGANGKUTAN BANDAR SESI 20222023- PROJEK AKHIR LMCP 2502 PENGANGKU...
LMCP 2502 PENGANGKUTAN BANDAR SESI 20222023- PROJEK AKHIR LMCP 2502 PENGANGKU...LMCP 2502 PENGANGKUTAN BANDAR SESI 20222023- PROJEK AKHIR LMCP 2502 PENGANGKU...
LMCP 2502 PENGANGKUTAN BANDAR SESI 20222023- PROJEK AKHIR LMCP 2502 PENGANGKU...
 
Projek Bandar Mapan A169128 KASHVINWARMA.pptx
Projek Bandar Mapan A169128 KASHVINWARMA.pptxProjek Bandar Mapan A169128 KASHVINWARMA.pptx
Projek Bandar Mapan A169128 KASHVINWARMA.pptx
 
Aksesibilitas dan Mobilitas Publik Transport di Kota Surakarta
Aksesibilitas dan Mobilitas Publik Transport di Kota SurakartaAksesibilitas dan Mobilitas Publik Transport di Kota Surakarta
Aksesibilitas dan Mobilitas Publik Transport di Kota Surakarta
 
TUGASAN LAPORAN BANDAR ANDA (A172082).pptx
TUGASAN LAPORAN BANDAR ANDA (A172082).pptxTUGASAN LAPORAN BANDAR ANDA (A172082).pptx
TUGASAN LAPORAN BANDAR ANDA (A172082).pptx
 
HOCHUN YAU_A158999
HOCHUN YAU_A158999 HOCHUN YAU_A158999
HOCHUN YAU_A158999
 
PENERAPAN TRANSIT ORIENTED DEVELOPMENT DI CURITIBA.pdf
PENERAPAN TRANSIT ORIENTED DEVELOPMENT DI CURITIBA.pdfPENERAPAN TRANSIT ORIENTED DEVELOPMENT DI CURITIBA.pdf
PENERAPAN TRANSIT ORIENTED DEVELOPMENT DI CURITIBA.pdf
 
Eki Manajemen Transportasi
Eki Manajemen TransportasiEki Manajemen Transportasi
Eki Manajemen Transportasi
 
Paparan rapat sosialisasi teknokratik rpjmn 14 januari 2014 adi bappenas
Paparan rapat sosialisasi teknokratik rpjmn 14 januari 2014 adi bappenasPaparan rapat sosialisasi teknokratik rpjmn 14 januari 2014 adi bappenas
Paparan rapat sosialisasi teknokratik rpjmn 14 januari 2014 adi bappenas
 
Tugasan akhir perancangan pengangkutan bandar
Tugasan akhir perancangan pengangkutan bandarTugasan akhir perancangan pengangkutan bandar
Tugasan akhir perancangan pengangkutan bandar
 
LMCP2502 A174662 NURAIN NAJWA PROJEK AKHIR
LMCP2502 A174662 NURAIN NAJWA PROJEK AKHIRLMCP2502 A174662 NURAIN NAJWA PROJEK AKHIR
LMCP2502 A174662 NURAIN NAJWA PROJEK AKHIR
 
Projek Akhir
Projek AkhirProjek Akhir
Projek Akhir
 
Makalah mass rapid_transit_mrt (1)
Makalah mass rapid_transit_mrt (1)Makalah mass rapid_transit_mrt (1)
Makalah mass rapid_transit_mrt (1)
 
Karya Tulis - Digitalisasi Angkutan Umum Konvensional Menggunakan Alat Pelaca...
Karya Tulis - Digitalisasi Angkutan Umum Konvensional Menggunakan Alat Pelaca...Karya Tulis - Digitalisasi Angkutan Umum Konvensional Menggunakan Alat Pelaca...
Karya Tulis - Digitalisasi Angkutan Umum Konvensional Menggunakan Alat Pelaca...
 
Group 1 - MRT Jakarta.pptx
Group 1 - MRT Jakarta.pptxGroup 1 - MRT Jakarta.pptx
Group 1 - MRT Jakarta.pptx
 

Mehr von Indonesia Infrastructure Initiative

Indonesian railways revitalisation bambang susantono, vice minister for tra...
Indonesian railways revitalisation   bambang susantono, vice minister for tra...Indonesian railways revitalisation   bambang susantono, vice minister for tra...
Indonesian railways revitalisation bambang susantono, vice minister for tra...Indonesia Infrastructure Initiative
 
Railway function in developing multimodal transportation in java
Railway function in developing multimodal transportation in javaRailway function in developing multimodal transportation in java
Railway function in developing multimodal transportation in javaIndonesia Infrastructure Initiative
 
Development of multimodal transportation and inter regional connectivitiy
Development of multimodal transportation and inter regional connectivitiyDevelopment of multimodal transportation and inter regional connectivitiy
Development of multimodal transportation and inter regional connectivitiyIndonesia Infrastructure Initiative
 

Mehr von Indonesia Infrastructure Initiative (20)

Presentasi Sanitasi INDII
Presentasi Sanitasi INDIIPresentasi Sanitasi INDII
Presentasi Sanitasi INDII
 
Balikpapan Public Diplomacy 25 May 2015
Balikpapan  Public Diplomacy 25 May 2015Balikpapan  Public Diplomacy 25 May 2015
Balikpapan Public Diplomacy 25 May 2015
 
World experience-in-railway-restructuring
World experience-in-railway-restructuringWorld experience-in-railway-restructuring
World experience-in-railway-restructuring
 
Indonesian railways revitalisation bambang susantono, vice minister for tra...
Indonesian railways revitalisation   bambang susantono, vice minister for tra...Indonesian railways revitalisation   bambang susantono, vice minister for tra...
Indonesian railways revitalisation bambang susantono, vice minister for tra...
 
WS2 Infrastructure Issues
WS2 Infrastructure IssuesWS2 Infrastructure Issues
WS2 Infrastructure Issues
 
Development of multimodal transport in north java corridor
Development of multimodal transport in north java corridorDevelopment of multimodal transport in north java corridor
Development of multimodal transport in north java corridor
 
Railway function in developing multimodal transportation in java
Railway function in developing multimodal transportation in javaRailway function in developing multimodal transportation in java
Railway function in developing multimodal transportation in java
 
The role of ipc in developing multimodal transportation in java
The role of ipc in developing multimodal transportation in javaThe role of ipc in developing multimodal transportation in java
The role of ipc in developing multimodal transportation in java
 
Government strategy in developing multimodal transportation
Government strategy in developing multimodal transportationGovernment strategy in developing multimodal transportation
Government strategy in developing multimodal transportation
 
The role of ferry in developing multimodal transportation
The role of ferry in developing multimodal transportationThe role of ferry in developing multimodal transportation
The role of ferry in developing multimodal transportation
 
Development of multimodal transportation and inter regional connectivitiy
Development of multimodal transportation and inter regional connectivitiyDevelopment of multimodal transportation and inter regional connectivitiy
Development of multimodal transportation and inter regional connectivitiy
 
Ws3 safe system approach (bahasa version)
Ws3 safe system approach (bahasa version)Ws3 safe system approach (bahasa version)
Ws3 safe system approach (bahasa version)
 
Ws3 safe system supporting vru (english version)
Ws3 safe system supporting vru (english version)Ws3 safe system supporting vru (english version)
Ws3 safe system supporting vru (english version)
 
Ws3 safe system supporting vru (bahasa version)
Ws3 safe system supporting vru (bahasa version)Ws3 safe system supporting vru (bahasa version)
Ws3 safe system supporting vru (bahasa version)
 
Ws3 presentation
Ws3 presentationWs3 presentation
Ws3 presentation
 
Ws3 me
Ws3 meWs3 me
Ws3 me
 
Ws3 infrastructure related to pedestrian safety
Ws3 infrastructure related to pedestrian safetyWs3 infrastructure related to pedestrian safety
Ws3 infrastructure related to pedestrian safety
 
Ws3 gender and disability presentation
Ws3 gender and disability presentationWs3 gender and disability presentation
Ws3 gender and disability presentation
 
Ws2 introduction
Ws2 introductionWs2 introduction
Ws2 introduction
 
Workshop #2 safe system approach
Workshop #2 safe system approachWorkshop #2 safe system approach
Workshop #2 safe system approach
 

MeningkatkanLayananBus

  • 1. Meningkatkan Layanan Bus di Jakarta: Isu dan Prioritas Richard Iles
  • 2. Fokus dari TransJakarta Improvement Program Sub-Aktivitas B •Asistensi bagi Dishub dalam meningkatkan layanan bus di Jakarta, di luar layanan BRT yang dioperasikan oleh TransJakarta – Layanan BRT merupakan fokus dari Sub-Aktivitas A •Sub-Aktivitas B melengkapi Sub-Aktivitas A dan utamanya terfokus pada: – Bus besar (selain BRT) – Bus sedang – Angkot atau mikrolet •Tetapi ada area yang berkaitan, termasuk: – Ticketing – Informasi – Integrasi dan keterkaitan dengan BRT dan moda lain (MRT, taxi, bajaj, ojek) •Workshop ini utamanya membahas layanan bus non-BRT, tetapi beberapa topik akan mencakup spektrum angkutan umum yang lebih luas
  • 3. Skala Permasalahan •Pada tahun 2002 ada 37 juta orang melakukan perjalanan setiap harinya di Jabodetabek ▪ 40% dari seluruh perjalanan dilakukan dengan berjalan kaki atau menggunakan kendaraan tidak bermotor ▪ Dan dari 60% perjalanan menggunakan kendaraan bermotor: ▪ 50% menggunakan bus, minibus, dll. ▪ 25% menggunakan mobil, taxi, dll. ▪ 25% menggunakan sepeda motor •Pada tahun 2011/12 dapat ditemukan bahwa: ▪ Total jumlah perjalanan meningkat secara substansial ▪ Jumlah perjalanan menggunakan mobil dan sepeda motor meningkat secara drastis, terutama sepeda motor ▪ Jumlah perjalanan menggunakan bus cenderung konstan
  • 4. Pertumbuhan Kendaraan yang Terdaftar di Jakarta 1975-2008 Jumlah Kendaraan Terdaftar Sumber: Polda Metro Jaya Jumlah Kendaraan Terdaftar di Area Metropolitan Jakarta Sepeda motor Mobil Truk Bus
  • 5. Peralihan Moda – 2002-2010 •Pertumbuhan signifikan dalam penggunaan sepeda motor •Seiring dengan penurunan persentase penggunaan bus •Angka untuk Jabodetabek: Jalan/sepeda Sepeda motor Mobil Bus Lain-lain
  • 6. Pertumbuhan Pergerakan Orang (Jabodetabek - 2002-2012) - 10,000,000 20,000,000 30,000,000 40,000,000 50,000,000 60,000,000 2002 2012 PerjalananPenumpangHarian KendaraanBermotor Motor Cycle Car, etc Public Transport Sepeda Motor Mobil dll Angkutan Umum
  • 7. Statistik Kunci •Dalam periode 2002-2011: ▪ Perjalanan menggunakan kendaraan bermotor di Jabodetabek meningkat lebih dari 2 kali lipat dari 22 juta menjadi 53 juta karena peningkatan jumlah penduduk dan standar hidup ▪ Perjalanan menggunakan mobil meningkat lebih dari 3 kali lipat ▪ Perjalanan menggunakan sepeda motor meningkat hampir 6 kali lipat ▪ Perjalanan menggunakan angkutan umum cenderung konstan pada 14 juta perjalanan per hari
  • 8. Total Perjalanan Orang di Wilayah DKI Jakarta Di dalam DKI Lintas batas Total Angkutan umum 4,823,000 26% 1,724,000 24% 6,547,000 25% Sepeda motor 9,613,000 51% 3,490,000 49% 13,103,000 51% Mobil 4,338,000 23% 1,861,000 26% 6,199,000 24% Total 18,775,000 7,075,000 25,850,000 •Di tahun 2012, terdapat hampir 26 juta orang melakukan pejalanan per hari di aera Dki Jakarta (termasuk lintas batas) •Sekitar setengah menggunakan sepeda motor, lalu 25% menggunakan angkutan umum dan mobil
  • 9.
  • 10. Angkutan Umum - Jumlah Penumpang •Terdapat sekitar 4,8 juta perjalanan menggunakan angkutan umum per hari di Jakarta pada tahun 2012 •Dari angka tersebut, BRT membawa 350.000 penumpag, atau sekitar 7% dari total perjalanan •Sisanya sebesar 4,4 juta menggunakan layanan angkutan umum lain – termasuk bus besar dan bus sedang, angkot, mikrolet, bajaj dan ojek
  • 11. Kekurangan Layanan Bus Non-BRT Saat Ini •Kondisi perjalanan buruk •Layanan tidak menyenangkan •Standar keselamatan buruk •Kontribusi terhadap kemacetan dan polusi – Riil dan persepsi •Kurangnya informasi •Sulit diregulasi •Tidak sustainable tanpa perubahan yang berarti
  • 12. Angkutan Umum sebagai Alternatif bagi Kendaraan Pribadi •Pernyataan sasaran pemerintah •Angkutan umum harus menarik bagi pengguna mobil dan sepeda motor – Semata-mata menyediakan layanan belum tentu berarti angkutan umum digunakan •Harus mudah dimengerti •Harus memudahkan pengguna – Mudah diakses – Perpindahan jalur yang mudah •Harus dapat diandalkan •Harus cepat – Total waktu perjalanan harus seimbangan dengan mobil atau sepeda motor •Standard kenyamanan harus dapat diterima •Melarang penggunaan kendaraan pribadi – Sebagian besar pengguna mobil akan tetap enggan menggunakan angkutan umum, sebagaimana bagus pun layanannya
  • 13. Isu dan Prioritas Kunci •Perlu ada kebijakan angkutan umum yang koheren •Reformasi industri angkutan bus •Rasionalisasi armada bus •Rasionalisasi jaringan trayek •Koordinasi/integrasi layanan dan moda •Pengembangan infrastruktur •Tarif – Tingkat – Struktur •Ticketing •Informasi •Penegakan hukum
  • 14. Peran Dinas Perhubungan •Merencanakan sistem angkutan umum yang mencukupi •Memastikan ketersediaan layanan-layanan yang direncanakan •Memastikan pemenuhan standard-standard •IndII dapat membantu