Presentation in Bahasa Indonesia on reforestation and restoration in the case of Wanagama, Indonesia

1. Prof. Dr. Mohammad Na’iem MAgrSc. Fakultas Kehutanan U G M Yogyakarta SUCCESS STORY WANAGAMA: DARI PROBLEM MENJADI SOLUSI

4. Peta lokasi dan Uji genetik di Wanagama I

5. (3) Para Pendiri Wanagama I

6. (4) Wanagama di awal pembangunannya

9. 4. Perbukitan (karst), meliputi Kecamatan Paliyan, Panggang, Saptosari, Semanu, Tepus dan Rongkop. Satuan ini dicirikan oleh relief yang berbukit-bukit, dengan puncak-puncak bukit yang bentuknya membulat yang sering disebut Bukit atau Gunung Seribu. Kemiringan lereng berkisar antara 8 % hingga 45 %, ketinggian dari 300 - > 400 m dpl. Struktur batuan gamping berlapis-lapis hampir horisontal ke arah Selatan Struktur batuan gamping yang berlapis-lapis di daerah Wanagama.

13. Acacia villosa Gliricidea sepium Jenis legum yang sangat berperan pada awal pengembangan Wanagama Pendekatan teknis/biologis Teknik terasering

15. Ulat sutra sebagai cikal bakal persuteraan alam Indonesia Rumah sutera dan tanaman murbei di Wanagama

16. KONSEP KLEBS Faktor genetik Faktor lingkungan Proses fisiologis PERTUMBUHAN

17. Beberapa jenis tanaman yang cukup bagus pertumbuhannya di Wanagama Tegakan mahoni Tegakan S. album Tegakan eboni Tegakan jati Tegakan Kayuputih

18. Wanagama sebagai areal ex situ konservasi genetik

19. Santalum album Pohon Plus Cendana

20. Pertanaman uji genetik Progent test of E. pellita A.mangium stand E. pelliata x urophylla hybrid Diospyros celebica

21. Dyospiros celebica

22. Arthocarpus heterophylla

23. Wanagamga Sebagai Pusat Uji Genetik dan Plot Demonstrasi E. pellita x urophylla Progeny test of E. pellita Tectona grandis A. mangium E. urophylla

24. Silvikultur Intensive (SILIN)

25. Wanagama sebagai Objek Penelitian Agroforestry

27. Wanagama Sebagai Objek Pendidikan Lingkungan dan Eko-tourisme

28. Pusat Pendidikan dan Pelatihan Kehutanan

29. Asrama dan Ruang Pertemuan

30. Thank you very much