SlideShare ist ein Scribd-Unternehmen logo
1 von 21
Downloaden Sie, um offline zu lesen
Gelombang Elektromagnetik
 AFIFAHNUR AZIZAH    (04)
 HASRI YULIA SASMITA (11)
C) GELOMBANG ELEKTROMAGNETIK
GAMBAR GELOMBANG ELEKTROMAGNETIK
• Gelombang Elektromagnetik merupakan :
a. Gelombang Transversal.
b. Gelombang yang dapat merambat dengan
   kecepatan ( 3 x 108 ) m/s.
c. Gelombang yang dapat merambat di ruang hampa
   tanpa medium, contohnya cahaya matahari.

• Gelombang Elektromagnetik adalah perambatan
  secara transversal antara medan listrik dan medan
  magnet ke segala arah yang satu sama lain saling
  tegak lurus.
Pada tahun 1804, Thomas Young (1773-1829), ilmuwan Inggris,
berhasil mendemonstrasikan interferensi cahaya, yaitu fenomena di
mana dua sumber cahaya koheren yang dihasilkan oleh celah ganda
membentuk pita terang dan pita gelap secara bergantian pada layar.

Selanjutnya ialah Augustin Fresnel (1778-1827), ilmuwan perancis,
melakukan percobaan yang mirip dengan percobaan Young. Bahkan
Fresnel-lah yang berjasa dalam memberikan teori matematika
tentang interferensi dan difraksi cahaya, dan dia menerima
penghargaan dari Paris Academy pada tahun 1818.
           THOMAS YOUNG
Keduanya mengemukakan teori gelombang transversal cahaya.
Keduanya memandang cahaya sebagai gelombang transversal
cahaya yang merambat melalui suatu medium.
                                      AUGUSTIN FRESNEL
Percobaan James Clerk Maxwell (1831 – 1879) seorang ilmuwan
 berkebangsaan Inggris (Scotlandia) menyatakan bahwa cepat rambat
 gelombang elektromagnetik sama dengan cepat rambat cahaya yaitu 3 x
 108 m/s, oleh karena itu Maxwell berkesimpulan bahwa cahaya merupakan
 gelombang elektromagnetik
       Maxwell mengemukakan sebuah hipotesis sbb : “karena perubahan
 medan magnet dapat menimbulkan medan listrik, maka perubahan medan
 listrik pun akan menimbulkan perubahan medan magnet.
      Hipotesis yang diajukan Maxwell didasarkan pada tiga aturan dasar
listrik-magnet:
 1. Muatan listrik dapat menghasilkan medan listrik di sekitarnya ( Hukum
    Coulomb)
 2. Arus listrik atau muatan listrik yang mengalir dapat menghasilkan
    medan magnet di sekitarnya (Hukum Biot-Savart)
 3. Perubahan medan magnet dapat menghasilkan medan listrik (Hukum
    Faraday)
Beberapa tahun setelah meninggalnya
Maxwell, seorang ilmuwan jerman
bernama H. Rudolph Hertz (1857-1894)
pada tahun 1887 berhasil melakukan
percobaan yang menunjukan gejala
perambatan gelombang elektromagnetik.
Heinrich hertz mulai meneliti pemikiran
Maxwell tentang keberadaan
gelombang radio. Dia menguji bunga
api yang bertegangan yang melompat
di antara celah dua batang yang
berjauhan. Ini menunjukkan
gelombang elektromagnetik bergerak
menyeberangi lautan.
Charles-Augustin de Coulomb yang lahir tahun 1736 adalah seorang
ilmuwan Perancis yang diabadikan namanya untuk satuan listrik untuk
menghormati penelitian penting yang telah dilakukan oleh ilmuwan ini.
Coulomb berasal dari keluarga bangsawan yang berpengaruh hingga
pendidikannya terjamin. Ia berbakat besar dalam bidang matematika
dan belajar teknik untuk menjadi Korps Ahli Teknik Kerajaan. Setelah
bertugas di Martinique selama beberapa tahun, ia kembali ke Paris dan
di tahun 1779 terpilih menjadi anggota Akademi Ilmiah di tahun 1781.
Dia meninggal tahun 1806.

Pada waktu Revolusi Perancis pecah, ia terpaksa meninggalkan Paris
tinggal di Blois dengan sahabatnya yang juga ilmuwan, Jean-Charles
de Borda (1733-1799). Ia meneruskan berbagai percobaannya dan
akhirnya diangkat menjadi inspektur pendidikan di tahun 1802.
Percobaan awal Coulomb meliputi tekanan yang bisa memecahkan
suatu benda (1773) dan ini adalah awal ilmu modern tentang kekuatan
benda-benda. Karyanya di bidang listrik dan magnet yang membuatnya
begitu terkenal, baru diterbitkan dalam serangkaian makalah antara
tahun 1785 dan 1789.
Hans Christian Ørsted (lahir di Rudkøbing, 14 Agustus 1777 –
 meninggal di Kopenhagen, Denmark, 9 Maret 1851 pada umur 73
tahun) adalah seorang ahli fisika dan kimia Denmark, yang
dipengaruhi pemikiran Immanuel Kant. Pada 1820 ia menemukan
hubungan antara listrik dan magnetisme dalam eksperimen yang
sangat sederhana. Ia menunjukkan bahwa kawat yang dialiri arus
listrik dapat menolak jarum magnet kompas. Ørsted tidak menawarkan
penjelasan yang memuaskan untuk fenomena ini. Ia pun tidak
mencoba menghadirkan fenomena tersebut dalam kerangka
matematis.
Ørsted bukanlah orang pertama yang menemukan bahwa listrik dan
magnetisme itu berkaitan. Ia didahului delapan belas tahun
sebelumnya oleh Gian Domenico Romagnosi, seorang cendekia
hukum Italia. Catatan tentang penemuan Romagnosi diterbitkan pada
1802 di koran Italia, tetapi tak teperhatikan oleh masyarakat ilmiah.
Pada 1825 Ørsted memberi sumbangan penting bagi kimia dengan
memproduksi aluminium untuk pertama kali.
Unit magnetisme Oersted dinamai menurut namanya.
Michael Faraday (22 September 1791-25 Agustus 1867) ialah
ilmuwan Inggris yang mendapat julukan "Bapak Listrik", karena
berkat usahanya listrik menjadi teknologi yang banyak gunanya.
Penemu generator ( dinamo ) dan salah seorang fisikawan besar
dunia, Michael Faraday adalah anak dari keluarga tak mampu. Ia
tidak pernah mengenyam pendidikan formal yang tinggi. Ia hanya
mengenyam pendidikan dasar (setingkat SLTP sekarang), Faraday
menjadi salah satu ilmuan besar hingga sekarang karena ia tekun
membaca buku-buku dari tempatnya bekerja sebagai penjilid buku.
Ia mempelajari berbagai bidang ilmu pengetahuan, termasuk
elektromagnetisme dan elektrokimia. Dia juga menemukan alat yang
nantinya menjadi pembakar Bunsen, yang digunakan hampir di
seluruh laboratorium sains sebagai sumber panas yang praktis.
Efek magnetisme menuntunnya menemukan ide-ide yang menjadi
dasar teori medan magnet. Ia banyak memberi ceramah untuk
memopulerkan ilmu pengetahuan ilmu pengetahuan pada masyarakat
umum. Pendekatan rasionalnya dalam mengembangkan teori dan
menganalisis hasilnya amat mengagumkan.
1. Tidak memerlukan medium rambatan.
2. Dapat merambat di ruang hampa.
3.  tidak bermuatan listrik.
4. Merupakan gelombang transversal.
5. Tidak bermuatan.
6. Arah merambatnya lurus,.
7. Arah getar gelombang elektromagnetik dan arah rambatnya
   saling tegak lurus.
8. Memiliki sifat gelombang, dapat mengalami pemantulan
   (refleksi), pembiasan (refraksi), dispersi, interferensi,
   difraksi (lenturan), polarisasi.
A. Pembiasan GEM adalah pembelokan arah perambatan
    GEM pada bidang batas antara dua medium yang memiliki
    sifat yang berbeda dalam merambatkan gelombang.

 B. Interferensi GEM adalah perpaduan antara dua GEM atau
     lebih yang koheren di suatu tempat pada saat yang
     bersamaan.

 C. Difraksi GEM adalah penghamburan atau pelenturan GEM
     yang disebabkan adanya penghalang berupa celah
     sempit.
9. Arah rambat tidak dapat dibelokkan dalam medan listrik dan
   medan magnet
Panjang gelombang dan frekuensi gelombang
elektromagnetik memiliki rentang yang sangat besar, seluruh
rentang panjang gelombang dan frekuensi tersebut dinamakan
spektrum gelombang elektromagnetik.
    1. Gelombang Radio
    2. Gelombang Mikro
    3. Sinar Inframerah (merah>ungu)
    4. sinar tampak
    5. Ultraviolet
    6. Sinar X
    7. Sinar Gamma

Untuk panjang gelombang makin ke bawah makin kecil, sedangkan
untuk frekuensi makin ke bawah makin besar
1. GELOMBANG RADIO
   gelombang radio digunakan sebagai alat komunikasi yang memiliki daerah
   frekuensi antara 104 – 108 Hz. Gelombang tersebut digunakan sebagai
   pembawa informasi dari suatu tempat ke tempat lain yang berjauhan.
  Pengelompokan gelombang radio:

  •    Panjang gelombang
  a)   Gelombang panjang (long wave) : 30.000 m – 3.000 m.
  b)   Gelombang menengah (medium wave) : 3.000 m – 300 m.
  c)   Gelombang pendek (short wave) : 300 m - 30 m.
  d)   Gelombang sangat pendek (very sw) : 30 m – 3 m.
  e)   Gelombang ultra pendek (ultra sw) : 3 m – 0,3 m.

  •    Rentang frekuensi
  a)   Frekuensi rendah (low frequency) : 10 kHz – 100 kHz.
  b)   Frekuensi menengah (medim frequency) : 100 kHz – 1 MHz.
  c)   Frekuensi tinggi (high frequency/HF) : 1 MHz – 10 MHz.
  d)   Frekuensi sangat tinggi (very HF) : 10 MHz – 100 MHz.
  e)   Frekuensi ultra tinggi (ultra HF) : 100 MHz – 1 GHz.
2. GELOMBANG MIKRO
  gelombang radio dengan frekuensi paling tinggi (Superhigh
 Frequency = SHF) yaitu di atas 3 GHz (3 x 109 Hz) dan panjang
 gelombang 10-3. Biasanya benda yang menyerap lapisan mikro akan
 menjadi panas dalam selang waktu yang sangat singkat, dan proses
 inilah yang dimanfaatkan dalam microwave. Selain
 microwave, radar, analisis struktur molekul dan atomik, serta alat
 komunikasi juga menggunakan gelombang mikro.
3. SINAR INFRAMERAH
  sinar inframerah merupakan radiasi elektromagnetik dengan panjang
 gelombang lebih panjang dari panjang gelombang cahaya merah, namun
 lebih pendek daripada panjang gelombang radio. Inframerah memiliki
 frekuensi 1011 Hz – 1014 Hz dan panjang gelombang 10-6 m – 10-3 m .
 Sinar yang tidak dapat dilihat tetapi dapat dideteksi di atas spektrum
 merah disebut radiasi inframerah.
 sinar inframerah dihasilkan oleh elektron dalam molekul-molekul yang
 bergetar karena benda dipanaskan. Getaran elektron-elektron pada suatu
 atom dapat juga memancarkan gelombang elektromagnetik dalam
 daerah inframerah.
sinar inframerah dapat digunakan di bidang kesehatan seperti (masalah
   sirkulasi darah, kanker, cacar, encok,dll), untuk mempelajari struktur
   atom dan molekul menggunakan spektroskop, untuk alarm pencuri,
   remote control.
4. SINAR TAMPAK
   Bagian dari spektrum gelombang elektromagnetik yang dapat dideteksi
   (dilihat) oleh mata manusia. Sinar tampak berada pada daerah frekuensi
   yang berkisar antara 7,5 x 1014 – 4,3 x 1014 Hz, dan panjang gelombang
   berkisar antara 10-6 - 10-7 , dengan spektrum warna yaitu mejikuhibiniu,
   7 x 10-7 (merah : memiliki panjang gelombang terpanjang) dan 4 x 10-7
   Hz (ungu : memilki panjang gelombang terpendek). Dihasilkan oleh
   matahari dan lampu.
5. SINAR ULTRAVIOLET
    sinar ultraviolet mempunyai panjang gelombang yaitu 10-8 – 10-7 m dan
   rentang frekuensi yaitu 1015 – 1016 Hz. Sinar ultraviolet dihasilkan oleh
   atom-atom dan molekul dalam nyala listrik, matahari merupakan sumber
   utama dari sinar ultraviolet dan membawa lebih banyak energi dari
   ultraviolet yang lain. Dan karena inilah, gelombang ultraviolet dapat masuk
   dan membakar kulit (kulit manusia sangat sensitif terhadap sinar ultraviolet
   matahari, dan juga memungkinkan timbulnya penyakit kanker kulit.
6. SINAR-X
  Sinar-X ditemukan oleh Wilhem K. Rontgen (1845-1923) pada bulan
  November tahun 1985 ketika ia sedang mempelajari sinar katoda.
  Sinar-X dihasilkan oleh elektron-elektron di bagian dalam kulit elektron
  atom. Sumber lainnya ialah pancaran yang keluar karena elektron
  dengan kecepatan tinggi ditumbukkan pada logam, cara ini yang
  digunakan pada kehidupan sehari-hari.
  Sinar-X mempunyai frekuensi 1016 Hz –1020Hz dan panjang gelombang
  10-10 Hz – 10-6 Hz dapat digunakan untuk mengetahui potret kedudukan
  tulang-tulang dalam tubuh manusia, namun jika menggunakan Sinar-X
  terlalu lama jaringan sel-sel manusia dapat rusak. Selain itu, juga
  berguna untuk analisis struktur bahan pada kristal zat padat, dan untuk
  di bidang industri dapat digunakan untuk menyingkap cacat dan retak
  tersembunyi dari bagian-bagian logam. Intinya, Sinar-X dapat
  digunakan untuk melihat bagian dalam benda tanpa harus
  membedahnya
7. SINAR GAMMA
   bentuk radioaktif yang dikeluarkan oleh inti-inti atom tertentu,
   mempunyai panjang gelombang yang sangat pendek, tetapi daya
   tembusnya besar sekali sehingga dapat menembus pelat timbel
   atau pelat besi setebal beberapa sentimeter karena mempunyai
   energi yang besar. Sinar ini dapat berbahaya dan dapat membunuh
   sel hidup, terutama sinar gamma tingkat tinggi yang dilepaskan
   oleh reaksi nuklir, seperti ledakan bom nuklir.
Dengan memanfaatkan gelombang elektromagnetik, manusia dapat
melakukan pengiriman informasi jarak jauh. Gueglielmo Marconi (1874-
1937) pada tahun 1890-an menemukan dan mengmbangkan telegraf tanpa
kabel. Dengan alat ini, pesan dapat dikirim sejauh ratusan kilometer tanpa
memerlukan kabel. Sinyal yang pertama hanya terdiri atas pulsa panjang
dan pendek yang dapat diterjemahkan menjadi kata-kata melalui kode,
seperti “(,)” dan “(-)” dalam kode Morse.

Pada dekade berikutnya dikembangkan tabung vakum, sehingga tercipta
radio dan televisi. Proses pengiriman informasi suara (audio) pada radio
diubah menjadi sinyal listrik dengan frekuensi sama oleh mikrofon,
kemudian sinyal ini digabungkan dengan sinyal lain yang bergetar sangat
cepat, gabungan sinyal diubah menjadi gelombang radio untuk kemudian
dipancarkan melalui antena.
Sinyal radio merambat lewat udara dan ditangkap oleh semua antena
radio penerima yang terletak di dalam wilayah siaran, kemudian sinyal
suara dipilah sedemikian rupa hingga menghasilkan frekuansi yang khas
dari setiap stasiun.

Pencampuran frekuensi audio dan pembawa dilakukan dengan dua cara,
yaitu modulasi amplitudo dan modulasi frekuensi. Pada modulasi
amplitudo (AM), amplitudo gelombang pembawa yang frekuensinya
lebih tinggi dibuat bervariasi mengikuti sinyal audio, sementara pada
modulasi frekuensi, frekuensi gelombang pembawa diubah-ubah
menikuti sinyal audio.

Pemancar televisi juga bekerja dengan cara yang sama dengan
pemancar radio dengan menggunakan modulasi FM tapi yang dicampur
dengan frekuensi pembawa adalah sinyal audio dan video

Más contenido relacionado

Was ist angesagt?

Makalah fisika gelombang elektromagnetik
Makalah fisika gelombang elektromagnetikMakalah fisika gelombang elektromagnetik
Makalah fisika gelombang elektromagnetikWarnet Raha
 
Gelombang elektromagnetik
Gelombang elektromagnetikGelombang elektromagnetik
Gelombang elektromagnetikIntan S
 
Gelombang Elektromagnetik
Gelombang ElektromagnetikGelombang Elektromagnetik
Gelombang Elektromagnetiknurwani
 
FISIKA RANGKAIAN ARUS LISTRIK BOLAK BALIK PPT SMAN 7 TANGERANG
FISIKA RANGKAIAN ARUS LISTRIK BOLAK BALIK PPT SMAN 7 TANGERANGFISIKA RANGKAIAN ARUS LISTRIK BOLAK BALIK PPT SMAN 7 TANGERANG
FISIKA RANGKAIAN ARUS LISTRIK BOLAK BALIK PPT SMAN 7 TANGERANGsumiati25
 
MAKALAH FISIKA RADIASI GELOMBANG ELEKTROMAGNETIK
MAKALAH FISIKA  RADIASI GELOMBANG ELEKTROMAGNETIKMAKALAH FISIKA  RADIASI GELOMBANG ELEKTROMAGNETIK
MAKALAH FISIKA RADIASI GELOMBANG ELEKTROMAGNETIKrida rahmah
 
Makalah pengisian dan pengosongan
Makalah pengisian dan pengosonganMakalah pengisian dan pengosongan
Makalah pengisian dan pengosonganYulia Annisa
 
PPT Arus Bolak-balik.pptx
PPT Arus Bolak-balik.pptxPPT Arus Bolak-balik.pptx
PPT Arus Bolak-balik.pptxWildanAngelou
 
Materi Rangkaian Arus Bolak - Balik (AC) lengkap (kelas 12 SMA)
Materi Rangkaian Arus Bolak - Balik (AC) lengkap (kelas 12 SMA)Materi Rangkaian Arus Bolak - Balik (AC) lengkap (kelas 12 SMA)
Materi Rangkaian Arus Bolak - Balik (AC) lengkap (kelas 12 SMA)MayangPuspita2
 
Radiasi Gelombang Elektromagnetik
Radiasi Gelombang ElektromagnetikRadiasi Gelombang Elektromagnetik
Radiasi Gelombang ElektromagnetikYusrizal Azmi
 
MAKALAH POLARISASI CAHAYA
MAKALAH POLARISASI CAHAYAMAKALAH POLARISASI CAHAYA
MAKALAH POLARISASI CAHAYAOndel Del
 
081211332010 eksperimen franck hertz
081211332010 eksperimen franck hertz081211332010 eksperimen franck hertz
081211332010 eksperimen franck hertzFakhrun Nisa
 
Gelombang elektromagnetik-x21
Gelombang elektromagnetik-x21Gelombang elektromagnetik-x21
Gelombang elektromagnetik-x21PT. SASA
 

Was ist angesagt? (20)

Medan magnet
Medan magnetMedan magnet
Medan magnet
 
Makalah fisika gelombang elektromagnetik
Makalah fisika gelombang elektromagnetikMakalah fisika gelombang elektromagnetik
Makalah fisika gelombang elektromagnetik
 
Gelombang elektromagnetik
Gelombang elektromagnetikGelombang elektromagnetik
Gelombang elektromagnetik
 
Gelombang Elektromagnetik
Gelombang ElektromagnetikGelombang Elektromagnetik
Gelombang Elektromagnetik
 
FISIKA RANGKAIAN ARUS LISTRIK BOLAK BALIK PPT SMAN 7 TANGERANG
FISIKA RANGKAIAN ARUS LISTRIK BOLAK BALIK PPT SMAN 7 TANGERANGFISIKA RANGKAIAN ARUS LISTRIK BOLAK BALIK PPT SMAN 7 TANGERANG
FISIKA RANGKAIAN ARUS LISTRIK BOLAK BALIK PPT SMAN 7 TANGERANG
 
MAKALAH FISIKA RADIASI GELOMBANG ELEKTROMAGNETIK
MAKALAH FISIKA  RADIASI GELOMBANG ELEKTROMAGNETIKMAKALAH FISIKA  RADIASI GELOMBANG ELEKTROMAGNETIK
MAKALAH FISIKA RADIASI GELOMBANG ELEKTROMAGNETIK
 
Makalah pengisian dan pengosongan
Makalah pengisian dan pengosonganMakalah pengisian dan pengosongan
Makalah pengisian dan pengosongan
 
Makalah interferensi
Makalah interferensiMakalah interferensi
Makalah interferensi
 
PPT Arus Bolak-balik.pptx
PPT Arus Bolak-balik.pptxPPT Arus Bolak-balik.pptx
PPT Arus Bolak-balik.pptx
 
Feromagnetik
FeromagnetikFeromagnetik
Feromagnetik
 
Materi Rangkaian Arus Bolak - Balik (AC) lengkap (kelas 12 SMA)
Materi Rangkaian Arus Bolak - Balik (AC) lengkap (kelas 12 SMA)Materi Rangkaian Arus Bolak - Balik (AC) lengkap (kelas 12 SMA)
Materi Rangkaian Arus Bolak - Balik (AC) lengkap (kelas 12 SMA)
 
Ppt medan magnet
Ppt medan magnetPpt medan magnet
Ppt medan magnet
 
Radiasi Gelombang Elektromagnetik
Radiasi Gelombang ElektromagnetikRadiasi Gelombang Elektromagnetik
Radiasi Gelombang Elektromagnetik
 
MAKALAH POLARISASI CAHAYA
MAKALAH POLARISASI CAHAYAMAKALAH POLARISASI CAHAYA
MAKALAH POLARISASI CAHAYA
 
materi induksi faraday
materi induksi faradaymateri induksi faraday
materi induksi faraday
 
Gaya lorentz
Gaya lorentzGaya lorentz
Gaya lorentz
 
081211332010 eksperimen franck hertz
081211332010 eksperimen franck hertz081211332010 eksperimen franck hertz
081211332010 eksperimen franck hertz
 
Gelombang elektromagnetik-x21
Gelombang elektromagnetik-x21Gelombang elektromagnetik-x21
Gelombang elektromagnetik-x21
 
Super konduktor
Super konduktorSuper konduktor
Super konduktor
 
Bab 7 magnet
Bab 7 magnetBab 7 magnet
Bab 7 magnet
 

Ähnlich wie Gelombang Elektromagnetik

Ähnlich wie Gelombang Elektromagnetik (20)

Gelombang elektromagnetik fisika sma
Gelombang elektromagnetik fisika smaGelombang elektromagnetik fisika sma
Gelombang elektromagnetik fisika sma
 
Sejarah penemuan gelombang elektromagnetik
Sejarah penemuan gelombang elektromagnetikSejarah penemuan gelombang elektromagnetik
Sejarah penemuan gelombang elektromagnetik
 
Sejarah penemuan gelombang elektromagnetik
Sejarah penemuan gelombang elektromagnetikSejarah penemuan gelombang elektromagnetik
Sejarah penemuan gelombang elektromagnetik
 
Gelombang elektromagnetik
Gelombang elektromagnetikGelombang elektromagnetik
Gelombang elektromagnetik
 
Pemanfaatan gelombang elektromagnetik dalam bidang kesehatan
Pemanfaatan gelombang elektromagnetik dalam bidang kesehatanPemanfaatan gelombang elektromagnetik dalam bidang kesehatan
Pemanfaatan gelombang elektromagnetik dalam bidang kesehatan
 
09 bab 8
09 bab 809 bab 8
09 bab 8
 
09 bab 8
09 bab 809 bab 8
09 bab 8
 
kls x bab 8
kls x bab 8kls x bab 8
kls x bab 8
 
TUGAS FISIKA (Alya Shabrina Affandi 03: XII-E).pptx
TUGAS FISIKA (Alya Shabrina Affandi 03: XII-E).pptxTUGAS FISIKA (Alya Shabrina Affandi 03: XII-E).pptx
TUGAS FISIKA (Alya Shabrina Affandi 03: XII-E).pptx
 
Tugas
TugasTugas
Tugas
 
Makalah gelombang elektromagnetik
Makalah gelombang elektromagnetikMakalah gelombang elektromagnetik
Makalah gelombang elektromagnetik
 
Makalah gelombang elektromagnetik
Makalah gelombang elektromagnetikMakalah gelombang elektromagnetik
Makalah gelombang elektromagnetik
 
Makalah gelombang elektromagnetik
Makalah gelombang elektromagnetikMakalah gelombang elektromagnetik
Makalah gelombang elektromagnetik
 
Makalah gelombang elektromagnetik
Makalah gelombang elektromagnetikMakalah gelombang elektromagnetik
Makalah gelombang elektromagnetik
 
Makalah elektromagnetik
Makalah elektromagnetikMakalah elektromagnetik
Makalah elektromagnetik
 
Melly
MellyMelly
Melly
 
Makalah gelombang elektromagnetik
Makalah gelombang elektromagnetikMakalah gelombang elektromagnetik
Makalah gelombang elektromagnetik
 
Makalah razak
Makalah razakMakalah razak
Makalah razak
 
Melly saq
Melly saqMelly saq
Melly saq
 
Gelombang elektromagnetik-x21
Gelombang elektromagnetik-x21Gelombang elektromagnetik-x21
Gelombang elektromagnetik-x21
 

Mehr von Hasri Sasmita

Mehr von Hasri Sasmita (13)

Karbohidrat
KarbohidratKarbohidrat
Karbohidrat
 
Dasar Ilmu Gizi
Dasar Ilmu GiziDasar Ilmu Gizi
Dasar Ilmu Gizi
 
Jenis dan Peranan Zat Gizi Makro
Jenis dan Peranan Zat Gizi MakroJenis dan Peranan Zat Gizi Makro
Jenis dan Peranan Zat Gizi Makro
 
2. teori kependudukan
2. teori kependudukan2. teori kependudukan
2. teori kependudukan
 
1 tinjauan anfis
1 tinjauan anfis1 tinjauan anfis
1 tinjauan anfis
 
Pengantar parasitologi 2
Pengantar parasitologi 2Pengantar parasitologi 2
Pengantar parasitologi 2
 
Digestion system
Digestion systemDigestion system
Digestion system
 
Proposal print
Proposal printProposal print
Proposal print
 
Die nomen
Die nomenDie nomen
Die nomen
 
1,10,20,26
1,10,20,261,10,20,26
1,10,20,26
 
Die nomen
Die nomenDie nomen
Die nomen
 
Excretory system
Excretory systemExcretory system
Excretory system
 
Blood group, Blood Pressure, and Heart Beat
Blood group, Blood Pressure, and Heart BeatBlood group, Blood Pressure, and Heart Beat
Blood group, Blood Pressure, and Heart Beat
 

Último

Rancangan Pengajaran Tahunan Geografi 24/25
Rancangan Pengajaran Tahunan Geografi 24/25Rancangan Pengajaran Tahunan Geografi 24/25
Rancangan Pengajaran Tahunan Geografi 24/25g33262447
 
1.Pengembangan dan Penyelenggaraan Pembelajaran Digital (P3D) Kategori-2.pdf
1.Pengembangan dan Penyelenggaraan Pembelajaran Digital (P3D) Kategori-2.pdf1.Pengembangan dan Penyelenggaraan Pembelajaran Digital (P3D) Kategori-2.pdf
1.Pengembangan dan Penyelenggaraan Pembelajaran Digital (P3D) Kategori-2.pdfNurmiyatiSunarto
 
Kelas Ministry Learning Center "Memahami Makna Paskah"
Kelas Ministry Learning Center "Memahami Makna Paskah"Kelas Ministry Learning Center "Memahami Makna Paskah"
Kelas Ministry Learning Center "Memahami Makna Paskah"SABDA
 
RENCANA + Link2 MATERI Training/BimTek "Teknik Perhitungan dan Verifikasi TK...
RENCANA  + Link2 MATERI Training/BimTek "Teknik Perhitungan dan Verifikasi TK...RENCANA  + Link2 MATERI Training/BimTek "Teknik Perhitungan dan Verifikasi TK...
RENCANA + Link2 MATERI Training/BimTek "Teknik Perhitungan dan Verifikasi TK...Kanaidi ken
 
Cukup Seruuu... PELAKSANAAN + Link2 MATERI Training _"Pembekalan VERIFIKATOR ...
Cukup Seruuu... PELAKSANAAN + Link2 MATERI Training _"Pembekalan VERIFIKATOR ...Cukup Seruuu... PELAKSANAAN + Link2 MATERI Training _"Pembekalan VERIFIKATOR ...
Cukup Seruuu... PELAKSANAAN + Link2 MATERI Training _"Pembekalan VERIFIKATOR ...Kanaidi ken
 
The Clever Fish ~ A Children's Story with Life Lessons (English & Malay).pptx
The Clever Fish ~ A Children's Story with Life Lessons (English & Malay).pptxThe Clever Fish ~ A Children's Story with Life Lessons (English & Malay).pptx
The Clever Fish ~ A Children's Story with Life Lessons (English & Malay).pptxOH TEIK BIN
 
RPT RBT THN 6 (SK) 2024-2025 By Rozayus Academy.docx.pdf
RPT RBT THN 6 (SK) 2024-2025 By Rozayus Academy.docx.pdfRPT RBT THN 6 (SK) 2024-2025 By Rozayus Academy.docx.pdf
RPT RBT THN 6 (SK) 2024-2025 By Rozayus Academy.docx.pdfANSIELAWMoe
 
Demonstrasi kontekstual modul 3.3 guru penggerak.pdf
Demonstrasi kontekstual modul 3.3 guru penggerak.pdfDemonstrasi kontekstual modul 3.3 guru penggerak.pdf
Demonstrasi kontekstual modul 3.3 guru penggerak.pdfLianHudq
 
Learning Journal Agenda I etika dan kepemimpinan pancasi fix jornal.docx
Learning Journal Agenda I etika dan kepemimpinan pancasi fix jornal.docxLearning Journal Agenda I etika dan kepemimpinan pancasi fix jornal.docx
Learning Journal Agenda I etika dan kepemimpinan pancasi fix jornal.docxherlina887172
 
Panduan_Permohonan_PISMP_PPC2024_sliseshare
Panduan_Permohonan_PISMP_PPC2024_slisesharePanduan_Permohonan_PISMP_PPC2024_sliseshare
Panduan_Permohonan_PISMP_PPC2024_sliseshareBalqisM1
 
PPGB 2.0 GURU BAHARU SELURUH MALAYSIA 2024
PPGB 2.0 GURU BAHARU SELURUH MALAYSIA 2024PPGB 2.0 GURU BAHARU SELURUH MALAYSIA 2024
PPGB 2.0 GURU BAHARU SELURUH MALAYSIA 2024NURDALILAAYUNNIBINTI
 
Jurnal Refleksi Dwi Mingguan modul 3.3.pdf
Jurnal Refleksi Dwi Mingguan modul 3.3.pdfJurnal Refleksi Dwi Mingguan modul 3.3.pdf
Jurnal Refleksi Dwi Mingguan modul 3.3.pdfkharisefendi26
 
Aksi Nyata Coaching dan supervisi akademik.pdf
Aksi Nyata Coaching dan supervisi akademik.pdfAksi Nyata Coaching dan supervisi akademik.pdf
Aksi Nyata Coaching dan supervisi akademik.pdfFianLaw
 
Tugas DK Modul 3.3 Guru Penggerak Angkatan 9 .pdf
Tugas DK Modul 3.3 Guru Penggerak Angkatan 9 .pdfTugas DK Modul 3.3 Guru Penggerak Angkatan 9 .pdf
Tugas DK Modul 3.3 Guru Penggerak Angkatan 9 .pdfhikmahputrawan12
 
Sosiologi: Pengertian dan Ruang Lingkup
Sosiologi: Pengertian dan Ruang LingkupSosiologi: Pengertian dan Ruang Lingkup
Sosiologi: Pengertian dan Ruang LingkupMukhrizalEffendi
 
3.2.a.9. Aksi Nyata cgp- Modul 3.2.docx
3.2.a.9. Aksi Nyata  cgp- Modul 3.2.docx3.2.a.9. Aksi Nyata  cgp- Modul 3.2.docx
3.2.a.9. Aksi Nyata cgp- Modul 3.2.docxKadekTamanSriAyuning
 
TEMA 8 SUBTEMA 3 Kelas 6 Sekolah Dasar.pptx
TEMA 8 SUBTEMA 3 Kelas 6 Sekolah Dasar.pptxTEMA 8 SUBTEMA 3 Kelas 6 Sekolah Dasar.pptx
TEMA 8 SUBTEMA 3 Kelas 6 Sekolah Dasar.pptxlaluilhamsanjaya
 
AKSI NYATA MODUL 3.2.pdf Pendidikan Guru Penggerak
AKSI NYATA MODUL 3.2.pdf Pendidikan Guru PenggerakAKSI NYATA MODUL 3.2.pdf Pendidikan Guru Penggerak
AKSI NYATA MODUL 3.2.pdf Pendidikan Guru Penggeraklaodesupriono1
 
LK1_Ruang Kolaborasi Komunitas belajar 2
LK1_Ruang Kolaborasi Komunitas belajar  2LK1_Ruang Kolaborasi Komunitas belajar  2
LK1_Ruang Kolaborasi Komunitas belajar 2cipsdm41h
 
Jadual Transisi Tahun 1 SK Bandar Tangkak 2024/2025
Jadual Transisi Tahun 1 SK Bandar Tangkak 2024/2025Jadual Transisi Tahun 1 SK Bandar Tangkak 2024/2025
Jadual Transisi Tahun 1 SK Bandar Tangkak 2024/2025Nurulhuda Ninggal
 

Último (20)

Rancangan Pengajaran Tahunan Geografi 24/25
Rancangan Pengajaran Tahunan Geografi 24/25Rancangan Pengajaran Tahunan Geografi 24/25
Rancangan Pengajaran Tahunan Geografi 24/25
 
1.Pengembangan dan Penyelenggaraan Pembelajaran Digital (P3D) Kategori-2.pdf
1.Pengembangan dan Penyelenggaraan Pembelajaran Digital (P3D) Kategori-2.pdf1.Pengembangan dan Penyelenggaraan Pembelajaran Digital (P3D) Kategori-2.pdf
1.Pengembangan dan Penyelenggaraan Pembelajaran Digital (P3D) Kategori-2.pdf
 
Kelas Ministry Learning Center "Memahami Makna Paskah"
Kelas Ministry Learning Center "Memahami Makna Paskah"Kelas Ministry Learning Center "Memahami Makna Paskah"
Kelas Ministry Learning Center "Memahami Makna Paskah"
 
RENCANA + Link2 MATERI Training/BimTek "Teknik Perhitungan dan Verifikasi TK...
RENCANA  + Link2 MATERI Training/BimTek "Teknik Perhitungan dan Verifikasi TK...RENCANA  + Link2 MATERI Training/BimTek "Teknik Perhitungan dan Verifikasi TK...
RENCANA + Link2 MATERI Training/BimTek "Teknik Perhitungan dan Verifikasi TK...
 
Cukup Seruuu... PELAKSANAAN + Link2 MATERI Training _"Pembekalan VERIFIKATOR ...
Cukup Seruuu... PELAKSANAAN + Link2 MATERI Training _"Pembekalan VERIFIKATOR ...Cukup Seruuu... PELAKSANAAN + Link2 MATERI Training _"Pembekalan VERIFIKATOR ...
Cukup Seruuu... PELAKSANAAN + Link2 MATERI Training _"Pembekalan VERIFIKATOR ...
 
The Clever Fish ~ A Children's Story with Life Lessons (English & Malay).pptx
The Clever Fish ~ A Children's Story with Life Lessons (English & Malay).pptxThe Clever Fish ~ A Children's Story with Life Lessons (English & Malay).pptx
The Clever Fish ~ A Children's Story with Life Lessons (English & Malay).pptx
 
RPT RBT THN 6 (SK) 2024-2025 By Rozayus Academy.docx.pdf
RPT RBT THN 6 (SK) 2024-2025 By Rozayus Academy.docx.pdfRPT RBT THN 6 (SK) 2024-2025 By Rozayus Academy.docx.pdf
RPT RBT THN 6 (SK) 2024-2025 By Rozayus Academy.docx.pdf
 
Demonstrasi kontekstual modul 3.3 guru penggerak.pdf
Demonstrasi kontekstual modul 3.3 guru penggerak.pdfDemonstrasi kontekstual modul 3.3 guru penggerak.pdf
Demonstrasi kontekstual modul 3.3 guru penggerak.pdf
 
Learning Journal Agenda I etika dan kepemimpinan pancasi fix jornal.docx
Learning Journal Agenda I etika dan kepemimpinan pancasi fix jornal.docxLearning Journal Agenda I etika dan kepemimpinan pancasi fix jornal.docx
Learning Journal Agenda I etika dan kepemimpinan pancasi fix jornal.docx
 
Panduan_Permohonan_PISMP_PPC2024_sliseshare
Panduan_Permohonan_PISMP_PPC2024_slisesharePanduan_Permohonan_PISMP_PPC2024_sliseshare
Panduan_Permohonan_PISMP_PPC2024_sliseshare
 
PPGB 2.0 GURU BAHARU SELURUH MALAYSIA 2024
PPGB 2.0 GURU BAHARU SELURUH MALAYSIA 2024PPGB 2.0 GURU BAHARU SELURUH MALAYSIA 2024
PPGB 2.0 GURU BAHARU SELURUH MALAYSIA 2024
 
Jurnal Refleksi Dwi Mingguan modul 3.3.pdf
Jurnal Refleksi Dwi Mingguan modul 3.3.pdfJurnal Refleksi Dwi Mingguan modul 3.3.pdf
Jurnal Refleksi Dwi Mingguan modul 3.3.pdf
 
Aksi Nyata Coaching dan supervisi akademik.pdf
Aksi Nyata Coaching dan supervisi akademik.pdfAksi Nyata Coaching dan supervisi akademik.pdf
Aksi Nyata Coaching dan supervisi akademik.pdf
 
Tugas DK Modul 3.3 Guru Penggerak Angkatan 9 .pdf
Tugas DK Modul 3.3 Guru Penggerak Angkatan 9 .pdfTugas DK Modul 3.3 Guru Penggerak Angkatan 9 .pdf
Tugas DK Modul 3.3 Guru Penggerak Angkatan 9 .pdf
 
Sosiologi: Pengertian dan Ruang Lingkup
Sosiologi: Pengertian dan Ruang LingkupSosiologi: Pengertian dan Ruang Lingkup
Sosiologi: Pengertian dan Ruang Lingkup
 
3.2.a.9. Aksi Nyata cgp- Modul 3.2.docx
3.2.a.9. Aksi Nyata  cgp- Modul 3.2.docx3.2.a.9. Aksi Nyata  cgp- Modul 3.2.docx
3.2.a.9. Aksi Nyata cgp- Modul 3.2.docx
 
TEMA 8 SUBTEMA 3 Kelas 6 Sekolah Dasar.pptx
TEMA 8 SUBTEMA 3 Kelas 6 Sekolah Dasar.pptxTEMA 8 SUBTEMA 3 Kelas 6 Sekolah Dasar.pptx
TEMA 8 SUBTEMA 3 Kelas 6 Sekolah Dasar.pptx
 
AKSI NYATA MODUL 3.2.pdf Pendidikan Guru Penggerak
AKSI NYATA MODUL 3.2.pdf Pendidikan Guru PenggerakAKSI NYATA MODUL 3.2.pdf Pendidikan Guru Penggerak
AKSI NYATA MODUL 3.2.pdf Pendidikan Guru Penggerak
 
LK1_Ruang Kolaborasi Komunitas belajar 2
LK1_Ruang Kolaborasi Komunitas belajar  2LK1_Ruang Kolaborasi Komunitas belajar  2
LK1_Ruang Kolaborasi Komunitas belajar 2
 
Jadual Transisi Tahun 1 SK Bandar Tangkak 2024/2025
Jadual Transisi Tahun 1 SK Bandar Tangkak 2024/2025Jadual Transisi Tahun 1 SK Bandar Tangkak 2024/2025
Jadual Transisi Tahun 1 SK Bandar Tangkak 2024/2025
 

Gelombang Elektromagnetik

  • 2.  AFIFAHNUR AZIZAH (04)  HASRI YULIA SASMITA (11)
  • 5. • Gelombang Elektromagnetik merupakan : a. Gelombang Transversal. b. Gelombang yang dapat merambat dengan kecepatan ( 3 x 108 ) m/s. c. Gelombang yang dapat merambat di ruang hampa tanpa medium, contohnya cahaya matahari. • Gelombang Elektromagnetik adalah perambatan secara transversal antara medan listrik dan medan magnet ke segala arah yang satu sama lain saling tegak lurus.
  • 6. Pada tahun 1804, Thomas Young (1773-1829), ilmuwan Inggris, berhasil mendemonstrasikan interferensi cahaya, yaitu fenomena di mana dua sumber cahaya koheren yang dihasilkan oleh celah ganda membentuk pita terang dan pita gelap secara bergantian pada layar. Selanjutnya ialah Augustin Fresnel (1778-1827), ilmuwan perancis, melakukan percobaan yang mirip dengan percobaan Young. Bahkan Fresnel-lah yang berjasa dalam memberikan teori matematika tentang interferensi dan difraksi cahaya, dan dia menerima penghargaan dari Paris Academy pada tahun 1818. THOMAS YOUNG Keduanya mengemukakan teori gelombang transversal cahaya. Keduanya memandang cahaya sebagai gelombang transversal cahaya yang merambat melalui suatu medium. AUGUSTIN FRESNEL
  • 7. Percobaan James Clerk Maxwell (1831 – 1879) seorang ilmuwan berkebangsaan Inggris (Scotlandia) menyatakan bahwa cepat rambat gelombang elektromagnetik sama dengan cepat rambat cahaya yaitu 3 x 108 m/s, oleh karena itu Maxwell berkesimpulan bahwa cahaya merupakan gelombang elektromagnetik Maxwell mengemukakan sebuah hipotesis sbb : “karena perubahan medan magnet dapat menimbulkan medan listrik, maka perubahan medan listrik pun akan menimbulkan perubahan medan magnet. Hipotesis yang diajukan Maxwell didasarkan pada tiga aturan dasar listrik-magnet: 1. Muatan listrik dapat menghasilkan medan listrik di sekitarnya ( Hukum Coulomb) 2. Arus listrik atau muatan listrik yang mengalir dapat menghasilkan medan magnet di sekitarnya (Hukum Biot-Savart) 3. Perubahan medan magnet dapat menghasilkan medan listrik (Hukum Faraday)
  • 8. Beberapa tahun setelah meninggalnya Maxwell, seorang ilmuwan jerman bernama H. Rudolph Hertz (1857-1894) pada tahun 1887 berhasil melakukan percobaan yang menunjukan gejala perambatan gelombang elektromagnetik. Heinrich hertz mulai meneliti pemikiran Maxwell tentang keberadaan gelombang radio. Dia menguji bunga api yang bertegangan yang melompat di antara celah dua batang yang berjauhan. Ini menunjukkan gelombang elektromagnetik bergerak menyeberangi lautan.
  • 9. Charles-Augustin de Coulomb yang lahir tahun 1736 adalah seorang ilmuwan Perancis yang diabadikan namanya untuk satuan listrik untuk menghormati penelitian penting yang telah dilakukan oleh ilmuwan ini. Coulomb berasal dari keluarga bangsawan yang berpengaruh hingga pendidikannya terjamin. Ia berbakat besar dalam bidang matematika dan belajar teknik untuk menjadi Korps Ahli Teknik Kerajaan. Setelah bertugas di Martinique selama beberapa tahun, ia kembali ke Paris dan di tahun 1779 terpilih menjadi anggota Akademi Ilmiah di tahun 1781. Dia meninggal tahun 1806. Pada waktu Revolusi Perancis pecah, ia terpaksa meninggalkan Paris tinggal di Blois dengan sahabatnya yang juga ilmuwan, Jean-Charles de Borda (1733-1799). Ia meneruskan berbagai percobaannya dan akhirnya diangkat menjadi inspektur pendidikan di tahun 1802. Percobaan awal Coulomb meliputi tekanan yang bisa memecahkan suatu benda (1773) dan ini adalah awal ilmu modern tentang kekuatan benda-benda. Karyanya di bidang listrik dan magnet yang membuatnya begitu terkenal, baru diterbitkan dalam serangkaian makalah antara tahun 1785 dan 1789.
  • 10. Hans Christian Ørsted (lahir di Rudkøbing, 14 Agustus 1777 – meninggal di Kopenhagen, Denmark, 9 Maret 1851 pada umur 73 tahun) adalah seorang ahli fisika dan kimia Denmark, yang dipengaruhi pemikiran Immanuel Kant. Pada 1820 ia menemukan hubungan antara listrik dan magnetisme dalam eksperimen yang sangat sederhana. Ia menunjukkan bahwa kawat yang dialiri arus listrik dapat menolak jarum magnet kompas. Ørsted tidak menawarkan penjelasan yang memuaskan untuk fenomena ini. Ia pun tidak mencoba menghadirkan fenomena tersebut dalam kerangka matematis. Ørsted bukanlah orang pertama yang menemukan bahwa listrik dan magnetisme itu berkaitan. Ia didahului delapan belas tahun sebelumnya oleh Gian Domenico Romagnosi, seorang cendekia hukum Italia. Catatan tentang penemuan Romagnosi diterbitkan pada 1802 di koran Italia, tetapi tak teperhatikan oleh masyarakat ilmiah. Pada 1825 Ørsted memberi sumbangan penting bagi kimia dengan memproduksi aluminium untuk pertama kali. Unit magnetisme Oersted dinamai menurut namanya.
  • 11. Michael Faraday (22 September 1791-25 Agustus 1867) ialah ilmuwan Inggris yang mendapat julukan "Bapak Listrik", karena berkat usahanya listrik menjadi teknologi yang banyak gunanya. Penemu generator ( dinamo ) dan salah seorang fisikawan besar dunia, Michael Faraday adalah anak dari keluarga tak mampu. Ia tidak pernah mengenyam pendidikan formal yang tinggi. Ia hanya mengenyam pendidikan dasar (setingkat SLTP sekarang), Faraday menjadi salah satu ilmuan besar hingga sekarang karena ia tekun membaca buku-buku dari tempatnya bekerja sebagai penjilid buku. Ia mempelajari berbagai bidang ilmu pengetahuan, termasuk elektromagnetisme dan elektrokimia. Dia juga menemukan alat yang nantinya menjadi pembakar Bunsen, yang digunakan hampir di seluruh laboratorium sains sebagai sumber panas yang praktis. Efek magnetisme menuntunnya menemukan ide-ide yang menjadi dasar teori medan magnet. Ia banyak memberi ceramah untuk memopulerkan ilmu pengetahuan ilmu pengetahuan pada masyarakat umum. Pendekatan rasionalnya dalam mengembangkan teori dan menganalisis hasilnya amat mengagumkan.
  • 12. 1. Tidak memerlukan medium rambatan. 2. Dapat merambat di ruang hampa. 3. tidak bermuatan listrik. 4. Merupakan gelombang transversal. 5. Tidak bermuatan. 6. Arah merambatnya lurus,. 7. Arah getar gelombang elektromagnetik dan arah rambatnya saling tegak lurus. 8. Memiliki sifat gelombang, dapat mengalami pemantulan (refleksi), pembiasan (refraksi), dispersi, interferensi, difraksi (lenturan), polarisasi.
  • 13. A. Pembiasan GEM adalah pembelokan arah perambatan GEM pada bidang batas antara dua medium yang memiliki sifat yang berbeda dalam merambatkan gelombang. B. Interferensi GEM adalah perpaduan antara dua GEM atau lebih yang koheren di suatu tempat pada saat yang bersamaan. C. Difraksi GEM adalah penghamburan atau pelenturan GEM yang disebabkan adanya penghalang berupa celah sempit. 9. Arah rambat tidak dapat dibelokkan dalam medan listrik dan medan magnet
  • 14. Panjang gelombang dan frekuensi gelombang elektromagnetik memiliki rentang yang sangat besar, seluruh rentang panjang gelombang dan frekuensi tersebut dinamakan spektrum gelombang elektromagnetik. 1. Gelombang Radio 2. Gelombang Mikro 3. Sinar Inframerah (merah>ungu) 4. sinar tampak 5. Ultraviolet 6. Sinar X 7. Sinar Gamma Untuk panjang gelombang makin ke bawah makin kecil, sedangkan untuk frekuensi makin ke bawah makin besar
  • 15. 1. GELOMBANG RADIO gelombang radio digunakan sebagai alat komunikasi yang memiliki daerah frekuensi antara 104 – 108 Hz. Gelombang tersebut digunakan sebagai pembawa informasi dari suatu tempat ke tempat lain yang berjauhan. Pengelompokan gelombang radio: • Panjang gelombang a) Gelombang panjang (long wave) : 30.000 m – 3.000 m. b) Gelombang menengah (medium wave) : 3.000 m – 300 m. c) Gelombang pendek (short wave) : 300 m - 30 m. d) Gelombang sangat pendek (very sw) : 30 m – 3 m. e) Gelombang ultra pendek (ultra sw) : 3 m – 0,3 m. • Rentang frekuensi a) Frekuensi rendah (low frequency) : 10 kHz – 100 kHz. b) Frekuensi menengah (medim frequency) : 100 kHz – 1 MHz. c) Frekuensi tinggi (high frequency/HF) : 1 MHz – 10 MHz. d) Frekuensi sangat tinggi (very HF) : 10 MHz – 100 MHz. e) Frekuensi ultra tinggi (ultra HF) : 100 MHz – 1 GHz.
  • 16. 2. GELOMBANG MIKRO gelombang radio dengan frekuensi paling tinggi (Superhigh Frequency = SHF) yaitu di atas 3 GHz (3 x 109 Hz) dan panjang gelombang 10-3. Biasanya benda yang menyerap lapisan mikro akan menjadi panas dalam selang waktu yang sangat singkat, dan proses inilah yang dimanfaatkan dalam microwave. Selain microwave, radar, analisis struktur molekul dan atomik, serta alat komunikasi juga menggunakan gelombang mikro. 3. SINAR INFRAMERAH sinar inframerah merupakan radiasi elektromagnetik dengan panjang gelombang lebih panjang dari panjang gelombang cahaya merah, namun lebih pendek daripada panjang gelombang radio. Inframerah memiliki frekuensi 1011 Hz – 1014 Hz dan panjang gelombang 10-6 m – 10-3 m . Sinar yang tidak dapat dilihat tetapi dapat dideteksi di atas spektrum merah disebut radiasi inframerah. sinar inframerah dihasilkan oleh elektron dalam molekul-molekul yang bergetar karena benda dipanaskan. Getaran elektron-elektron pada suatu atom dapat juga memancarkan gelombang elektromagnetik dalam daerah inframerah.
  • 17. sinar inframerah dapat digunakan di bidang kesehatan seperti (masalah sirkulasi darah, kanker, cacar, encok,dll), untuk mempelajari struktur atom dan molekul menggunakan spektroskop, untuk alarm pencuri, remote control. 4. SINAR TAMPAK Bagian dari spektrum gelombang elektromagnetik yang dapat dideteksi (dilihat) oleh mata manusia. Sinar tampak berada pada daerah frekuensi yang berkisar antara 7,5 x 1014 – 4,3 x 1014 Hz, dan panjang gelombang berkisar antara 10-6 - 10-7 , dengan spektrum warna yaitu mejikuhibiniu, 7 x 10-7 (merah : memiliki panjang gelombang terpanjang) dan 4 x 10-7 Hz (ungu : memilki panjang gelombang terpendek). Dihasilkan oleh matahari dan lampu. 5. SINAR ULTRAVIOLET sinar ultraviolet mempunyai panjang gelombang yaitu 10-8 – 10-7 m dan rentang frekuensi yaitu 1015 – 1016 Hz. Sinar ultraviolet dihasilkan oleh atom-atom dan molekul dalam nyala listrik, matahari merupakan sumber utama dari sinar ultraviolet dan membawa lebih banyak energi dari ultraviolet yang lain. Dan karena inilah, gelombang ultraviolet dapat masuk dan membakar kulit (kulit manusia sangat sensitif terhadap sinar ultraviolet matahari, dan juga memungkinkan timbulnya penyakit kanker kulit.
  • 18. 6. SINAR-X Sinar-X ditemukan oleh Wilhem K. Rontgen (1845-1923) pada bulan November tahun 1985 ketika ia sedang mempelajari sinar katoda. Sinar-X dihasilkan oleh elektron-elektron di bagian dalam kulit elektron atom. Sumber lainnya ialah pancaran yang keluar karena elektron dengan kecepatan tinggi ditumbukkan pada logam, cara ini yang digunakan pada kehidupan sehari-hari. Sinar-X mempunyai frekuensi 1016 Hz –1020Hz dan panjang gelombang 10-10 Hz – 10-6 Hz dapat digunakan untuk mengetahui potret kedudukan tulang-tulang dalam tubuh manusia, namun jika menggunakan Sinar-X terlalu lama jaringan sel-sel manusia dapat rusak. Selain itu, juga berguna untuk analisis struktur bahan pada kristal zat padat, dan untuk di bidang industri dapat digunakan untuk menyingkap cacat dan retak tersembunyi dari bagian-bagian logam. Intinya, Sinar-X dapat digunakan untuk melihat bagian dalam benda tanpa harus membedahnya
  • 19. 7. SINAR GAMMA bentuk radioaktif yang dikeluarkan oleh inti-inti atom tertentu, mempunyai panjang gelombang yang sangat pendek, tetapi daya tembusnya besar sekali sehingga dapat menembus pelat timbel atau pelat besi setebal beberapa sentimeter karena mempunyai energi yang besar. Sinar ini dapat berbahaya dan dapat membunuh sel hidup, terutama sinar gamma tingkat tinggi yang dilepaskan oleh reaksi nuklir, seperti ledakan bom nuklir.
  • 20. Dengan memanfaatkan gelombang elektromagnetik, manusia dapat melakukan pengiriman informasi jarak jauh. Gueglielmo Marconi (1874- 1937) pada tahun 1890-an menemukan dan mengmbangkan telegraf tanpa kabel. Dengan alat ini, pesan dapat dikirim sejauh ratusan kilometer tanpa memerlukan kabel. Sinyal yang pertama hanya terdiri atas pulsa panjang dan pendek yang dapat diterjemahkan menjadi kata-kata melalui kode, seperti “(,)” dan “(-)” dalam kode Morse. Pada dekade berikutnya dikembangkan tabung vakum, sehingga tercipta radio dan televisi. Proses pengiriman informasi suara (audio) pada radio diubah menjadi sinyal listrik dengan frekuensi sama oleh mikrofon, kemudian sinyal ini digabungkan dengan sinyal lain yang bergetar sangat cepat, gabungan sinyal diubah menjadi gelombang radio untuk kemudian dipancarkan melalui antena.
  • 21. Sinyal radio merambat lewat udara dan ditangkap oleh semua antena radio penerima yang terletak di dalam wilayah siaran, kemudian sinyal suara dipilah sedemikian rupa hingga menghasilkan frekuansi yang khas dari setiap stasiun. Pencampuran frekuensi audio dan pembawa dilakukan dengan dua cara, yaitu modulasi amplitudo dan modulasi frekuensi. Pada modulasi amplitudo (AM), amplitudo gelombang pembawa yang frekuensinya lebih tinggi dibuat bervariasi mengikuti sinyal audio, sementara pada modulasi frekuensi, frekuensi gelombang pembawa diubah-ubah menikuti sinyal audio. Pemancar televisi juga bekerja dengan cara yang sama dengan pemancar radio dengan menggunakan modulasi FM tapi yang dicampur dengan frekuensi pembawa adalah sinyal audio dan video