SlideShare a Scribd company logo
1 of 22
Kelompok: 7
 Dicky Heriawan
 Emilia Wati
 Ina Yusnita Shalehah
 Maidah
 Novita Sari
1
POKOK BAHASAN
• Pengertian
• Ruang Lingkup Monopoli
• Tujuan Antimonopoli
• Perjanjian Yang Dilarang
• Hal yang Dikecualikan dari UU Antimonopli
• Komisi Pengawas Persaingan Usaha
• Sanksi dalam Antimonopoli dan Persaingan Usaha
2
PENGERTIAN MONOPOLI &
PERSAINGAN USAHA TIDAK SEHAT
• Kata “ monopoli “ berasal dari kata Yunani yang berarti “
penjual tunggal “.
• Istilah monopoli sering disebut juga “Antitrust” untuk
pengertian yang sepadan dengan istilah “ antimonopoli “
atau istilah “dominasi” yang dipakai oleh masyarakat
Eropa yang artinya sepadan dengan arti istilah “
monopoli “ di kekuatan pasar.
3
• Menurut UU nomor 5 tahun 1999 pasal 1 butir 1 UU
Antimonopoli, Monopoli adalah penguasaan atas
produksi dan/atau pemasaran barang dan/atau atas
penggunaan jasa tertentu oleh suatu pelaku usaha
atau suatu kelompok usaha.
• Persaingan usaha tidak sehat adalah suatu persaingan
antara pelaku usaha dalam menjalankan kegiatan
produksi dan atau pemasaran barang atau jasa
dilakukan dengan cara melawan hukum atau
menghambat persaingan usaha.
4
RUANG LINGKUP MONOPOLI
Dalam Undang-Undang Anti Monopoli
Indonesia, suatu monopoli dan monopsoni terjadi
jika terdapat penguasaan pangsa pasar lebih dari
50 % (Pasal 17 ayat (2) juncto pasal 18 ayat (2))
5
Pelaku usaha patut diduga atau dianggap melakukan
penguasaan atas produksi dan atau pemasaran barang
dan atau jasa apabila:
1. Barang dan atau jasa yang bersangkutan belum ada
subtitusinya
2. Mengakibatkan pelaku usaha lain tidak dapat masuk
kedalam persaingan usaha barang dan atau jasa yang
sama
3. Satu pelaku usaha atau satu kelompok pelaku usaha
mengusasai lebih dari 50% pangsa pasar satu jenis
barang atau jasa tertentu.
6
TUJUAN HUKUM ANTIMONOPOLI
Menjaga kepentingan umum dan meningkatkan efisiensi
ekonomi nasional
Mewujudkan iklim usaha yang kondusif melalui
pengaturan persaingan usaha yang sehat
Mencegah praktek monopoli atau persaingan usaha
tidak sehat yang ditimbulkan pelaku usaha
Terciptanya efektivitas dan efisiensi dalam kegiatan usaha
untuk mencapai tujuan tersebut
7
PERJANJIAN YANG DILARANG
• Oligopoli
• Penetapan Harga
• Pembagian Wilayah
• Pemboikotan
• Kartel
• Trust
• Oligopsoni
• Integrasi Vertikal
• Perjanjian tertutup
• Perjanjian dengan pihak
luar negeri
8
HAL-HAL YANG DIKECUALIKAN
DARI UU ANTIMONOPOLI
Perjanjian yang dikecualikan
• Perjanjian yang berkaitan
dengan HAKI, waralaba
• Perjanjian penetapan standar
teknis
• Perjanjian dalam keagenan
• Perjanjian kerja sama
penelitian
• Perjanjian internasional
yang diratifikasi
Perbuatan yang dikecualikan
• Perbuatan pelaku usaha
yang tergolong dalam
pelaku usaha
• Kegiatan usaha koperasi
9
Perbuatan & atau perjanjian
yang dikecualikan
• Yang bertujuan untuk
melaksanakan peraturan
perundang-undangan
• Bertujuan untuk ekspor
KOMISI PENGAWAS PERSAINGAN
USAHA
Merupakan sebuah lembaga independen di Indonesia
yang dibentuk untuk memenuhi amanat Undang-
Undang no. 5 tahun 1999 tentang larangan praktek
monopoli dan persaingan usaha tidak sehat.
10
Tugas KPPU:
1. Melakukan penilaian terhadap perjanjian yg dapat
mengakibatkan terjadinya praktek monopoli
2. Melakukan penilaian terhadap kegiatan usaha dan/atau
tindakan pelaku usaha yg dapat mengakibatkan praktek
monopoli
3. Melakukan penilaian terhadap ada atau tdk adanya
penyalahgunaan posisi dominan yg dapat mengakibatkan
terjadinya praktek monopoli
4. Memberikan saran dan pertimbangan terhadap kebijakan
pemerintah yg berkaitan dgn praktek monopoli
5. Memberikan laporan berkala atas hasil kerja komisi kepada
Presiden dan DPR
11
Wewenang KPPU:
1. Menerima laporan dari masayarakt dan/atau dari pelaku usaha
ttg dugaan terjadinya praktek monopoli
2. Melakukan penelitian ttg dugaan adanya kegiatan usaha
dan/atau tindakan pelaku usaha yg dapat mengakibatkan
terjadinya praktek monopoli
3. Melakukan penyelidikan dan/atau pemeriksaan terhadap kasus
dugaan adanya praktek monopoli
4. Menyimpulkan hasil penyidikan dan/atau pemeriksaan tentang
ada atau tdknya praktek monopoli
5. Memanggil pelaku usaha yg diduga telah melakukan
pelanggaran ketentuan UU antimonopoli
6. Memutuskan dan menetapkan ada atau tdk adanya kerugian di
pihak pelaku usaha lain dan masyarakat
12
SANKSI DALAM ANTIMONOPOLI
DAN PERSAINGAN USAHA
1. Sanksi Administrasi
Dapat berupa penetapan pembatalan perjanjian,
penghentian integrasi vertikal sebagaimana diatur
dalam Pasal 14, perintah kepada pelaku usaha untuk
menghentikan posisi dominan, penetapan pembatalan
atas penggabungan, peleburan, dan pengambilalihan
badan usaha, penetapan pembayaran ganti rugi,
penetapan denda serendah-rendahnya Rp
1.000.000.000, atau setinggi-tingginya Rp
25.000.000.000,-.
13
2. Sanksi Pidana Pokok, dan Pidana Tambahan
Ketentuan penjatuhan pidana pokok dan tambahan
dimungkinkan dalam undang-undang ini. Apabila
pelaku usaha melanggar Pasal 14 (integrasi vertikal),
Pasal 16 (perjanjian dengan luar negeri yang
mengakibatkan praktik monopoli dan persaingan
usaha tidak sehat), Pasal 17 (melakukan monopoli),
Pasal 18 (melakukan monopsoni), Pasal 19
(penguasaan pasar), Pasal 25 (posisi dominan), Pasal
27 (pemilikan saham), dikenakan denda minimal Rp.
25.000.000.000,- (dua puluh lima milyar rupiah) dan
setinggi-tingginya Rp. 100.000.000.000,- (seratus
milyar rupiah).
14
Sedangkan untuk pelanggaran terhadap Pasal 5-8
(mengenai penetapan harga), Pasal 15 (mengenai
perjanjian tertutup), Pasal 20-24 (mengenai
penguasaan pasar dan persekongkolan), dan
Pasal 26 (tantang jabatan rangkap) dikenakan
denda minimal Rp. 5 milyar dan maksimal Rp.
25 milyar.
15
16
Sedangkan bagi pelaku usaha yang dianggap melakukan
pelanggaran berat juga dikenakan pidana tambahan sesuai
dengan Pasal 10 KUHP, berupa sebagai berikut:
1. Pencabutan Izin usaha
2. Larangan kepada pelaku usaha yang telah terbukti
melakukan pelanggaran terhadap undang-undang ini
untuk menduduki jabatan direksi atau komisaris
sekurang-kurangnya dua tahun dan selama-lamanya
lima tahun
3. Penghentian kegiatan atau tindakan tertentu yang
menyebabkan timbulnya kerugian pada pihak lain.
Pertanyaan
• Agus Mugianti: kendala yang dihadapi KPPU dan
cara mengatasinya
• Nur Aini: perjanjian internasional yang diratifikasi
• Martin Abdi: perusahaan yang terindikasi melanggar
monopoli
• Nurul: alasan perjanjian dilarang
• Yusi: integrasi vertikal?
17
kendala yang dihadapi KPPU dan cara mengatasinya
• Kendala yang kerap dihadapi oleh KPPU dalam
melaksanakan tugasnya sebagai lembaga Independen
sebagaimana pernah diberitakan oleh hukumonline antara
lain:
- Sulitnya pemeriksaan;
- Kebandelan terlapor yang tidak memenuhi panggilan
KPPU;
- Pemberian dokumen palsu oleh terlapor;
- Kesaksian palsu oleh terlapor.
• Untuk mengatasi kendala-kendala tersebut, KPPU bersama-
sama dengan Polri telah menandatangani nota kesepahaman.
KPPU menjalin kerja sama dengan Polri agar kendala-
kendala tersebut bisa diselesaikan.
18
perjanjian internasional yang diratifikasi
• Di Indonesia Hukum Internasional sudah diatur dalam Pasal 11
dan 13 UUD 1945 Di Indonesia sendiri terdapat beberapa contoh
Hukum Interanasional yang sudah menjadi Hukum Nasional
atau meratifikasi Hukum Internasional dalam sistem Hukum
Nasional seperti:
• Perjanjian antara Indonesia-Australia mengenai garis batas
wilayah antara Indonesia dengan Papua Nugini yang
ditandatangani di Jakarta, 12 Februari 1973 dalam bentuk
agreement. Namun, karena pentingnya materi yang diatur dalam
agreement tersebut, maka pengesahannya memerlukan
persetujuan DPR dan dituangklan ke dalam bentuk UU, yaitu
UU No.6 Tahun 1973.
• Perjanjian Internasional sudah diratifikasi dengan UU, Namun
untuk dapat diimplementasikan secara nasional masih
dibutuhkan Undang-Undang lagi.
19
perusahaan yang terindikasi melanggar monopoli
20
Kasus PT Carrefour sebagai Pelanggaran UU No. 5 Tahun 1999. Salah satu aksi
perusahaan yang cukup sering dilakukan adalah pengambil alihan atau akuisisi. Dalam
UU No.40/2007 tentang Perseroan terbatas disebutkan bahwa hanya saham yang dapat
diambil alih. Jadi, asset dan yang lainnya tidak dapat di akuisisi. Akuisisi biasanya
menjadi salah satu jalan untuk meningkatkan efisiensi dan kinerja perusahaan. Menurut
pasal 125 ayat (2) UU No. 40 tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas yang menjelaskan
bahwa pengambilalihan dapat dilakukan oleh badan hukum atau orang perseorangan.
Jika pengambilalihan dilakukan oleh perseroan, maka keputusan akuisisi harus
mendapat persetujuan dari RUPS. Dan pasal yang sama ayat 7 menyebutkan
pengambilalihan saham perseroan lain langsung dari pemegang saham tidak perlu
didahului dengan membuat rancangan pengambilalihan ,tetapi dilakukan langsung
melalui perundingan dan kesepakatan oleh pihak yang akan mengambil alih dengan
pemegang saham dengan tetap memperhatikan anggaran dasar perseroan yang diambil
alih. Dalam sidang KPPU tanggal 4 november 2009, Majelis Komisi menyatakan
Carrefour terbukti secara sah dan meyakinkan melanggar Pasal 17 (1) dan Pasal 25 (1)
huruf a UU No.5/1999 tentang larangan praktik monopoli dan persaingan usaha tidak
sehat.. Pasal 17 UU No. 5/1999, yang memuat ketentuan mengenai larangan bagi
pelaku usaha untuk melakukan penguasaan pasar, sedangkan Pasal 25 (1) UU
No.5/1999 memuat ketentuan terkait dengan posisi dominan
alasan perjanjian dilarang
• Oligopoli = perjanjian dilarang bagi perusahaan”
karena untuk mencegah ketidakseimbangan harga
pasar.
• Penetapan harga = untuk menetralisasi harga pasar
• Pembagian wilayah = hal ini dilakukan agar adanya
wilayah pemasaran yang seimbang
• Kartel = hal ini dlakukan agar segala harga, produksi
serta pemasarannya dapat teratur
• Perjanjian pihak luar negeri = dilarang adanya
perjanjian dengan negara lain untuk mencegah
praktik monopoli dan persaingan tidak sehat dalam
keadaan internasional
21
Integrasi vertikal
Merupakan penggabungan dua atau lebih perusahaan menjadi
suatu perusahaan yang aktivitasnya berhubungan secara vertikal
(meliputi pengadaan bahan baku dan sumber daya lain, proses
produksi, hingga pemasaran ke konsumen.
Contoh hubungan integrasi vertikal adalah sebagai berikut :
a. Bidang pangan: Padi dari petani atau usaha pertanian,
perusahaan penggilingan beras, sampai ke perusahaan
perdagangan beras.
b. Bidang sandang: Kapas dari perusahaan perkebunan,
perusahaan pemintalan benang, perusahaan penenunan kain,
perusahaan garmen, sampai ke perusahaan perdagangan pakaian.
c. Bidang otomotif: Biji besi dan baja dari perusahaan tambang,
perusahaan pengolahan besi dan baja, perusahaan pembuat mesin
mobil, perusahaan perakitan mobil, sampai ke perusahaan
perdagangan mobil.
22

More Related Content

What's hot

Hukum persaingan power point
Hukum persaingan power pointHukum persaingan power point
Hukum persaingan power pointElisha Queen
 
Pasar monopoli tidak sehat
Pasar monopoli tidak sehatPasar monopoli tidak sehat
Pasar monopoli tidak sehatAnchi Geger
 
Hbl minggu 10, hefti juliza, hapzi ali, anti monopoli dan persaingan usaha, u...
Hbl minggu 10, hefti juliza, hapzi ali, anti monopoli dan persaingan usaha, u...Hbl minggu 10, hefti juliza, hapzi ali, anti monopoli dan persaingan usaha, u...
Hbl minggu 10, hefti juliza, hapzi ali, anti monopoli dan persaingan usaha, u...Hefti Juliza
 
10, hbl, sindi nalurita, hapzi ali, anti monopoli dan persaingan bisnis tidak...
10, hbl, sindi nalurita, hapzi ali, anti monopoli dan persaingan bisnis tidak...10, hbl, sindi nalurita, hapzi ali, anti monopoli dan persaingan bisnis tidak...
10, hbl, sindi nalurita, hapzi ali, anti monopoli dan persaingan bisnis tidak...SINDINALURITA1
 
HBL10. Muhammad Rizal Ramadhan, hapzi ali, modul 10 hbl, anti monopoli persa...
HBL10. Muhammad Rizal Ramadhan, hapzi ali, modul 10 hbl, anti monopoli  persa...HBL10. Muhammad Rizal Ramadhan, hapzi ali, modul 10 hbl, anti monopoli  persa...
HBL10. Muhammad Rizal Ramadhan, hapzi ali, modul 10 hbl, anti monopoli persa...Muhammad Ramadhan
 
10. hbl,novi siti sholekah, prof.dr.hapzi ali, cma , anti monopoli dan persai...
10. hbl,novi siti sholekah, prof.dr.hapzi ali, cma , anti monopoli dan persai...10. hbl,novi siti sholekah, prof.dr.hapzi ali, cma , anti monopoli dan persai...
10. hbl,novi siti sholekah, prof.dr.hapzi ali, cma , anti monopoli dan persai...Novi Siti
 
Hbl, agnes monica, anti monopoli dan persaingan sehat.doc
Hbl, agnes monica, anti monopoli  dan persaingan sehat.docHbl, agnes monica, anti monopoli  dan persaingan sehat.doc
Hbl, agnes monica, anti monopoli dan persaingan sehat.docAgnesMonica14
 
10, hbl, angela regife laksmy situmorang, hapzi ali, anti monopoli dan persai...
10, hbl, angela regife laksmy situmorang, hapzi ali, anti monopoli dan persai...10, hbl, angela regife laksmy situmorang, hapzi ali, anti monopoli dan persai...
10, hbl, angela regife laksmy situmorang, hapzi ali, anti monopoli dan persai...angelaregife
 
10,hbl,an nisa rizki yulianti,hapzi ali,anti monopoli & persaingan bisnis...
10,hbl,an nisa rizki yulianti,hapzi ali,anti monopoli & persaingan bisnis...10,hbl,an nisa rizki yulianti,hapzi ali,anti monopoli & persaingan bisnis...
10,hbl,an nisa rizki yulianti,hapzi ali,anti monopoli & persaingan bisnis...An Nisa Rizki Yulianti
 
Hbl, dyana anggraini, hapzi ali, anti monopoli dan persaingan bisnis tidak se...
Hbl, dyana anggraini, hapzi ali, anti monopoli dan persaingan bisnis tidak se...Hbl, dyana anggraini, hapzi ali, anti monopoli dan persaingan bisnis tidak se...
Hbl, dyana anggraini, hapzi ali, anti monopoli dan persaingan bisnis tidak se...Dyana Anggraini
 
10, hbl, riski ariyani, hapzi ali, umb, 2019
10, hbl, riski ariyani, hapzi ali, umb, 201910, hbl, riski ariyani, hapzi ali, umb, 2019
10, hbl, riski ariyani, hapzi ali, umb, 2019riskiariyani2976
 
Sharing Session Hukum Persaingan Usaha
Sharing Session Hukum Persaingan UsahaSharing Session Hukum Persaingan Usaha
Sharing Session Hukum Persaingan UsahaLantiko Suryatama
 
Hbl, hayyu safitri, hapzi ali, anti monopoli dan persaingan bisnis tidak seha...
Hbl, hayyu safitri, hapzi ali, anti monopoli dan persaingan bisnis tidak seha...Hbl, hayyu safitri, hapzi ali, anti monopoli dan persaingan bisnis tidak seha...
Hbl, hayyu safitri, hapzi ali, anti monopoli dan persaingan bisnis tidak seha...Hayyu Safitri
 
Hbl, hayyu safitri, hapzi ali, anti monopoli dan persaingan tidak sehat, univ...
Hbl, hayyu safitri, hapzi ali, anti monopoli dan persaingan tidak sehat, univ...Hbl, hayyu safitri, hapzi ali, anti monopoli dan persaingan tidak sehat, univ...
Hbl, hayyu safitri, hapzi ali, anti monopoli dan persaingan tidak sehat, univ...Hayyu Safitri
 
Hbl, dimas triadi, hapzi ali, anti monopoli dan persainagn bisnis tidak sehat...
Hbl, dimas triadi, hapzi ali, anti monopoli dan persainagn bisnis tidak sehat...Hbl, dimas triadi, hapzi ali, anti monopoli dan persainagn bisnis tidak sehat...
Hbl, dimas triadi, hapzi ali, anti monopoli dan persainagn bisnis tidak sehat...Dimas Triadi
 
Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1999 - Larangan Praktek Monopoli
Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1999 - Larangan Praktek MonopoliUndang-Undang Nomor 5 Tahun 1999 - Larangan Praktek Monopoli
Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1999 - Larangan Praktek MonopoliAndry Wisnu Udit
 
Regulasi & antitrust
Regulasi & antitrustRegulasi & antitrust
Regulasi & antitrustSably Az
 
Antitrust, ekonomi, hukum dan politik
Antitrust, ekonomi, hukum dan politikAntitrust, ekonomi, hukum dan politik
Antitrust, ekonomi, hukum dan politikSigit Sanjaya
 
Monopoli dan-kbjkan-pmrintah
Monopoli dan-kbjkan-pmrintahMonopoli dan-kbjkan-pmrintah
Monopoli dan-kbjkan-pmrintahHaidar Bashofi
 

What's hot (20)

Hukum persaingan power point
Hukum persaingan power pointHukum persaingan power point
Hukum persaingan power point
 
Pasar monopoli tidak sehat
Pasar monopoli tidak sehatPasar monopoli tidak sehat
Pasar monopoli tidak sehat
 
Hbl minggu 10, hefti juliza, hapzi ali, anti monopoli dan persaingan usaha, u...
Hbl minggu 10, hefti juliza, hapzi ali, anti monopoli dan persaingan usaha, u...Hbl minggu 10, hefti juliza, hapzi ali, anti monopoli dan persaingan usaha, u...
Hbl minggu 10, hefti juliza, hapzi ali, anti monopoli dan persaingan usaha, u...
 
10, hbl, sindi nalurita, hapzi ali, anti monopoli dan persaingan bisnis tidak...
10, hbl, sindi nalurita, hapzi ali, anti monopoli dan persaingan bisnis tidak...10, hbl, sindi nalurita, hapzi ali, anti monopoli dan persaingan bisnis tidak...
10, hbl, sindi nalurita, hapzi ali, anti monopoli dan persaingan bisnis tidak...
 
HBL10. Muhammad Rizal Ramadhan, hapzi ali, modul 10 hbl, anti monopoli persa...
HBL10. Muhammad Rizal Ramadhan, hapzi ali, modul 10 hbl, anti monopoli  persa...HBL10. Muhammad Rizal Ramadhan, hapzi ali, modul 10 hbl, anti monopoli  persa...
HBL10. Muhammad Rizal Ramadhan, hapzi ali, modul 10 hbl, anti monopoli persa...
 
10. hbl,novi siti sholekah, prof.dr.hapzi ali, cma , anti monopoli dan persai...
10. hbl,novi siti sholekah, prof.dr.hapzi ali, cma , anti monopoli dan persai...10. hbl,novi siti sholekah, prof.dr.hapzi ali, cma , anti monopoli dan persai...
10. hbl,novi siti sholekah, prof.dr.hapzi ali, cma , anti monopoli dan persai...
 
Hbl, agnes monica, anti monopoli dan persaingan sehat.doc
Hbl, agnes monica, anti monopoli  dan persaingan sehat.docHbl, agnes monica, anti monopoli  dan persaingan sehat.doc
Hbl, agnes monica, anti monopoli dan persaingan sehat.doc
 
10, hbl, angela regife laksmy situmorang, hapzi ali, anti monopoli dan persai...
10, hbl, angela regife laksmy situmorang, hapzi ali, anti monopoli dan persai...10, hbl, angela regife laksmy situmorang, hapzi ali, anti monopoli dan persai...
10, hbl, angela regife laksmy situmorang, hapzi ali, anti monopoli dan persai...
 
10,hbl,an nisa rizki yulianti,hapzi ali,anti monopoli & persaingan bisnis...
10,hbl,an nisa rizki yulianti,hapzi ali,anti monopoli & persaingan bisnis...10,hbl,an nisa rizki yulianti,hapzi ali,anti monopoli & persaingan bisnis...
10,hbl,an nisa rizki yulianti,hapzi ali,anti monopoli & persaingan bisnis...
 
Hbl, dyana anggraini, hapzi ali, anti monopoli dan persaingan bisnis tidak se...
Hbl, dyana anggraini, hapzi ali, anti monopoli dan persaingan bisnis tidak se...Hbl, dyana anggraini, hapzi ali, anti monopoli dan persaingan bisnis tidak se...
Hbl, dyana anggraini, hapzi ali, anti monopoli dan persaingan bisnis tidak se...
 
10, hbl, riski ariyani, hapzi ali, umb, 2019
10, hbl, riski ariyani, hapzi ali, umb, 201910, hbl, riski ariyani, hapzi ali, umb, 2019
10, hbl, riski ariyani, hapzi ali, umb, 2019
 
Sharing Session Hukum Persaingan Usaha
Sharing Session Hukum Persaingan UsahaSharing Session Hukum Persaingan Usaha
Sharing Session Hukum Persaingan Usaha
 
Hbl, hayyu safitri, hapzi ali, anti monopoli dan persaingan bisnis tidak seha...
Hbl, hayyu safitri, hapzi ali, anti monopoli dan persaingan bisnis tidak seha...Hbl, hayyu safitri, hapzi ali, anti monopoli dan persaingan bisnis tidak seha...
Hbl, hayyu safitri, hapzi ali, anti monopoli dan persaingan bisnis tidak seha...
 
Hbl, hayyu safitri, hapzi ali, anti monopoli dan persaingan tidak sehat, univ...
Hbl, hayyu safitri, hapzi ali, anti monopoli dan persaingan tidak sehat, univ...Hbl, hayyu safitri, hapzi ali, anti monopoli dan persaingan tidak sehat, univ...
Hbl, hayyu safitri, hapzi ali, anti monopoli dan persaingan tidak sehat, univ...
 
Hbl, dimas triadi, hapzi ali, anti monopoli dan persainagn bisnis tidak sehat...
Hbl, dimas triadi, hapzi ali, anti monopoli dan persainagn bisnis tidak sehat...Hbl, dimas triadi, hapzi ali, anti monopoli dan persainagn bisnis tidak sehat...
Hbl, dimas triadi, hapzi ali, anti monopoli dan persainagn bisnis tidak sehat...
 
Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1999 - Larangan Praktek Monopoli
Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1999 - Larangan Praktek MonopoliUndang-Undang Nomor 5 Tahun 1999 - Larangan Praktek Monopoli
Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1999 - Larangan Praktek Monopoli
 
Regulasi & antitrust
Regulasi & antitrustRegulasi & antitrust
Regulasi & antitrust
 
Antitrust, ekonomi, hukum dan politik
Antitrust, ekonomi, hukum dan politikAntitrust, ekonomi, hukum dan politik
Antitrust, ekonomi, hukum dan politik
 
Monopoli dan-kbjkan-pmrintah
Monopoli dan-kbjkan-pmrintahMonopoli dan-kbjkan-pmrintah
Monopoli dan-kbjkan-pmrintah
 
Paparan bab 12 regulasi dan antitrust
Paparan bab 12 regulasi dan antitrustPaparan bab 12 regulasi dan antitrust
Paparan bab 12 regulasi dan antitrust
 

Viewers also liked

Sim bab 8 informasi dalam praktik
Sim bab 8 informasi dalam praktikSim bab 8 informasi dalam praktik
Sim bab 8 informasi dalam praktikEmilia Wati
 
SIM Bab 4 pengguna & pengembang sistem
SIM Bab 4 pengguna & pengembang sistemSIM Bab 4 pengguna & pengembang sistem
SIM Bab 4 pengguna & pengembang sistemEmilia Wati
 
BAB 3. Mengggunakan Teknologi Informasi dalam Menjalankan Perdagangan Eletron...
BAB 3. Mengggunakan Teknologi Informasi dalam Menjalankan Perdagangan Eletron...BAB 3. Mengggunakan Teknologi Informasi dalam Menjalankan Perdagangan Eletron...
BAB 3. Mengggunakan Teknologi Informasi dalam Menjalankan Perdagangan Eletron...audi15Ar
 
GRATIFIKASI
GRATIFIKASIGRATIFIKASI
GRATIFIKASI93220872
 
1 internet.2017-01-11
1   internet.2017-01-111   internet.2017-01-11
1 internet.2017-01-11Jan te Bokkel
 
PowerPoint TIK Kelas 9 Bab 1
PowerPoint TIK Kelas 9 Bab 1PowerPoint TIK Kelas 9 Bab 1
PowerPoint TIK Kelas 9 Bab 1SMPN 18 Semarang
 
BAB 3 Menggunakan Teknologi Informasi dalam Menjalankan Perdagangan Elektroni...
BAB 3Menggunakan Teknologi Informasi dalam Menjalankan Perdagangan Elektroni...BAB 3Menggunakan Teknologi Informasi dalam Menjalankan Perdagangan Elektroni...
BAB 3 Menggunakan Teknologi Informasi dalam Menjalankan Perdagangan Elektroni...Emilia Wati
 
Energi & Metabolisme 1 : Konsep Dasar
Energi & Metabolisme 1 : Konsep DasarEnergi & Metabolisme 1 : Konsep Dasar
Energi & Metabolisme 1 : Konsep DasarRian Hari Suharto
 
Bab3 akses internet (2)
Bab3   akses internet (2)Bab3   akses internet (2)
Bab3 akses internet (2)dio ratar
 
Bab3 akses internet (1)
Bab3   akses internet (1)Bab3   akses internet (1)
Bab3 akses internet (1)dio ratar
 
PPT TIK kelas IX BAB II
PPT TIK kelas IX BAB IIPPT TIK kelas IX BAB II
PPT TIK kelas IX BAB IIdyahayushofi
 
Tugas Power Point TIK " Akses Internet"
Tugas Power Point TIK " Akses Internet"Tugas Power Point TIK " Akses Internet"
Tugas Power Point TIK " Akses Internet"GerbangIlmu
 

Viewers also liked (17)

Sim bab 8 informasi dalam praktik
Sim bab 8 informasi dalam praktikSim bab 8 informasi dalam praktik
Sim bab 8 informasi dalam praktik
 
Tugas pp tik
Tugas pp tikTugas pp tik
Tugas pp tik
 
SIM Bab 4 pengguna & pengembang sistem
SIM Bab 4 pengguna & pengembang sistemSIM Bab 4 pengguna & pengembang sistem
SIM Bab 4 pengguna & pengembang sistem
 
PTT TIK Supriyati
PTT TIK SupriyatiPTT TIK Supriyati
PTT TIK Supriyati
 
TIK BAB 6
TIK BAB 6TIK BAB 6
TIK BAB 6
 
BAB 3. Mengggunakan Teknologi Informasi dalam Menjalankan Perdagangan Eletron...
BAB 3. Mengggunakan Teknologi Informasi dalam Menjalankan Perdagangan Eletron...BAB 3. Mengggunakan Teknologi Informasi dalam Menjalankan Perdagangan Eletron...
BAB 3. Mengggunakan Teknologi Informasi dalam Menjalankan Perdagangan Eletron...
 
GRATIFIKASI
GRATIFIKASIGRATIFIKASI
GRATIFIKASI
 
1 internet.2017-01-11
1   internet.2017-01-111   internet.2017-01-11
1 internet.2017-01-11
 
PowerPoint TIK Kelas 9 Bab 1
PowerPoint TIK Kelas 9 Bab 1PowerPoint TIK Kelas 9 Bab 1
PowerPoint TIK Kelas 9 Bab 1
 
Lipid
LipidLipid
Lipid
 
BAB 3 Menggunakan Teknologi Informasi dalam Menjalankan Perdagangan Elektroni...
BAB 3Menggunakan Teknologi Informasi dalam Menjalankan Perdagangan Elektroni...BAB 3Menggunakan Teknologi Informasi dalam Menjalankan Perdagangan Elektroni...
BAB 3 Menggunakan Teknologi Informasi dalam Menjalankan Perdagangan Elektroni...
 
Energi & Metabolisme 1 : Konsep Dasar
Energi & Metabolisme 1 : Konsep DasarEnergi & Metabolisme 1 : Konsep Dasar
Energi & Metabolisme 1 : Konsep Dasar
 
Bab3 akses internet (2)
Bab3   akses internet (2)Bab3   akses internet (2)
Bab3 akses internet (2)
 
Bab3 akses internet (1)
Bab3   akses internet (1)Bab3   akses internet (1)
Bab3 akses internet (1)
 
PPT TIK kelas IX BAB II
PPT TIK kelas IX BAB IIPPT TIK kelas IX BAB II
PPT TIK kelas IX BAB II
 
Tugas Power Point TIK " Akses Internet"
Tugas Power Point TIK " Akses Internet"Tugas Power Point TIK " Akses Internet"
Tugas Power Point TIK " Akses Internet"
 
Slideshare ppt
Slideshare pptSlideshare ppt
Slideshare ppt
 

Similar to Hukum bisnis kel.7 stie kasih bangsa

01 hbll, angela regife laksmy situmorang, prof. dr. hapzi ali, cma, anti mono...
01 hbll, angela regife laksmy situmorang, prof. dr. hapzi ali, cma, anti mono...01 hbll, angela regife laksmy situmorang, prof. dr. hapzi ali, cma, anti mono...
01 hbll, angela regife laksmy situmorang, prof. dr. hapzi ali, cma, anti mono...angelaregife
 
Hbl 10, dyana anggraini, hapzi ali, anti monopoli dan persaingan bisnis tidak...
Hbl 10, dyana anggraini, hapzi ali, anti monopoli dan persaingan bisnis tidak...Hbl 10, dyana anggraini, hapzi ali, anti monopoli dan persaingan bisnis tidak...
Hbl 10, dyana anggraini, hapzi ali, anti monopoli dan persaingan bisnis tidak...Dyana Anggraini
 
Hbl, dyana anggraini, hapzi ali, anti monopoli dan persaingan bisnis tidak se...
Hbl, dyana anggraini, hapzi ali, anti monopoli dan persaingan bisnis tidak se...Hbl, dyana anggraini, hapzi ali, anti monopoli dan persaingan bisnis tidak se...
Hbl, dyana anggraini, hapzi ali, anti monopoli dan persaingan bisnis tidak se...Dyana Anggraini
 
AntiMonopoli dan persaingan tidak sehat
AntiMonopoli dan persaingan tidak sehatAntiMonopoli dan persaingan tidak sehat
AntiMonopoli dan persaingan tidak sehatPrimajatti Pratiwi
 
Ppt document hbl, angela regife laksmy situmorang, prof. dr. hapzi ali, cma, ...
Ppt document hbl, angela regife laksmy situmorang, prof. dr. hapzi ali, cma, ...Ppt document hbl, angela regife laksmy situmorang, prof. dr. hapzi ali, cma, ...
Ppt document hbl, angela regife laksmy situmorang, prof. dr. hapzi ali, cma, ...angelaregife
 
10, hbl, digna adya, hapzi ali, anti monopoli dan persaingan bisnis tidak seh...
10, hbl, digna adya, hapzi ali, anti monopoli dan persaingan bisnis tidak seh...10, hbl, digna adya, hapzi ali, anti monopoli dan persaingan bisnis tidak seh...
10, hbl, digna adya, hapzi ali, anti monopoli dan persaingan bisnis tidak seh...DignaAdyaPratiwi
 
10 Hbl, teuku alvin putra rezalino, hapzi ali, anti monopoli dan persaingan b...
10 Hbl, teuku alvin putra rezalino, hapzi ali, anti monopoli dan persaingan b...10 Hbl, teuku alvin putra rezalino, hapzi ali, anti monopoli dan persaingan b...
10 Hbl, teuku alvin putra rezalino, hapzi ali, anti monopoli dan persaingan b...Teuku Alvin Putra Rezalino
 
HBL 10, ZAHRA KAMILA, HAPZI ALI, ANTI MONOPOLI DAN PERSAINGAN TIDAK SEHAT, UN...
HBL 10, ZAHRA KAMILA, HAPZI ALI, ANTI MONOPOLI DAN PERSAINGAN TIDAK SEHAT, UN...HBL 10, ZAHRA KAMILA, HAPZI ALI, ANTI MONOPOLI DAN PERSAINGAN TIDAK SEHAT, UN...
HBL 10, ZAHRA KAMILA, HAPZI ALI, ANTI MONOPOLI DAN PERSAINGAN TIDAK SEHAT, UN...ZahraKamila4
 
HBL,FEBRY DIAN UTAMI SARAGIH,HAPZI ALI,ANTI MONOPOLI DAN PERSAINGAN BISNIS TI...
HBL,FEBRY DIAN UTAMI SARAGIH,HAPZI ALI,ANTI MONOPOLI DAN PERSAINGAN BISNIS TI...HBL,FEBRY DIAN UTAMI SARAGIH,HAPZI ALI,ANTI MONOPOLI DAN PERSAINGAN BISNIS TI...
HBL,FEBRY DIAN UTAMI SARAGIH,HAPZI ALI,ANTI MONOPOLI DAN PERSAINGAN BISNIS TI...febrysaragih
 
HBL, Dhaifina Fathihah, Hapzi Ali, Anti Monopoli dan Persaingan Tidak Sehat, ...
HBL, Dhaifina Fathihah, Hapzi Ali, Anti Monopoli dan Persaingan Tidak Sehat, ...HBL, Dhaifina Fathihah, Hapzi Ali, Anti Monopoli dan Persaingan Tidak Sehat, ...
HBL, Dhaifina Fathihah, Hapzi Ali, Anti Monopoli dan Persaingan Tidak Sehat, ...Dhaifina Fathihah
 
Ppt hbl, megi irianti pariakan, hapzi ali, anti moopoli dan persaingan bisnis...
Ppt hbl, megi irianti pariakan, hapzi ali, anti moopoli dan persaingan bisnis...Ppt hbl, megi irianti pariakan, hapzi ali, anti moopoli dan persaingan bisnis...
Ppt hbl, megi irianti pariakan, hapzi ali, anti moopoli dan persaingan bisnis...megiirianti083
 
HBL,10,Giri Yogo,Hapzi Ali,Anti monopoli dan persaingan bisnis,Universitas Me...
HBL,10,Giri Yogo,Hapzi Ali,Anti monopoli dan persaingan bisnis,Universitas Me...HBL,10,Giri Yogo,Hapzi Ali,Anti monopoli dan persaingan bisnis,Universitas Me...
HBL,10,Giri Yogo,Hapzi Ali,Anti monopoli dan persaingan bisnis,Universitas Me...Giriyogodwis
 
Hbl 10, mei ika, hapzi ali,anti monopoli dan persaingan bisnis tidak sehat, m...
Hbl 10, mei ika, hapzi ali,anti monopoli dan persaingan bisnis tidak sehat, m...Hbl 10, mei ika, hapzi ali,anti monopoli dan persaingan bisnis tidak sehat, m...
Hbl 10, mei ika, hapzi ali,anti monopoli dan persaingan bisnis tidak sehat, m...MeikaSihombimg
 
Hbl 1, dyana anggraini, hapzi ali, anti monopoli dan persaingan bisnis tidak ...
Hbl 1, dyana anggraini, hapzi ali, anti monopoli dan persaingan bisnis tidak ...Hbl 1, dyana anggraini, hapzi ali, anti monopoli dan persaingan bisnis tidak ...
Hbl 1, dyana anggraini, hapzi ali, anti monopoli dan persaingan bisnis tidak ...Dyana Anggraini
 
Pengertin pasar monopoli persaingan tidak sehat
Pengertin pasar monopoli persaingan tidak sehatPengertin pasar monopoli persaingan tidak sehat
Pengertin pasar monopoli persaingan tidak sehatAnchi Geger
 
Hukum anti monopoli dan persaingan usaha tidak sehat
Hukum anti monopoli dan persaingan usaha tidak sehatHukum anti monopoli dan persaingan usaha tidak sehat
Hukum anti monopoli dan persaingan usaha tidak sehatDiva Syachrani
 
Hbl10, agung pangestu, hapzi ali, modul 10 hbl, anti monopoli persaigan bisn...
Hbl10, agung pangestu, hapzi ali, modul 10 hbl, anti monopoli  persaigan bisn...Hbl10, agung pangestu, hapzi ali, modul 10 hbl, anti monopoli  persaigan bisn...
Hbl10, agung pangestu, hapzi ali, modul 10 hbl, anti monopoli persaigan bisn...AgungAgungPangestu
 
Paparan-Kurnia-Toha-UNISDA-31-Oktober-2019 (1).pptx
Paparan-Kurnia-Toha-UNISDA-31-Oktober-2019 (1).pptxPaparan-Kurnia-Toha-UNISDA-31-Oktober-2019 (1).pptx
Paparan-Kurnia-Toha-UNISDA-31-Oktober-2019 (1).pptxKukuhDt
 
Hbl 10, santi rizki amalia, prof hapzi ali, anti monopoli dan persaingan tida...
Hbl 10, santi rizki amalia, prof hapzi ali, anti monopoli dan persaingan tida...Hbl 10, santi rizki amalia, prof hapzi ali, anti monopoli dan persaingan tida...
Hbl 10, santi rizki amalia, prof hapzi ali, anti monopoli dan persaingan tida...Santirzkamalia
 
HBL,FEBRY DIAN UTAMI SARAGIH,HAPZI ALI,ANTI MONOPOLI DAN PERSAINGAN BISNIS TI...
HBL,FEBRY DIAN UTAMI SARAGIH,HAPZI ALI,ANTI MONOPOLI DAN PERSAINGAN BISNIS TI...HBL,FEBRY DIAN UTAMI SARAGIH,HAPZI ALI,ANTI MONOPOLI DAN PERSAINGAN BISNIS TI...
HBL,FEBRY DIAN UTAMI SARAGIH,HAPZI ALI,ANTI MONOPOLI DAN PERSAINGAN BISNIS TI...febrysaragih
 

Similar to Hukum bisnis kel.7 stie kasih bangsa (20)

01 hbll, angela regife laksmy situmorang, prof. dr. hapzi ali, cma, anti mono...
01 hbll, angela regife laksmy situmorang, prof. dr. hapzi ali, cma, anti mono...01 hbll, angela regife laksmy situmorang, prof. dr. hapzi ali, cma, anti mono...
01 hbll, angela regife laksmy situmorang, prof. dr. hapzi ali, cma, anti mono...
 
Hbl 10, dyana anggraini, hapzi ali, anti monopoli dan persaingan bisnis tidak...
Hbl 10, dyana anggraini, hapzi ali, anti monopoli dan persaingan bisnis tidak...Hbl 10, dyana anggraini, hapzi ali, anti monopoli dan persaingan bisnis tidak...
Hbl 10, dyana anggraini, hapzi ali, anti monopoli dan persaingan bisnis tidak...
 
Hbl, dyana anggraini, hapzi ali, anti monopoli dan persaingan bisnis tidak se...
Hbl, dyana anggraini, hapzi ali, anti monopoli dan persaingan bisnis tidak se...Hbl, dyana anggraini, hapzi ali, anti monopoli dan persaingan bisnis tidak se...
Hbl, dyana anggraini, hapzi ali, anti monopoli dan persaingan bisnis tidak se...
 
AntiMonopoli dan persaingan tidak sehat
AntiMonopoli dan persaingan tidak sehatAntiMonopoli dan persaingan tidak sehat
AntiMonopoli dan persaingan tidak sehat
 
Ppt document hbl, angela regife laksmy situmorang, prof. dr. hapzi ali, cma, ...
Ppt document hbl, angela regife laksmy situmorang, prof. dr. hapzi ali, cma, ...Ppt document hbl, angela regife laksmy situmorang, prof. dr. hapzi ali, cma, ...
Ppt document hbl, angela regife laksmy situmorang, prof. dr. hapzi ali, cma, ...
 
10, hbl, digna adya, hapzi ali, anti monopoli dan persaingan bisnis tidak seh...
10, hbl, digna adya, hapzi ali, anti monopoli dan persaingan bisnis tidak seh...10, hbl, digna adya, hapzi ali, anti monopoli dan persaingan bisnis tidak seh...
10, hbl, digna adya, hapzi ali, anti monopoli dan persaingan bisnis tidak seh...
 
10 Hbl, teuku alvin putra rezalino, hapzi ali, anti monopoli dan persaingan b...
10 Hbl, teuku alvin putra rezalino, hapzi ali, anti monopoli dan persaingan b...10 Hbl, teuku alvin putra rezalino, hapzi ali, anti monopoli dan persaingan b...
10 Hbl, teuku alvin putra rezalino, hapzi ali, anti monopoli dan persaingan b...
 
HBL 10, ZAHRA KAMILA, HAPZI ALI, ANTI MONOPOLI DAN PERSAINGAN TIDAK SEHAT, UN...
HBL 10, ZAHRA KAMILA, HAPZI ALI, ANTI MONOPOLI DAN PERSAINGAN TIDAK SEHAT, UN...HBL 10, ZAHRA KAMILA, HAPZI ALI, ANTI MONOPOLI DAN PERSAINGAN TIDAK SEHAT, UN...
HBL 10, ZAHRA KAMILA, HAPZI ALI, ANTI MONOPOLI DAN PERSAINGAN TIDAK SEHAT, UN...
 
HBL,FEBRY DIAN UTAMI SARAGIH,HAPZI ALI,ANTI MONOPOLI DAN PERSAINGAN BISNIS TI...
HBL,FEBRY DIAN UTAMI SARAGIH,HAPZI ALI,ANTI MONOPOLI DAN PERSAINGAN BISNIS TI...HBL,FEBRY DIAN UTAMI SARAGIH,HAPZI ALI,ANTI MONOPOLI DAN PERSAINGAN BISNIS TI...
HBL,FEBRY DIAN UTAMI SARAGIH,HAPZI ALI,ANTI MONOPOLI DAN PERSAINGAN BISNIS TI...
 
HBL, Dhaifina Fathihah, Hapzi Ali, Anti Monopoli dan Persaingan Tidak Sehat, ...
HBL, Dhaifina Fathihah, Hapzi Ali, Anti Monopoli dan Persaingan Tidak Sehat, ...HBL, Dhaifina Fathihah, Hapzi Ali, Anti Monopoli dan Persaingan Tidak Sehat, ...
HBL, Dhaifina Fathihah, Hapzi Ali, Anti Monopoli dan Persaingan Tidak Sehat, ...
 
Ppt hbl, megi irianti pariakan, hapzi ali, anti moopoli dan persaingan bisnis...
Ppt hbl, megi irianti pariakan, hapzi ali, anti moopoli dan persaingan bisnis...Ppt hbl, megi irianti pariakan, hapzi ali, anti moopoli dan persaingan bisnis...
Ppt hbl, megi irianti pariakan, hapzi ali, anti moopoli dan persaingan bisnis...
 
HBL,10,Giri Yogo,Hapzi Ali,Anti monopoli dan persaingan bisnis,Universitas Me...
HBL,10,Giri Yogo,Hapzi Ali,Anti monopoli dan persaingan bisnis,Universitas Me...HBL,10,Giri Yogo,Hapzi Ali,Anti monopoli dan persaingan bisnis,Universitas Me...
HBL,10,Giri Yogo,Hapzi Ali,Anti monopoli dan persaingan bisnis,Universitas Me...
 
Hbl 10, mei ika, hapzi ali,anti monopoli dan persaingan bisnis tidak sehat, m...
Hbl 10, mei ika, hapzi ali,anti monopoli dan persaingan bisnis tidak sehat, m...Hbl 10, mei ika, hapzi ali,anti monopoli dan persaingan bisnis tidak sehat, m...
Hbl 10, mei ika, hapzi ali,anti monopoli dan persaingan bisnis tidak sehat, m...
 
Hbl 1, dyana anggraini, hapzi ali, anti monopoli dan persaingan bisnis tidak ...
Hbl 1, dyana anggraini, hapzi ali, anti monopoli dan persaingan bisnis tidak ...Hbl 1, dyana anggraini, hapzi ali, anti monopoli dan persaingan bisnis tidak ...
Hbl 1, dyana anggraini, hapzi ali, anti monopoli dan persaingan bisnis tidak ...
 
Pengertin pasar monopoli persaingan tidak sehat
Pengertin pasar monopoli persaingan tidak sehatPengertin pasar monopoli persaingan tidak sehat
Pengertin pasar monopoli persaingan tidak sehat
 
Hukum anti monopoli dan persaingan usaha tidak sehat
Hukum anti monopoli dan persaingan usaha tidak sehatHukum anti monopoli dan persaingan usaha tidak sehat
Hukum anti monopoli dan persaingan usaha tidak sehat
 
Hbl10, agung pangestu, hapzi ali, modul 10 hbl, anti monopoli persaigan bisn...
Hbl10, agung pangestu, hapzi ali, modul 10 hbl, anti monopoli  persaigan bisn...Hbl10, agung pangestu, hapzi ali, modul 10 hbl, anti monopoli  persaigan bisn...
Hbl10, agung pangestu, hapzi ali, modul 10 hbl, anti monopoli persaigan bisn...
 
Paparan-Kurnia-Toha-UNISDA-31-Oktober-2019 (1).pptx
Paparan-Kurnia-Toha-UNISDA-31-Oktober-2019 (1).pptxPaparan-Kurnia-Toha-UNISDA-31-Oktober-2019 (1).pptx
Paparan-Kurnia-Toha-UNISDA-31-Oktober-2019 (1).pptx
 
Hbl 10, santi rizki amalia, prof hapzi ali, anti monopoli dan persaingan tida...
Hbl 10, santi rizki amalia, prof hapzi ali, anti monopoli dan persaingan tida...Hbl 10, santi rizki amalia, prof hapzi ali, anti monopoli dan persaingan tida...
Hbl 10, santi rizki amalia, prof hapzi ali, anti monopoli dan persaingan tida...
 
HBL,FEBRY DIAN UTAMI SARAGIH,HAPZI ALI,ANTI MONOPOLI DAN PERSAINGAN BISNIS TI...
HBL,FEBRY DIAN UTAMI SARAGIH,HAPZI ALI,ANTI MONOPOLI DAN PERSAINGAN BISNIS TI...HBL,FEBRY DIAN UTAMI SARAGIH,HAPZI ALI,ANTI MONOPOLI DAN PERSAINGAN BISNIS TI...
HBL,FEBRY DIAN UTAMI SARAGIH,HAPZI ALI,ANTI MONOPOLI DAN PERSAINGAN BISNIS TI...
 

More from Emilia Wati

BAB 10 PAJAK INTERNASIONAL
BAB 10 PAJAK INTERNASIONALBAB 10 PAJAK INTERNASIONAL
BAB 10 PAJAK INTERNASIONALEmilia Wati
 
Bab 9 Perencanaan Pajak Berdasarkan UU Domestik - Kelompok 3
Bab 9 Perencanaan Pajak Berdasarkan UU Domestik - Kelompok 3Bab 9 Perencanaan Pajak Berdasarkan UU Domestik - Kelompok 3
Bab 9 Perencanaan Pajak Berdasarkan UU Domestik - Kelompok 3Emilia Wati
 
BAB II SISTEM INFORMASI UNTUK KEUNGGULAN KOMPETITITF
BAB II SISTEM INFORMASI UNTUK KEUNGGULAN KOMPETITITFBAB II SISTEM INFORMASI UNTUK KEUNGGULAN KOMPETITITF
BAB II SISTEM INFORMASI UNTUK KEUNGGULAN KOMPETITITFEmilia Wati
 
Bab 12 efisiensi pasar & ekonomi keperilakuan
Bab 12 efisiensi pasar &  ekonomi keperilakuanBab 12 efisiensi pasar &  ekonomi keperilakuan
Bab 12 efisiensi pasar & ekonomi keperilakuanEmilia Wati
 
PENGANTAR ILMU PENGETAHUAN AGAMA ISLAM
PENGANTAR ILMU PENGETAHUAN AGAMA ISLAMPENGANTAR ILMU PENGETAHUAN AGAMA ISLAM
PENGANTAR ILMU PENGETAHUAN AGAMA ISLAMEmilia Wati
 
PENGANTAR ILMU PENGETAHUAN AGAMA HINDU
PENGANTAR ILMU PENGETAHUAN AGAMA HINDUPENGANTAR ILMU PENGETAHUAN AGAMA HINDU
PENGANTAR ILMU PENGETAHUAN AGAMA HINDUEmilia Wati
 
PENGANTAR ILMU PENGETAHUAN AGAMA BUDDHA
PENGANTAR ILMU PENGETAHUAN AGAMA BUDDHAPENGANTAR ILMU PENGETAHUAN AGAMA BUDDHA
PENGANTAR ILMU PENGETAHUAN AGAMA BUDDHAEmilia Wati
 
Alokasi Modal Antara Aset Berisiko dan Aset Bebas Risiko
Alokasi Modal Antara Aset Berisiko dan Aset Bebas RisikoAlokasi Modal Antara Aset Berisiko dan Aset Bebas Risiko
Alokasi Modal Antara Aset Berisiko dan Aset Bebas RisikoEmilia Wati
 
Bagaimana Sekuritas Diperdagangkan
Bagaimana Sekuritas DiperdagangkanBagaimana Sekuritas Diperdagangkan
Bagaimana Sekuritas DiperdagangkanEmilia Wati
 
Instrumen Keuangan
Instrumen KeuanganInstrumen Keuangan
Instrumen KeuanganEmilia Wati
 
Lingkungan Investasi
Lingkungan InvestasiLingkungan Investasi
Lingkungan InvestasiEmilia Wati
 
Travel to japan group 7
Travel to japan group 7Travel to japan group 7
Travel to japan group 7Emilia Wati
 
Emilia wati semester 3 akuntansi_bab 8
Emilia wati semester 3 akuntansi_bab 8Emilia wati semester 3 akuntansi_bab 8
Emilia wati semester 3 akuntansi_bab 8Emilia Wati
 
Emilia wati semester 3 akuntansi_bab 7
Emilia wati semester 3 akuntansi_bab 7Emilia wati semester 3 akuntansi_bab 7
Emilia wati semester 3 akuntansi_bab 7Emilia Wati
 
Emilia wati semester 3 akuntansi_bab 6
Emilia wati semester 3 akuntansi_bab 6Emilia wati semester 3 akuntansi_bab 6
Emilia wati semester 3 akuntansi_bab 6Emilia Wati
 
Emilia wati semester 3 akuntansi_bab 5
Emilia wati semester 3 akuntansi_bab 5Emilia wati semester 3 akuntansi_bab 5
Emilia wati semester 3 akuntansi_bab 5Emilia Wati
 
Emilia wati semester 3 akuntansi_bab 4
Emilia wati semester 3 akuntansi_bab 4Emilia wati semester 3 akuntansi_bab 4
Emilia wati semester 3 akuntansi_bab 4Emilia Wati
 
Emilia wati semester 3 akuntansi_bab 3
Emilia wati semester 3 akuntansi_bab 3Emilia wati semester 3 akuntansi_bab 3
Emilia wati semester 3 akuntansi_bab 3Emilia Wati
 
Emilia wati semester 3 akuntansi_bab 2
Emilia wati semester 3 akuntansi_bab 2Emilia wati semester 3 akuntansi_bab 2
Emilia wati semester 3 akuntansi_bab 2Emilia Wati
 
Emilia wati semester 3 akuntansi_bab 1
Emilia wati semester 3 akuntansi_bab 1Emilia wati semester 3 akuntansi_bab 1
Emilia wati semester 3 akuntansi_bab 1Emilia Wati
 

More from Emilia Wati (20)

BAB 10 PAJAK INTERNASIONAL
BAB 10 PAJAK INTERNASIONALBAB 10 PAJAK INTERNASIONAL
BAB 10 PAJAK INTERNASIONAL
 
Bab 9 Perencanaan Pajak Berdasarkan UU Domestik - Kelompok 3
Bab 9 Perencanaan Pajak Berdasarkan UU Domestik - Kelompok 3Bab 9 Perencanaan Pajak Berdasarkan UU Domestik - Kelompok 3
Bab 9 Perencanaan Pajak Berdasarkan UU Domestik - Kelompok 3
 
BAB II SISTEM INFORMASI UNTUK KEUNGGULAN KOMPETITITF
BAB II SISTEM INFORMASI UNTUK KEUNGGULAN KOMPETITITFBAB II SISTEM INFORMASI UNTUK KEUNGGULAN KOMPETITITF
BAB II SISTEM INFORMASI UNTUK KEUNGGULAN KOMPETITITF
 
Bab 12 efisiensi pasar & ekonomi keperilakuan
Bab 12 efisiensi pasar &  ekonomi keperilakuanBab 12 efisiensi pasar &  ekonomi keperilakuan
Bab 12 efisiensi pasar & ekonomi keperilakuan
 
PENGANTAR ILMU PENGETAHUAN AGAMA ISLAM
PENGANTAR ILMU PENGETAHUAN AGAMA ISLAMPENGANTAR ILMU PENGETAHUAN AGAMA ISLAM
PENGANTAR ILMU PENGETAHUAN AGAMA ISLAM
 
PENGANTAR ILMU PENGETAHUAN AGAMA HINDU
PENGANTAR ILMU PENGETAHUAN AGAMA HINDUPENGANTAR ILMU PENGETAHUAN AGAMA HINDU
PENGANTAR ILMU PENGETAHUAN AGAMA HINDU
 
PENGANTAR ILMU PENGETAHUAN AGAMA BUDDHA
PENGANTAR ILMU PENGETAHUAN AGAMA BUDDHAPENGANTAR ILMU PENGETAHUAN AGAMA BUDDHA
PENGANTAR ILMU PENGETAHUAN AGAMA BUDDHA
 
Alokasi Modal Antara Aset Berisiko dan Aset Bebas Risiko
Alokasi Modal Antara Aset Berisiko dan Aset Bebas RisikoAlokasi Modal Antara Aset Berisiko dan Aset Bebas Risiko
Alokasi Modal Antara Aset Berisiko dan Aset Bebas Risiko
 
Bagaimana Sekuritas Diperdagangkan
Bagaimana Sekuritas DiperdagangkanBagaimana Sekuritas Diperdagangkan
Bagaimana Sekuritas Diperdagangkan
 
Instrumen Keuangan
Instrumen KeuanganInstrumen Keuangan
Instrumen Keuangan
 
Lingkungan Investasi
Lingkungan InvestasiLingkungan Investasi
Lingkungan Investasi
 
Travel to japan group 7
Travel to japan group 7Travel to japan group 7
Travel to japan group 7
 
Emilia wati semester 3 akuntansi_bab 8
Emilia wati semester 3 akuntansi_bab 8Emilia wati semester 3 akuntansi_bab 8
Emilia wati semester 3 akuntansi_bab 8
 
Emilia wati semester 3 akuntansi_bab 7
Emilia wati semester 3 akuntansi_bab 7Emilia wati semester 3 akuntansi_bab 7
Emilia wati semester 3 akuntansi_bab 7
 
Emilia wati semester 3 akuntansi_bab 6
Emilia wati semester 3 akuntansi_bab 6Emilia wati semester 3 akuntansi_bab 6
Emilia wati semester 3 akuntansi_bab 6
 
Emilia wati semester 3 akuntansi_bab 5
Emilia wati semester 3 akuntansi_bab 5Emilia wati semester 3 akuntansi_bab 5
Emilia wati semester 3 akuntansi_bab 5
 
Emilia wati semester 3 akuntansi_bab 4
Emilia wati semester 3 akuntansi_bab 4Emilia wati semester 3 akuntansi_bab 4
Emilia wati semester 3 akuntansi_bab 4
 
Emilia wati semester 3 akuntansi_bab 3
Emilia wati semester 3 akuntansi_bab 3Emilia wati semester 3 akuntansi_bab 3
Emilia wati semester 3 akuntansi_bab 3
 
Emilia wati semester 3 akuntansi_bab 2
Emilia wati semester 3 akuntansi_bab 2Emilia wati semester 3 akuntansi_bab 2
Emilia wati semester 3 akuntansi_bab 2
 
Emilia wati semester 3 akuntansi_bab 1
Emilia wati semester 3 akuntansi_bab 1Emilia wati semester 3 akuntansi_bab 1
Emilia wati semester 3 akuntansi_bab 1
 

Hukum bisnis kel.7 stie kasih bangsa

  • 1. Kelompok: 7  Dicky Heriawan  Emilia Wati  Ina Yusnita Shalehah  Maidah  Novita Sari 1
  • 2. POKOK BAHASAN • Pengertian • Ruang Lingkup Monopoli • Tujuan Antimonopoli • Perjanjian Yang Dilarang • Hal yang Dikecualikan dari UU Antimonopli • Komisi Pengawas Persaingan Usaha • Sanksi dalam Antimonopoli dan Persaingan Usaha 2
  • 3. PENGERTIAN MONOPOLI & PERSAINGAN USAHA TIDAK SEHAT • Kata “ monopoli “ berasal dari kata Yunani yang berarti “ penjual tunggal “. • Istilah monopoli sering disebut juga “Antitrust” untuk pengertian yang sepadan dengan istilah “ antimonopoli “ atau istilah “dominasi” yang dipakai oleh masyarakat Eropa yang artinya sepadan dengan arti istilah “ monopoli “ di kekuatan pasar. 3
  • 4. • Menurut UU nomor 5 tahun 1999 pasal 1 butir 1 UU Antimonopoli, Monopoli adalah penguasaan atas produksi dan/atau pemasaran barang dan/atau atas penggunaan jasa tertentu oleh suatu pelaku usaha atau suatu kelompok usaha. • Persaingan usaha tidak sehat adalah suatu persaingan antara pelaku usaha dalam menjalankan kegiatan produksi dan atau pemasaran barang atau jasa dilakukan dengan cara melawan hukum atau menghambat persaingan usaha. 4
  • 5. RUANG LINGKUP MONOPOLI Dalam Undang-Undang Anti Monopoli Indonesia, suatu monopoli dan monopsoni terjadi jika terdapat penguasaan pangsa pasar lebih dari 50 % (Pasal 17 ayat (2) juncto pasal 18 ayat (2)) 5
  • 6. Pelaku usaha patut diduga atau dianggap melakukan penguasaan atas produksi dan atau pemasaran barang dan atau jasa apabila: 1. Barang dan atau jasa yang bersangkutan belum ada subtitusinya 2. Mengakibatkan pelaku usaha lain tidak dapat masuk kedalam persaingan usaha barang dan atau jasa yang sama 3. Satu pelaku usaha atau satu kelompok pelaku usaha mengusasai lebih dari 50% pangsa pasar satu jenis barang atau jasa tertentu. 6
  • 7. TUJUAN HUKUM ANTIMONOPOLI Menjaga kepentingan umum dan meningkatkan efisiensi ekonomi nasional Mewujudkan iklim usaha yang kondusif melalui pengaturan persaingan usaha yang sehat Mencegah praktek monopoli atau persaingan usaha tidak sehat yang ditimbulkan pelaku usaha Terciptanya efektivitas dan efisiensi dalam kegiatan usaha untuk mencapai tujuan tersebut 7
  • 8. PERJANJIAN YANG DILARANG • Oligopoli • Penetapan Harga • Pembagian Wilayah • Pemboikotan • Kartel • Trust • Oligopsoni • Integrasi Vertikal • Perjanjian tertutup • Perjanjian dengan pihak luar negeri 8
  • 9. HAL-HAL YANG DIKECUALIKAN DARI UU ANTIMONOPOLI Perjanjian yang dikecualikan • Perjanjian yang berkaitan dengan HAKI, waralaba • Perjanjian penetapan standar teknis • Perjanjian dalam keagenan • Perjanjian kerja sama penelitian • Perjanjian internasional yang diratifikasi Perbuatan yang dikecualikan • Perbuatan pelaku usaha yang tergolong dalam pelaku usaha • Kegiatan usaha koperasi 9 Perbuatan & atau perjanjian yang dikecualikan • Yang bertujuan untuk melaksanakan peraturan perundang-undangan • Bertujuan untuk ekspor
  • 10. KOMISI PENGAWAS PERSAINGAN USAHA Merupakan sebuah lembaga independen di Indonesia yang dibentuk untuk memenuhi amanat Undang- Undang no. 5 tahun 1999 tentang larangan praktek monopoli dan persaingan usaha tidak sehat. 10
  • 11. Tugas KPPU: 1. Melakukan penilaian terhadap perjanjian yg dapat mengakibatkan terjadinya praktek monopoli 2. Melakukan penilaian terhadap kegiatan usaha dan/atau tindakan pelaku usaha yg dapat mengakibatkan praktek monopoli 3. Melakukan penilaian terhadap ada atau tdk adanya penyalahgunaan posisi dominan yg dapat mengakibatkan terjadinya praktek monopoli 4. Memberikan saran dan pertimbangan terhadap kebijakan pemerintah yg berkaitan dgn praktek monopoli 5. Memberikan laporan berkala atas hasil kerja komisi kepada Presiden dan DPR 11
  • 12. Wewenang KPPU: 1. Menerima laporan dari masayarakt dan/atau dari pelaku usaha ttg dugaan terjadinya praktek monopoli 2. Melakukan penelitian ttg dugaan adanya kegiatan usaha dan/atau tindakan pelaku usaha yg dapat mengakibatkan terjadinya praktek monopoli 3. Melakukan penyelidikan dan/atau pemeriksaan terhadap kasus dugaan adanya praktek monopoli 4. Menyimpulkan hasil penyidikan dan/atau pemeriksaan tentang ada atau tdknya praktek monopoli 5. Memanggil pelaku usaha yg diduga telah melakukan pelanggaran ketentuan UU antimonopoli 6. Memutuskan dan menetapkan ada atau tdk adanya kerugian di pihak pelaku usaha lain dan masyarakat 12
  • 13. SANKSI DALAM ANTIMONOPOLI DAN PERSAINGAN USAHA 1. Sanksi Administrasi Dapat berupa penetapan pembatalan perjanjian, penghentian integrasi vertikal sebagaimana diatur dalam Pasal 14, perintah kepada pelaku usaha untuk menghentikan posisi dominan, penetapan pembatalan atas penggabungan, peleburan, dan pengambilalihan badan usaha, penetapan pembayaran ganti rugi, penetapan denda serendah-rendahnya Rp 1.000.000.000, atau setinggi-tingginya Rp 25.000.000.000,-. 13
  • 14. 2. Sanksi Pidana Pokok, dan Pidana Tambahan Ketentuan penjatuhan pidana pokok dan tambahan dimungkinkan dalam undang-undang ini. Apabila pelaku usaha melanggar Pasal 14 (integrasi vertikal), Pasal 16 (perjanjian dengan luar negeri yang mengakibatkan praktik monopoli dan persaingan usaha tidak sehat), Pasal 17 (melakukan monopoli), Pasal 18 (melakukan monopsoni), Pasal 19 (penguasaan pasar), Pasal 25 (posisi dominan), Pasal 27 (pemilikan saham), dikenakan denda minimal Rp. 25.000.000.000,- (dua puluh lima milyar rupiah) dan setinggi-tingginya Rp. 100.000.000.000,- (seratus milyar rupiah). 14
  • 15. Sedangkan untuk pelanggaran terhadap Pasal 5-8 (mengenai penetapan harga), Pasal 15 (mengenai perjanjian tertutup), Pasal 20-24 (mengenai penguasaan pasar dan persekongkolan), dan Pasal 26 (tantang jabatan rangkap) dikenakan denda minimal Rp. 5 milyar dan maksimal Rp. 25 milyar. 15
  • 16. 16 Sedangkan bagi pelaku usaha yang dianggap melakukan pelanggaran berat juga dikenakan pidana tambahan sesuai dengan Pasal 10 KUHP, berupa sebagai berikut: 1. Pencabutan Izin usaha 2. Larangan kepada pelaku usaha yang telah terbukti melakukan pelanggaran terhadap undang-undang ini untuk menduduki jabatan direksi atau komisaris sekurang-kurangnya dua tahun dan selama-lamanya lima tahun 3. Penghentian kegiatan atau tindakan tertentu yang menyebabkan timbulnya kerugian pada pihak lain.
  • 17. Pertanyaan • Agus Mugianti: kendala yang dihadapi KPPU dan cara mengatasinya • Nur Aini: perjanjian internasional yang diratifikasi • Martin Abdi: perusahaan yang terindikasi melanggar monopoli • Nurul: alasan perjanjian dilarang • Yusi: integrasi vertikal? 17
  • 18. kendala yang dihadapi KPPU dan cara mengatasinya • Kendala yang kerap dihadapi oleh KPPU dalam melaksanakan tugasnya sebagai lembaga Independen sebagaimana pernah diberitakan oleh hukumonline antara lain: - Sulitnya pemeriksaan; - Kebandelan terlapor yang tidak memenuhi panggilan KPPU; - Pemberian dokumen palsu oleh terlapor; - Kesaksian palsu oleh terlapor. • Untuk mengatasi kendala-kendala tersebut, KPPU bersama- sama dengan Polri telah menandatangani nota kesepahaman. KPPU menjalin kerja sama dengan Polri agar kendala- kendala tersebut bisa diselesaikan. 18
  • 19. perjanjian internasional yang diratifikasi • Di Indonesia Hukum Internasional sudah diatur dalam Pasal 11 dan 13 UUD 1945 Di Indonesia sendiri terdapat beberapa contoh Hukum Interanasional yang sudah menjadi Hukum Nasional atau meratifikasi Hukum Internasional dalam sistem Hukum Nasional seperti: • Perjanjian antara Indonesia-Australia mengenai garis batas wilayah antara Indonesia dengan Papua Nugini yang ditandatangani di Jakarta, 12 Februari 1973 dalam bentuk agreement. Namun, karena pentingnya materi yang diatur dalam agreement tersebut, maka pengesahannya memerlukan persetujuan DPR dan dituangklan ke dalam bentuk UU, yaitu UU No.6 Tahun 1973. • Perjanjian Internasional sudah diratifikasi dengan UU, Namun untuk dapat diimplementasikan secara nasional masih dibutuhkan Undang-Undang lagi. 19
  • 20. perusahaan yang terindikasi melanggar monopoli 20 Kasus PT Carrefour sebagai Pelanggaran UU No. 5 Tahun 1999. Salah satu aksi perusahaan yang cukup sering dilakukan adalah pengambil alihan atau akuisisi. Dalam UU No.40/2007 tentang Perseroan terbatas disebutkan bahwa hanya saham yang dapat diambil alih. Jadi, asset dan yang lainnya tidak dapat di akuisisi. Akuisisi biasanya menjadi salah satu jalan untuk meningkatkan efisiensi dan kinerja perusahaan. Menurut pasal 125 ayat (2) UU No. 40 tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas yang menjelaskan bahwa pengambilalihan dapat dilakukan oleh badan hukum atau orang perseorangan. Jika pengambilalihan dilakukan oleh perseroan, maka keputusan akuisisi harus mendapat persetujuan dari RUPS. Dan pasal yang sama ayat 7 menyebutkan pengambilalihan saham perseroan lain langsung dari pemegang saham tidak perlu didahului dengan membuat rancangan pengambilalihan ,tetapi dilakukan langsung melalui perundingan dan kesepakatan oleh pihak yang akan mengambil alih dengan pemegang saham dengan tetap memperhatikan anggaran dasar perseroan yang diambil alih. Dalam sidang KPPU tanggal 4 november 2009, Majelis Komisi menyatakan Carrefour terbukti secara sah dan meyakinkan melanggar Pasal 17 (1) dan Pasal 25 (1) huruf a UU No.5/1999 tentang larangan praktik monopoli dan persaingan usaha tidak sehat.. Pasal 17 UU No. 5/1999, yang memuat ketentuan mengenai larangan bagi pelaku usaha untuk melakukan penguasaan pasar, sedangkan Pasal 25 (1) UU No.5/1999 memuat ketentuan terkait dengan posisi dominan
  • 21. alasan perjanjian dilarang • Oligopoli = perjanjian dilarang bagi perusahaan” karena untuk mencegah ketidakseimbangan harga pasar. • Penetapan harga = untuk menetralisasi harga pasar • Pembagian wilayah = hal ini dilakukan agar adanya wilayah pemasaran yang seimbang • Kartel = hal ini dlakukan agar segala harga, produksi serta pemasarannya dapat teratur • Perjanjian pihak luar negeri = dilarang adanya perjanjian dengan negara lain untuk mencegah praktik monopoli dan persaingan tidak sehat dalam keadaan internasional 21
  • 22. Integrasi vertikal Merupakan penggabungan dua atau lebih perusahaan menjadi suatu perusahaan yang aktivitasnya berhubungan secara vertikal (meliputi pengadaan bahan baku dan sumber daya lain, proses produksi, hingga pemasaran ke konsumen. Contoh hubungan integrasi vertikal adalah sebagai berikut : a. Bidang pangan: Padi dari petani atau usaha pertanian, perusahaan penggilingan beras, sampai ke perusahaan perdagangan beras. b. Bidang sandang: Kapas dari perusahaan perkebunan, perusahaan pemintalan benang, perusahaan penenunan kain, perusahaan garmen, sampai ke perusahaan perdagangan pakaian. c. Bidang otomotif: Biji besi dan baja dari perusahaan tambang, perusahaan pengolahan besi dan baja, perusahaan pembuat mesin mobil, perusahaan perakitan mobil, sampai ke perusahaan perdagangan mobil. 22