3. Nama : Dr. Dadang Solihin, SE, MA
Tempat/Tgl Lahir : Bandung 6 November 1961
Pekerjaan : Direktur Evaluasi Kinerja
Pembangunan Daerah
Bappenas
Alamat Kantor : Jl. Taman Suropati No. 2
Jakarta 10310
Telp/Fak Kantor : (021) 392 6248
HP : 0812 932 2202
PIN BB : 277878F0
Email : dadangsol@yahoo.com
Website :
http://dadang-solihin.blogspot.com
dadang-solihin.blogspot.com 3
4. Materi
• Definisi
• Perubahan Paradigma
Pembangunan
• Tuntutan Perubahan dan Perlunya
Sinergi
• Arah Pembangunan SDM Indonesia
dadang-solihin.blogspot.com 4
5. Definisi Paradigma
• Paradigma adalah cara pandang
seseorang terhadap diri dan
lingkungannya yang akan
mempengaruhinya dalam berpikir
(kognitif), bersikap (afektif), dan
bertingkah laku (konatif).
• Paradigma juga dapat berarti
seperangkat asumsi, konsep, nilai, dan
praktek yang diterapkan dalam
memandang realitas dalam sebuah
komunitas yang sama, khususnya dalam
disiplin intelektual.
dadang-solihin.blogspot.com 5
6. Definisi Pembangunan
Pembangunan adalah: Tujuan Pembangunan:
proses perubahan ke 1. Peningkatan standar hidup (levels
arah kondisi yang lebih of living) setiap orang, baik
baik pendapatannya, tingkat konsumsi
melalui upaya yang pangan, sandang, papan, pelayanan
kesehatan, pendidikan, dll.
dilakukan secara
terencana. 2. Penciptaan berbagai kondisi yang
memungkinkan tumbuhnya rasa
Kartasasmita, 1997 percaya diri (self-esteem) setiap
orang.
3. Peningkatan kebebasan
(freedom/democracy) setiap orang.
Todaro, 2000
dadang-solihin.blogspot.com 6
7. Definisi Paradigma Pembangunan
1. Cara pandang terhadap suatu persoalan
pembangunan yang dipergunakan dalam
penyelenggaraan pembangunan
dalam arti pembangunan baik sebagai proses
maupun sebagai metode
untuk mencapai peningkatan kualitas
kehidupan manusia dan kesejahteraan rakyat.
2. Kerangka keyakinan yang digunakan sebagai pedoman untuk
melihat suatu persoalan dan bagaimana melaksanakan
pembangunan.
dadang-solihin.blogspot.com 7
8. Perkembangan Paradigma
Pembangunan Global
Poverty relief: after war, famine 1940s
Projects: to promote development 1950s
Plans and strategies: in command economies 1960s
Programs: for integrated development 1970s
Policies: stabilization; structural adjustment 1980s
Public management: reinventing government 1980s
Good Governance: participation, transparency, 1990s
accountability
Millennium Development Goals 2000s
Inclusive Growth: an equitable allocation of resources with 2010s
benefits accruing to every section of society
dadang-solihin.blogspot.com 8
9. Teori, Paradigma dan Strategi
Pembangunan
Model atau kerangka pikiran yang
Teori menjelaskan fenomena pembangunan.
Mis: Growth Theory
Cara pandang terhadap suatu persoalan
Paradigma pembangunan.
Mis: Good Governance
Rencana aksi untuk mencapai tujuan
Strategi pembangunan.
Mis: Triple Track Strategy
dadang-solihin.blogspot.com 9
12. Pergeseran Paradigma:
From Government to Governance
Government Governance
Memberikan hak ekslusif bagi Persoalan-persoalan publik
negara untuk mengatur hal-hal adalah urusan bersama
publik, pemerintah, civil society dan
Aktor di luarnya hanya dapat dunia usaha sebagai tiga aktor
disertakan sejauh negara utama.
mengijinkannya.
dadang-solihin.blogspot.com 12
13. Keseimbangan
Peran Tiga Pilar
Pemerintahan Dunia Usaha Masyarakat
Menjalankan dan
menciptakan lingkungan Mewujudkan penciptaan Penciptaan interaksi
politik dan hukum yang lapangan kerja dan sosial, ekonomi dan
kondusif bagi unsur- pendapatan. politik.
unsur lain.
dadang-solihin.blogspot.com 13
14. Pelaku Pembangunan:
Paradigma Governance
Interaksi antara Pemerintah, Dunia Usaha Swasta, dan Masyarakat
yang bersendikan transparansi, akuntabilitas, partisipatif, dsb.
Tenaga Kerja
Kontrol Kontrol
Dunia Usaha
Pemerintah Masyarakat
Swasta
Nilai Redistibusi
Pertumbuhan Melalui Pelayanan
Pasar
Apabila sendi-sendi tersebut dipenuhi, maka Governance akan
Good.
dadang-solihin.blogspot.com 14
15. Model Governance
Sektor Swasta Sektor Publik Sektor Ketiga
Tingkat Perusahaan Organisasi LSM
Supranasional transnasional Antar Pemerintah Internasional
Tingkat Perusahaan Ormas/LSM
Nasional Nasional GOVERNANCE Nasional
Tingkat Perusahaan Pemerintah LSM Lokal
Subnasional Lokal Lokal
(Kamarack and Nye Jr., 2002)
dadang-solihin.blogspot.com 15
16. Pelaku Pembangunan: Stakeholders
STATE CITIZENS
Executive organized into:
Judiciary Community-based organizations
Legislature Non-governmental organizations
Professional Associations
Public service
Religious groups
Military Women’s groups
Police Media
BUSINESS
Small / medium / large enterprises
Multinational Corporations
Financial institutions
Stock exchange
dadang-solihin.blogspot.com 16
18. Troika: Pola Hubungan antara Pemerintah,
Dunia Usaha Swasta, dan Masyarakat
Masyarakat,
Bangsa, dan
Negara Masyarakat
VISI
Pemerintah
Good Governance Dunia Usaha
dadang-solihin.blogspot.com 18
22. Siapapun yang Mengelola Pemerintah Harus
Bernavigasi di Tengah Dua Tuntutan Perubahan
Dinamika
Perubahan harapan,
ekosistem aspiransi, &
ideologi
Tata laksana
pemerintahan
dadang-solihin.blogspot.com 22
23. Ekosistem Berubah dan Perubahan Itu
Semakin Cepat…
Sistem politik yang Teknologi yang
berubah bergerak cepat
Governance
Sosial- demografi
Budaya/lingkungan
yang berubah
yang berubah
dadang-solihin.blogspot.com 23
24. Ekosistem berubah dan perubahan itu semakin cepat…
PC, handphone, internet,
Demokrasi
Sistem politik Teknologi yang
cloud computing, crowd
yang berubah
Desentralisasi bergerak cepat
sourcing, social network
Governance
Kelas menengah yang kuat, Globalisasi, krisis energi,
Sosial- demografi Budaya yang
women empowerment, Dinamika pasar modal
yang berubah berubah
Masyarakat informasi Climate change
dadang-solihin.blogspot.com 24
25. Harapan, aspirasi, dan ideologi tata laksana pemerintahan
terus bergerak ke kiri dan ke kanan…
Temporary Temporary
Equilibrium Equilibrium
Peran pemerintah… A B Peran pemerintah…
… yang totalitas … yang terbatas
… sebagai regulator …sebagai fasilitator
… sebagai pencipta … sebagai katalis
pekerjaan lapangan pekerjaan
… sebagai welfare state … sebagai nation builder
… big government … small government
time
… sosialis … kapitalis
Posisi mainstream terus
bergantian sepanjang
… dogmatis masa … pragmatis
dadang-solihin.blogspot.com 25
26. Dalam konteks Indonesia…
Indonesia sebagai negara yang… Pemerintah nyatanya berperan GANDA…
… Relatif baru Menjadi regulator bagi industri besar yg
monopolis/oligopolis..
… Terdiri dari himpunan suku yang
berbeda pandangan/budaya… Menjadi fasilitator bagi industri kecil…
… Berkembang dengan tingkat Menjadi pencipta lapangan kerja bagi daerah
perekonomian berbeda tertinggal
… terpisahkan oleh lautan… Menjadi katalis lapangan kerja bagi daerah maju
… Kaya alam di sebagian daerah namun Pragmatis untuk daerah darurat bencana (Aceh,
miskin alam di daerah lain.. Wasior, dsb)…
… Agraris di pulau tertentu dan maritim di Dogmatis untuk perumusan pembangunan
pulau lainnya.. jangka panjang (MDG, Stranas Korupsi, MP3EI,
dsb)…
… Rawan bencana alam (pertemuan
lempeng benua dan “ring of fire”…) Kapitalis bagi pendanaan proyek infrastruktur yg
jangka panjang (minimasi biaya)
dadang-solihin.blogspot.com 26
Sosialis bagi buruh dan pekerja
27. Sebagai contoh… Pemerintah dituntut
memakai topi pragmatis dan dogmatis
Dominan Dominan
Pragmatis Dogmatis
REKON/REHAB ACEH-NIAS MP3EI
• Mengutamakan kelangsungan • Memperhatikan azas pemerataan
hidup manusia pembangunan
• Tidak melihat latar belakang • Didahului analisis akademik
yang terlibat (Anti pemerintah • Memperhitungkan potensi lokal
atau bukan)
• Desain daerah harus sinergis dengan
• Membiarkan masyarakat desain nasional
merancang desanya sendiri
• Mendahulukan peran dalam negeri
• Membolehkan keterlibatan asing (BUMN) sebagai katalis
skala penuh dan luas
dadang-solihin.blogspot.com 27
28. Pada Dasarnya Kita Menuntut Pemerintah untuk
Mampu Menjadi Spesies yang Hidup di Dua Dunia
Berdaya ungkit besar Bergerak cepat dan fleksibel
Kaki/organisasi yang kokoh & solid Penglihatan/penciuman yang jauh ke
dadang-solihin.blogspot.com
depan 28
29. Apa Modal Pemerintah untuk Bermanuver di
Tengah Perubahan?
3 Dengan institusi lain
SINERGI !
Dengan pihak ketiga
Dengan warga negara
2 KAPASITAS Menguasai materi
Mampu wujudkan hasil
Menciptakan inovasi
1 SENSITIVITASMencium perubahan
Mendengarkan dinamika
Merasakan masyarakat
dadang-solihin.blogspot.com 29
30. Apa yang Akan Merusak Tatanan Ini?
Yang dibutuhkan… Yang akan merusak…
3 Dengan institusi lain Mental kompartemental (silo)
SINERGI !
Dengan pihak ketiga Mental “father knows best”
Dengan warga negara Arogansi kerajaan lokal
2 KAPASITAS Menguasai materi Motif mencari kekuasaan/harta
Mampu wujudkan hasil Comfort zone (complacency)
Menciptakan inovasi Organisasi, rekrutmen, pengadaan kun
1 SENSITIVITASMencium perubahan Bergaya hidup birokrat
Mendengarkan dinamika Bermental dilayani
Merasakan masyarakat Protokoler & prosedural-minded
dadang-solihin.blogspot.com 30
31. SINERGI antar Institusi
Presiden Observasi UKP4
dan
Wakil Presiden
Menko A Menko B Menko C
Menteri 1 Menteri 2 Menteri 3 Menteri X
Gubernur 1 Gubernur 2 Gubernur X
Eselon 1 Eselon 1 Eselon 1
Bupati 1 Walikota 1 Bupati X Walikota X
Eselon 2 Eselon 2 Eselon 2
Berjalan baik Sulit
Agak sulit Hampir tidak mungkin berjalan
dadang-solihin.blogspot.com 31
32. Line & command Flat, speed, no hierarchy
Inovasi 1870-an (abad ke-19) Abad 21?
dadang-solihin.blogspot.com 32
33. Line & command Flat, speed, no hierarchy
Inovasi 1870-an (abad ke-19) Abad 21?
dadang-solihin.blogspot.com 33
34. SINERGI dengan Pihak Ketiga
Thesis…
• Pemerintah bukan satu-satunya pihak yang bisa memberikan
layanan kepada warga negara
• Layanan pihak ketiga bisa jauh lebih efektif, jauh lebih efisien,
dan jauh lebih mendapatkan hati masyarakat
Layanan pemerintah Layanan pihak ketiga
TVRI Televisi swasta
PT POS TIKI
Kementerian Komunikasi & Informasi Facebook, Twitter, Kaskus, Skype
BP Peparkiran Secure Parking
dadang-solihin.blogspot.com 34
35. Pihak Ketiga Bisa Jauh Lebih
Efektif dan Efisien
Papua
KEMDIKBUD SURYA INSTITUTE
• Menghabiskan waktu beberapa dekade • Hanya perlu dua tahun
• Milyaran/triliunan sudah dikucurkan • Dana minim hasil pinjaman/donasi
Papua masih merupakan provinsi yang Melalui terobosan dan pencapaian
tertinggal dalam bidang akademis & internasional, tercipta rasa bangga
keper-cayaan diri Insan Papua masih sebagai insan Papua & motivasi utk
dadang-solihin.blogspot.com 35
rendah maju
36. Sinergi dengan Warga Negara
Thesis…
• Pemerintah seringkali gagal melihat Elephant in the room
ada potensi besar di rumah sendiri:
warga-negaranya
• Warga negara, apabila diberdayakan
dengan tepat akan mampu membantu
terciptanya good governance
• Partisipasi masyarakat seringkali tidak
terjadi karena kurangnya kreatifitas
dari pemerintah dan mindset “Father
knows best”..
dadang-solihin.blogspot.com 36
37. Warga Negara Bisa Diajak untuk Ikut Memonitor
Pembangunan
…MENJADI SISTEM INFORMASIYANG KONVENSIONAL...
DARI SISTEM INVENTORI ASET GEOGRAFIS YANG SANGAT AKURAT!
Koordinat
GPS
dadang-solihin.blogspot.com 37
39. Partisipasi Publik dalam Mengawasi Pembangunan:
Langsung ke Situation Room
1 Proyek diambil gambarnya 2 3
Photo/video dikirimkan Photo/video diverifikasi
menggunakan gadget langsung melalui internet melalui server Sistem
dengan fitur GPS Informasi Bina Graha
4 Dalam waktu singkat,
Projek A (PJ: Menteri B)
didapat informasi tentang Koordinat: x LS, y BT
status terbaru dari Status: On-track
berbagai proyek di
Indonesia dalam Bina
Graha Situation Room
dadang-solihin.blogspot.com 39
40. Website
Social Networks
Mobile Application dadang-solihin.blogspot.com 40
SMS/MMS
42. Arahan RPJPN 2005-2025
Tujuan Negara (UUD 45)
VISI
• Melindungi 2005-2025 MISI 2005-2025
tumpah darah
• Memajukan MAJU 1. Mewujudkan masyarakat berakhlak
kesejahteraan mulia, bermoral, beretika,
MANDIRI berbudaya, beradab
umum ADIL 2. Mewujudkan bangsa yang berdaya
• Mencerdaskan saing
MAKMUR
kehidupan bangsa 3. Mewujudkan masyarakat demokratis
• Ikut melaksanakan berlandaskan hukum
ketertiban dunia 4. Mewujudkan Indonesia aman, damai,
dan bersatu
5. Mewujudkan pemerataan
pembangunan dan berkeadilan
6. Mewujudkan Indonesia asri dan lestari
7. Mewujudkan Indonesia menjadi negara
kepulauan yang mandiri, maju, kuat,
dan berbasiskan kepentingan nasional
8. Mewujudkan Indonesia berperan
penting dalam pergaulan dunia
internasional
dadang-solihin.blogspot.com 42
43. MISI 1: Mewujudkan masyarakat berakhlak mulia, bermoral, beretika,
berbudaya, beradab
Sasaran Pokok Arah Pembangunan
Karakter Bangsa: Pembangunan Agama:
• Tangguh • Agama sbg landasan moral & etika
• Kompetitif • Membina akhlak mulia, etos kerja, menghargai prestasi
• Akhlak Mulia • Meningkatkan kerukunan hidup, saling percaya dan
• Bermoral harmonisasi
Mantapnya budaya Pembangunan & Pemantapan Jati Diri Bangsa:
bangsa: • Karakter bangsa & sistem sosial berakar, unik, modern,
unggul
• Peradaban
• Pembangunan olahraga: peningkatan budaya dan prestasi
• Harkat olahraga
• Martabat
• Jati diri Pengembangan budaya inovatif berorientasi Iptek:
• Kepribadian • Penghargaan masyarakat terhadap Iptek
• Pengembangan tradisi iptek
• Pengungkapan kreativitas melalui kesenian
dadang-solihin.blogspot.com 43
44. MISI 2: Mewujudkan bangsa yang berdaya saing
Sasaran Pokok Arah Pembangunan
Kualitas SDM Pengendalian jumlah & laju pertumbuhan penduduk:
• Pelayanan KB & kesehatn reproduksi
• IPM • Penataan persebaran dan mobilitas penduduk
• IPG • Sistem administrasi kependudukan
• Penduduk tumbuh Pendidikan:
seimbang • Peningkatan kualitas SDM yang bermartabat, berharkat, barakhlak mulia, dan
menghargai keberagaman sehingga mampu bersaing di era global
• Mencakup semua jenjang dan jenis pendidikan
• Menumbuhkan kebanggaan kebangsaaan, akhlak mulia, kemampuan hidup
bersama
• Pelayanan pendidikan sepanjang hayat
Kesehatan
Kualitas SDM • Meningkatkan kesadaran, kemauan, dan kemampuan hidup sehat
• Pembangunan berwawasan kesehatan
IPM
IPG Pemb. Perempuan & anak:
• Peningkatan kualitas hidup perempuan, kesejahteraan, perlindungan anak,
Penduduk tumbuh penurunan kekerasan, eksploitasi, & diskriminasi
seimbang • Penguatan kelembagaan dan jaringan PUG
Pemuda:
• Pembangunan karakter bangsa & partispasi pemuda
• Budaya & prestasi olahraga
dadang-solihin.blogspot.com 44
45. Konsep Pembangunan Manusia
RPJP
• Berharkat
Insan • Bermartabat
• Bermoral
• Memiliki jati diri
Pemb • Sehat
Manusia • Berpendidikan
• Kompetitif
Sumber • Tangguh
Daya • Berkepribadian
Pembangunan • Penduduk Tumbuh
Seimbang
• Pembangunan manusia mencakup seluruh siklus hidup
manusia dari sejak dalam kandungan hingga akhir hayat.
dadang-solihin.blogspot.com 45
46. Interaksi Pembangunan Manusia dengan
Pembangunan Bidang Lain
Faktor Lain yang Berpengaruh
Kelembagaan
Agama Pembangunan Globalisasi
Budaya Manusia Demokratisasi
Pendidikan Desentralisasi
Kesehatan Insan Good Governance
Gizi Penguatan Kelembagan
Pert Penduduk Sumber Keadilan dan
Daya Kesetaraan gender
Olahraga Dll…
Ekonomi SDA - LH
Hukum & HAM Infrastruktur
Dll..
dadang-solihin.blogspot.com 46
47. Peran Pembangunan SDM terhadap Misi Pembangunan
Misi 1:
Misi 8: Berakhlak,
Peran dalam bermoral,
Pergaulan beretika,
Internasional berbudaya
Akhlak Mulia
Kreatif Misi 2:
Berpendidikan Bangsa
Misi 7: Harkat Sehat
Neg. kepulauan Jatidiri Kompetitif Berdaya
yg mandiri, Martabat Berpendidikan Saing
maju, kuat Etos Kerja Kreatif
Berpendidikan Orientasi Iptek
Sumber Daya
Kompetitif Tangguh
Jatidiri Maju
Insan
Mandiri
Adil Saling percaya
Makmur Berpendidikan Misi 3:
Misi 6:
Asri dan Harmonis Demokratis
Bermoral Rukun berlandaskan
Lestari Harmonis Hukum
Akhlak Mulia
Kualitas hidup
Toleran Harmonis
Saling percaya
Perempuan & Anak
Misi 5: Misi 4:
Pemerataan Aman,
Pembangunan Damai,
dadang-solihin.blogspot.com Bersatu 47
& Berkeadilan
48. Kerangka Pikir Pembangunan Manusia Indonesia
LINGKUNGAN STRATEGIS (Peluang dan Tantangan)
• Kelembagaan • Kesetaraan gender
• Demokratisasi • Globalisasi
• Desentralisasi • Komitmen global
• Kesinambungan fiskal • Penyakit lintas negara
ISU STRATEGIS
Jumlah dan struktur MANUSIA
umur penduduk INDONESIA
ANALISA SITUASI Karakter manusia MASA DEPAN
Kondisi manusia Indonesia SASARAN Tangguh
Indonesia saat ini Akses dan kualitas RPJM Berkompetitif
Faktor-faktor yang pelayanan sosial dasar 2010-2014 Berakhlak Mulia
berpengaruh Kesenjangan Bermoral
IPM, IPG, IKM PEMBANGUNAN MANUSIA Sehat
INDONESIA
Berpendidikan
• Arah Kebijakan
• Strategi
• Program
• Kegiatan
LANDASAN HUKUM
•UUD 1945 - UU Kesehatan
RPJPN 2005-2025 - UU Pendidikan
dadang-solihin.blogspot.com
RPJM 2005-2009 - dll
48