SlideShare ist ein Scribd-Unternehmen logo
1 von 4
Cara Menulis Esai : 10 Langkah MudahMengapa menulis esai yang begitu frustasi?Belajar bagaimana menulis esai bisa menjengkelkan sebuah, menjengkelkan proses, tetapi tidak harus. Jika Anda tahu langkah-langkah dan memahami apa yang harus dilakukan, menulis bisa menyenangkan mudah dan bahkan.langkah-langkah untuk menulis esaiIkhtisar singkat dari 10 Menulis Essay LangkahDi bawah ini adalah ringkasan singkat dari masing-masing dari sepuluh langkah untuk menulis esai. Pilih link untuk info lebih lanjut mengenai langkah tertentu, atau menggunakan panel navigasi biru di sebelah kiri untuk melanjutkan melalui langkah-langkah penulisan. Cara Menulis Esai dapat dilihat secara berurutan, seolah-olah akan melalui sepuluh langkah berurutan dalam proses penulisan esai, atau dapat dijelajahi oleh topik individu.1. Penelitian: Memulai proses penulisan esai dengan meneliti topik Anda, membuat diri ahli. Memanfaatkan internet, database akademik, dan perpustakaan. Ambil catatan dan melibatkan diri ke dalam kata-kata pemikir besar.2. Analisis: Sekarang bahwa Anda memiliki dasar pengetahuan yang baik, memulai menganalisis argumen dari esai Anda baca. Jelas mendefinisikan klaim, menulis alasan, bukti. Cari kelemahan dari logika, dan juga kekuatan. Belajar bagaimana menulis esai dimulai dengan belajar bagaimana menganalisis esai yang ditulis oleh orang lain.3. Brainstorming: esai Anda akan memerlukan wawasan kecemerlangan Anda sendiri, menulis esai asli. Tanyakan diri Anda pertanyaan selusin dan menjawabnya. Bermeditasi dengan pena di tangan Anda. Berjalan-jalan dan berpikir dan berpikir sampai Anda datang dengan wawasan asli untuk menulis tentang.4. Tesis: Pilih Anda ide yang terbaik dan pin itu di sebuah pernyataan jelas bahwa Anda dapat menulis esai seluruh sekitar. Tesis Anda adalah titik utama Anda, disimpulkan dalam kalimat ringkas yang memungkinkan pembaca tahu mana kau pergi, dan mengapa. Ini praktis tidak mungkin untuk menulis sebuah esai yang baik tanpa tesis yang jelas.5. Garis Besar: Sketsa keluar esai Anda sebelum menulis itu segera keluar. Gunakan satu baris kalimat untuk menggambarkan paragraf, dan poin-poin untuk menggambarkan apa yang tiap paragraf akan berisi. Bermain dengan perintah esai. Memetakan struktur argumen Anda, dan pastikan setiap paragraf bersatu.6. Pendahuluan: Sekarang duduk dan menulis esai. pengenalan harus menarik perhatian pembaca, menyiapkan masalah ini, dan mengarah ke tesis Anda. intro Anda hanyalah penumpukan masalah ini, tahap membawa pembaca Anda ke argumen esai.(Catatan:.. Judul dan paragraf pertama mungkin yang paling elemen penting dalam esai Anda ini merupakan titik esai-menulis yang tidak selalu tenggelam di dalam konteks kelas Dalam paragraf pertama Anda hook baik bunga pembaca atau kehilangan Tentu saja guru Anda, siapa yang dibayar untuk mengajarkan anda bagaimana menulis esai,. akan membaca esai yang telah Anda tulis apapun, namun di dunia nyata, pembaca membuat mereka pikiran tentang apakah atau tidak untuk membaca esai Anda dengan melirik judul saja.)7. Paragraf: Setiap paragraf individu harus difokuskan pada satu ide yang mendukung tesis Anda. paragraf Mulailah dengan kalimat topik, pernyataan dukungan dengan bukti, dan menjelaskan ide-ide Anda dengan cara, jelas paling masuk akal Anda bisa. Berbicara dengan pembaca anda seolah-olah ia sedang duduk di depan Anda. Dengan kata lain, daripada menulis esai, mencoba berbicara esai.8. Kesimpulan: anggun keluar esai Anda dengan membuat membungkus cepat-up kalimat, dan kemudian berakhir pada beberapa pemikiran berkesan, mungkin kutipan, atau twist yang menarik logika, atau beberapa panggilan untuk bertindak. Apakah ada sesuatu yang ingin pembaca untuk berjalan pergi dan lakukan? Biarkan dia atau dia tahu persis apa.9. MLA Style: Format esai Anda sesuai dengan pedoman yang benar untuk kutipan. Semua ide dipinjam dan kutipan harus benar yang disebutkan dalam tubuh teks Anda, diikuti dengan Dikutip Pekerjaan (referensi) halaman daftar rincian sumber Anda.10. Bahasa: Kau tidak selesai menulis esai Anda sampai Anda sudah dipoles bahasa Anda dengan mengoreksi tata bahasa, membuat aliran kalimat, dilengkapi irama, penekanan, menyesuaikan formalitas, memberikan nada berkepala dingin, dan membuat lainnya intuitif suntingan. Mengoreksi sampai berbunyi hanya bagaimana Anda ingin terdengar. Menulis esai dapat membosankan, tetapi Anda tidak ingin mengerjakan dgn kurang baik pada jam kerja konseptual Anda telah dimasukkan ke dalam menulis esai Anda dengan meninggalkan beberapa misppallings licik dan phrazies wordedd pourly ..Anda sudah selesai. Great job. Sekarang pindah Ernest Hemingway - penulis baru akan datang usia! (Tentu saja Hemingway adalah seorang penulis cerita fiksi, bukan seorang penulis esai, tetapi ia mungkin tahu bagaimana menulis esai baik begitu.)Janji saya: The Rest Situs ini Sungguh Akan Mengajar Anda Bagaimana menulis sebuah EssaySelama setengah belasan tahun saya sudah membaca ribuan esai kuliah dan mengajar siswa bagaimana menulis esai, melakukan penelitian, menganalisis argumen, dan sebagainya. Saya menulis situs ini dengan cara, yang paling mendasar praktis mungkin dan membuat kristal instruksi yang jelas bagi siswa dan instruktur untuk mengikuti. Jika Anda hati-hati mengikuti sepuluh langkah untuk menulis sebuah esai seperti diuraikan di situs ini - jujur dan hati-hati mengikuti mereka - Anda akan belajar bagaimana menulis esai yang lebih terorganisir, wawasan, dan menarik. Dan Anda mungkin akan mendapatkan A.<br />Indonesia itu seperti Serigala.dan PHOENIX itu seperti gerombolan Serigala.Imperialis, demen berperang, keras, ditempa oleh peperangan.Di masa lalu tidak ada yang meragukan bahwa Indonesia adalah serigala terkuat dan semua tunduk kepada serigala ini.Tidak peduli pandangan apa yang kita miliki terhadap serigala, tetap saja serigala memancing rasa kagum dan segan. Meski orang mengatai yang bukan-bukan soal serigala (makhluk keji, licik, atau kadang dikibuli kancil/rusa, atau bahkan penjahat kelamin), tapi bangsa Mongol yang menguasai seperempat lahan dunia pun berasal dari Serigala Kelabu.Menjelang paruh terakhir versi V1 ini, semangat serigala dalam diri eIndonesia mulai mereda. Memang sepertinya kutukan besi adalah kutukan tampuk dan kesenangan.Dinasti mongol yang liar dan memukau dunia pun bisa surut karena korupsi, ketamakan, dan kelewat enak bersanding di takhta.Serigala generasi berikutnya yang lapar adalah Serbia dalam PHOENIX, tapi apa daya serigala ini kala dikelilingi serigala tua yang sudah kembung dan kekenyangan?Mungkinkah serigala tua ini sebenernya Rusa?Cara kita memandang game ini sudah keburu terlalu praktis, darah dihindari dan diplomasi dipentingkan. Memang diplomasi baru bisa berjalan kalau taring kita tajam, tapi semua melihat bahwa taring kita sudah tidak tajam lagi seperti dahulu.Bahkan bangsa rusa pun berani mengangkat kepala dan menyepak kita tepat di muka,Bangsa-bangsa kecil mulai bermekaran tapi pongah, padahal tidak lebih dari rusa (ataukah sebenarnya mereka calon serigala masa depan* siapa yang tahu)?Dalam era akhir V1 ini, semoga kita semua sudi berpikir sejenak. Apa yang membuat bangsa kita begini gila dan bangsa kita yang pernah menjelajahi semua penjuru bumi ini, kecuali eropa barat, telah pelajari.Ingatlah kata-kata seekor serigala tua ini, yang mengutip pujangga besar:&quot;Apakah tiga kebutuhan agar sebuah negara bertahan hidup?1. makanan, 2. senjata, 3. semangat bangsa.&quot;Jika salah satu disingkirkan, maka yang MASIH bisa disingkirkan dahulu adalah:MAKANAN.Jika salah satu lagi dipaksa disingkirkan, maka yang MASIH bisa disingkirkan adalahSENJATA.Tapi sebuah negara tanpa semangat juang adalah negara marmut, negara tikus.Dan tikus lebih rendah dari rusa.Rusa pun lebih rendah dari serigala.Ingatlah bahwa kita dahulu adalah serigala. Ingatlah serigala dalam hati kita.Kita bukan macan atau singa.Kita serigala.Sebab hanya serigala yang saling membantu dan memperhatikan dalam kelompoknya,sementara macan dan singa semuanya egois.Ingatlah akan semangat serigala.Serigala yang selalu menawan hati dunia.Hidup eIndonesia<br />Contoh Esai Singkat<br />Esai adalah karangan prosa yang membahas suatu masalah secara sepintas lalu dari sudut pandang pribadi penulisnya. Pengarang esai disebut esais. Esai sebagai satu bentuk karangan dapat bersifat informal dan formal. Esai informal mempergunakan bahasa percakapan, dengan bentuk sapaan “saya” dan seolah-olah ia berbicara langsung dengan pembacanya. Adapun esai yang formal pendekatannya serius. Pengarang mempergunakan semua persyaratan penulisan.<br />“Pembukaan Pikiran Mengenai Gaya Elektrostatik dalam Sudut Pandang Fisika Kuantum “<br />Semenjak SD kita telah disuguhkan mengenai pengetahuan yang berhubungan dengan keberadaan antithesis yang saling berinteraksi dalam ranah gaya. Seperti halnya magnet berkutub selatan saling tarik menarik dengan magnet berkutub utara. Benda bermuatan listrik positif saling tarik menarik dengan benda bermuatan negatif. Dan sayangnya pemahaman kita akan hal-hal ini sangatlah dogmatis yang dalam artian kita memahaminya “tanpa tedeng aling-aling” dengan pertanyaan mengapa hal tersebut bisa terjadi?<br />Semenjak era fisika kuantum  membahana dalam dunia post-modern ini, pemahaman mengenai hal tersebut makin terbuka, walaupun tidak dibahas secara gamblang dan hanya sambil lalu saja, tanpa memperhatikan sendi-sendi utama mengapa hal tersebut terjadi.<br />Dalam pemahaman fisika kuantum yang dimulai semenjak Prof. Hideki Yukawa menemukan keberadaan kuanta pembawa gaya yang sering disebut sebagai “Meson”, gaya dipahami sebagai hasil interaksi dari partikel kuanta pembawa medan tersebut saling dipertukarkan antar benda tersebut. Jika kita berangkat dari pemahaman ini apakah interaksi gaya elektrostatik juga dapat ditelaah dengan pemahaman ini?<br />Gaya elektrostatik yang diperkenalkan oleh Coulomb menunjukkan bagaimana 2 buah benda yang saling berlawanan muatan tarik menarik dan 2 buah benda yang memiliki muatan yang sama akan saling tolak menolak. Coulomb juga menunjukkan bahwa hukum kuadrat kebalikan ternyata mempengaruhi dalam interaksi gaya elektrostatik.<br />Sekarang yang menjadi  pertanyaannya adalah “Meson” macam apakah yang mempengaruhi interaksi ini? Dalam buku “Fisika Modern” karangan John Gribbin secara implisit menunjukkan bahwa setiap “kelompok” partikel tertentu akan berinteraksi dengan “Meson tertentu”.<br />Bagaimana kita mengetahui Keberadaan Meson tersebut. Untuk mengetahuinya akan saya tuliskan dalam esai selanjutnya!!<br />
Cara menulis esai
Cara menulis esai
Cara menulis esai

Weitere ähnliche Inhalte

Was ist angesagt?

LKPD Kimia berbasis PBL pada Materi Larutan Penyangga
LKPD Kimia berbasis PBL pada Materi Larutan PenyanggaLKPD Kimia berbasis PBL pada Materi Larutan Penyangga
LKPD Kimia berbasis PBL pada Materi Larutan PenyanggaNurmalitaFatimah1
 
Kelarutan dan hasil kali kelarutan (ksp)
Kelarutan dan hasil kali kelarutan (ksp)Kelarutan dan hasil kali kelarutan (ksp)
Kelarutan dan hasil kali kelarutan (ksp)Thareq Kemal
 
ANALISIS SENYAWA (ALKANA, SIKLOALKANA, ALKENA, ALKUNA, ALKOHOL DAN ETER)
ANALISIS SENYAWA (ALKANA, SIKLOALKANA, ALKENA, ALKUNA, ALKOHOL DAN ETER)ANALISIS SENYAWA (ALKANA, SIKLOALKANA, ALKENA, ALKUNA, ALKOHOL DAN ETER)
ANALISIS SENYAWA (ALKANA, SIKLOALKANA, ALKENA, ALKUNA, ALKOHOL DAN ETER)Avivah Nasution
 
Penerapan sifat koligatif larutan dalam kehidupan sehari
Penerapan sifat koligatif larutan dalam kehidupan sehariPenerapan sifat koligatif larutan dalam kehidupan sehari
Penerapan sifat koligatif larutan dalam kehidupan sehariFadlillatul Zakkiya
 
Laporan praktikum bio (uji kandungan urin)
Laporan praktikum bio (uji kandungan urin)Laporan praktikum bio (uji kandungan urin)
Laporan praktikum bio (uji kandungan urin)Nida Chofiya
 
Kesetimbangan kimia (2) PRAKTIKUM
Kesetimbangan kimia (2) PRAKTIKUM Kesetimbangan kimia (2) PRAKTIKUM
Kesetimbangan kimia (2) PRAKTIKUM risyanti ALENTA
 
Soal Laju Reaksi + Pembahasan
Soal Laju Reaksi + PembahasanSoal Laju Reaksi + Pembahasan
Soal Laju Reaksi + PembahasanArsyi Nurani
 
Laporan Praktikum Asam Basa
Laporan Praktikum Asam BasaLaporan Praktikum Asam Basa
Laporan Praktikum Asam Basanurwiji
 
Uji Karbohidrat
Uji KarbohidratUji Karbohidrat
Uji Karbohidratpure chems
 
Identifikasi senyawa hidrokarbon
Identifikasi senyawa hidrokarbonIdentifikasi senyawa hidrokarbon
Identifikasi senyawa hidrokarbonputrisagut
 
Laporan praktikum kimia dasar
Laporan praktikum kimia dasarLaporan praktikum kimia dasar
Laporan praktikum kimia dasarilmanafia13
 
Buku Materi Agama Islam Kelas X Kurikulum 2013
Buku Materi Agama Islam Kelas X Kurikulum 2013Buku Materi Agama Islam Kelas X Kurikulum 2013
Buku Materi Agama Islam Kelas X Kurikulum 2013Surya Surya
 
Laporan Praktikum Pemurnian
Laporan Praktikum PemurnianLaporan Praktikum Pemurnian
Laporan Praktikum PemurnianErnalia Rosita
 
Laporan larutan standar primer
Laporan larutan standar primer Laporan larutan standar primer
Laporan larutan standar primer aji indras
 
Makalah pancasila dalam sejarah bangsa
Makalah pancasila dalam sejarah bangsaMakalah pancasila dalam sejarah bangsa
Makalah pancasila dalam sejarah bangsaWarnet Raha
 

Was ist angesagt? (20)

LKPD Kimia berbasis PBL pada Materi Larutan Penyangga
LKPD Kimia berbasis PBL pada Materi Larutan PenyanggaLKPD Kimia berbasis PBL pada Materi Larutan Penyangga
LKPD Kimia berbasis PBL pada Materi Larutan Penyangga
 
Kelarutan dan hasil kali kelarutan (ksp)
Kelarutan dan hasil kali kelarutan (ksp)Kelarutan dan hasil kali kelarutan (ksp)
Kelarutan dan hasil kali kelarutan (ksp)
 
not angka lagu laskar pelangi
not angka lagu laskar pelanginot angka lagu laskar pelangi
not angka lagu laskar pelangi
 
ANALISIS SENYAWA (ALKANA, SIKLOALKANA, ALKENA, ALKUNA, ALKOHOL DAN ETER)
ANALISIS SENYAWA (ALKANA, SIKLOALKANA, ALKENA, ALKUNA, ALKOHOL DAN ETER)ANALISIS SENYAWA (ALKANA, SIKLOALKANA, ALKENA, ALKUNA, ALKOHOL DAN ETER)
ANALISIS SENYAWA (ALKANA, SIKLOALKANA, ALKENA, ALKUNA, ALKOHOL DAN ETER)
 
Penerapan sifat koligatif larutan dalam kehidupan sehari
Penerapan sifat koligatif larutan dalam kehidupan sehariPenerapan sifat koligatif larutan dalam kehidupan sehari
Penerapan sifat koligatif larutan dalam kehidupan sehari
 
Laporan praktikum bio (uji kandungan urin)
Laporan praktikum bio (uji kandungan urin)Laporan praktikum bio (uji kandungan urin)
Laporan praktikum bio (uji kandungan urin)
 
Kesetimbangan kimia (2) PRAKTIKUM
Kesetimbangan kimia (2) PRAKTIKUM Kesetimbangan kimia (2) PRAKTIKUM
Kesetimbangan kimia (2) PRAKTIKUM
 
Soal Laju Reaksi + Pembahasan
Soal Laju Reaksi + PembahasanSoal Laju Reaksi + Pembahasan
Soal Laju Reaksi + Pembahasan
 
Laporan Praktikum Asam Basa
Laporan Praktikum Asam BasaLaporan Praktikum Asam Basa
Laporan Praktikum Asam Basa
 
Uji Karbohidrat
Uji KarbohidratUji Karbohidrat
Uji Karbohidrat
 
Presentasi reaksi kimia
Presentasi reaksi kimiaPresentasi reaksi kimia
Presentasi reaksi kimia
 
Identifikasi senyawa hidrokarbon
Identifikasi senyawa hidrokarbonIdentifikasi senyawa hidrokarbon
Identifikasi senyawa hidrokarbon
 
Laporan praktikum kimia dasar
Laporan praktikum kimia dasarLaporan praktikum kimia dasar
Laporan praktikum kimia dasar
 
Karbohidrat
KarbohidratKarbohidrat
Karbohidrat
 
Buku Materi Agama Islam Kelas X Kurikulum 2013
Buku Materi Agama Islam Kelas X Kurikulum 2013Buku Materi Agama Islam Kelas X Kurikulum 2013
Buku Materi Agama Islam Kelas X Kurikulum 2013
 
Rubrik penilaian makalah
Rubrik penilaian makalahRubrik penilaian makalah
Rubrik penilaian makalah
 
Laporan Praktikum Pemurnian
Laporan Praktikum PemurnianLaporan Praktikum Pemurnian
Laporan Praktikum Pemurnian
 
hidrolisis garam
hidrolisis garamhidrolisis garam
hidrolisis garam
 
Laporan larutan standar primer
Laporan larutan standar primer Laporan larutan standar primer
Laporan larutan standar primer
 
Makalah pancasila dalam sejarah bangsa
Makalah pancasila dalam sejarah bangsaMakalah pancasila dalam sejarah bangsa
Makalah pancasila dalam sejarah bangsa
 

Ähnlich wie Cara menulis esai

Sebuah Panduan: Cara Menulis Novel (Fiksi)
Sebuah Panduan: Cara Menulis Novel (Fiksi)Sebuah Panduan: Cara Menulis Novel (Fiksi)
Sebuah Panduan: Cara Menulis Novel (Fiksi)isa jatinegara
 
KD3.17 dan 3.18 buku fiksi dan nonfiksi
KD3.17 dan 3.18 buku fiksi dan nonfiksiKD3.17 dan 3.18 buku fiksi dan nonfiksi
KD3.17 dan 3.18 buku fiksi dan nonfiksisriningsihdwisetyori
 
Karya tulis ilmiah
Karya tulis ilmiahKarya tulis ilmiah
Karya tulis ilmiahmbapra
 
Materi fiksi 3
Materi fiksi 3Materi fiksi 3
Materi fiksi 3Momo DM
 
Kelas x juga
Kelas x jugaKelas x juga
Kelas x jugaViass29
 
Teks non fiksi
Teks non fiksiTeks non fiksi
Teks non fiksipudjotri
 
4 Kiat Menulis Dengan Gaya Dari Kurt Vonnegut
4 Kiat Menulis Dengan Gaya Dari Kurt Vonnegut4 Kiat Menulis Dengan Gaya Dari Kurt Vonnegut
4 Kiat Menulis Dengan Gaya Dari Kurt VonnegutRelift Media
 
Makalah Bahasa Indonesia - Novel 9 Summers 10 Autumns
Makalah Bahasa Indonesia - Novel 9 Summers 10 AutumnsMakalah Bahasa Indonesia - Novel 9 Summers 10 Autumns
Makalah Bahasa Indonesia - Novel 9 Summers 10 AutumnsYogan Daru Prabowo
 
Seputar Ide Tulisan
Seputar  Ide  TulisanSeputar  Ide  Tulisan
Seputar Ide Tulisanasepmuhsin
 
Sistematika penyusunan makalh
Sistematika penyusunan makalhSistematika penyusunan makalh
Sistematika penyusunan makalhReza Nani
 
Bahasa Indonesia
Bahasa IndonesiaBahasa Indonesia
Bahasa Indonesiachatanita
 

Ähnlich wie Cara menulis esai (20)

Sebuah Panduan: Cara Menulis Novel (Fiksi)
Sebuah Panduan: Cara Menulis Novel (Fiksi)Sebuah Panduan: Cara Menulis Novel (Fiksi)
Sebuah Panduan: Cara Menulis Novel (Fiksi)
 
KD3.17 dan 3.18 buku fiksi dan nonfiksi
KD3.17 dan 3.18 buku fiksi dan nonfiksiKD3.17 dan 3.18 buku fiksi dan nonfiksi
KD3.17 dan 3.18 buku fiksi dan nonfiksi
 
Mjld0208
Mjld0208Mjld0208
Mjld0208
 
Karya tulis ilmiah
Karya tulis ilmiahKarya tulis ilmiah
Karya tulis ilmiah
 
Materi fiksi 3
Materi fiksi 3Materi fiksi 3
Materi fiksi 3
 
Bin7 bab8
Bin7 bab8Bin7 bab8
Bin7 bab8
 
Kelas x juga
Kelas x jugaKelas x juga
Kelas x juga
 
Kelas x juga
Kelas x jugaKelas x juga
Kelas x juga
 
1
11
1
 
Teks non fiksi
Teks non fiksiTeks non fiksi
Teks non fiksi
 
4 Kiat Menulis Dengan Gaya Dari Kurt Vonnegut
4 Kiat Menulis Dengan Gaya Dari Kurt Vonnegut4 Kiat Menulis Dengan Gaya Dari Kurt Vonnegut
4 Kiat Menulis Dengan Gaya Dari Kurt Vonnegut
 
Makalah Bahasa Indonesia - Novel 9 Summers 10 Autumns
Makalah Bahasa Indonesia - Novel 9 Summers 10 AutumnsMakalah Bahasa Indonesia - Novel 9 Summers 10 Autumns
Makalah Bahasa Indonesia - Novel 9 Summers 10 Autumns
 
Seputar Ide Tulisan
Seputar  Ide  TulisanSeputar  Ide  Tulisan
Seputar Ide Tulisan
 
Apa itu cerpen
Apa itu cerpenApa itu cerpen
Apa itu cerpen
 
Panduan Menulis
Panduan MenulisPanduan Menulis
Panduan Menulis
 
Workshop Junalistik Indiwan untuk Perpamsi
Workshop Junalistik  Indiwan untuk  PerpamsiWorkshop Junalistik  Indiwan untuk  Perpamsi
Workshop Junalistik Indiwan untuk Perpamsi
 
Sistematika penyusunan makalh
Sistematika penyusunan makalhSistematika penyusunan makalh
Sistematika penyusunan makalh
 
Bahasa indonesia
Bahasa indonesiaBahasa indonesia
Bahasa indonesia
 
Bahasa Indonesia
Bahasa IndonesiaBahasa Indonesia
Bahasa Indonesia
 
Bahasa indonesia
Bahasa indonesiaBahasa indonesia
Bahasa indonesia
 

Kürzlich hochgeladen

Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdfKelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdftsaniasalftn18
 
Membuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam Kelas
Membuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam KelasMembuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam Kelas
Membuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam KelasHardaminOde2
 
Topik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptx
Topik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptxTopik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptx
Topik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptxsyafnasir
 
rpp bangun-ruang-sisi-datar kelas 8 smp.pdf
rpp bangun-ruang-sisi-datar kelas 8 smp.pdfrpp bangun-ruang-sisi-datar kelas 8 smp.pdf
rpp bangun-ruang-sisi-datar kelas 8 smp.pdfGugunGunawan93
 
PUEBI.bahasa Indonesia/pedoman umum ejaan bahasa Indonesia pptx.
PUEBI.bahasa Indonesia/pedoman umum ejaan bahasa Indonesia pptx.PUEBI.bahasa Indonesia/pedoman umum ejaan bahasa Indonesia pptx.
PUEBI.bahasa Indonesia/pedoman umum ejaan bahasa Indonesia pptx.aechacha366
 
PPT IPS Geografi SMA Kelas X_Bab 5_Atmosfer.pptx_20240214_193530_0000.pdf
PPT IPS Geografi SMA Kelas X_Bab 5_Atmosfer.pptx_20240214_193530_0000.pdfPPT IPS Geografi SMA Kelas X_Bab 5_Atmosfer.pptx_20240214_193530_0000.pdf
PPT IPS Geografi SMA Kelas X_Bab 5_Atmosfer.pptx_20240214_193530_0000.pdfNatasyaA11
 
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdfShintaNovianti1
 
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfKelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfCloverash1
 
5. HAK DAN KEWAJIBAN JEMAAH indonesia.pdf
5. HAK DAN KEWAJIBAN JEMAAH indonesia.pdf5. HAK DAN KEWAJIBAN JEMAAH indonesia.pdf
5. HAK DAN KEWAJIBAN JEMAAH indonesia.pdfWahyudinST
 
1.2.a.6 Dekon modul 1.2. DINI FITRIANI.pdf
1.2.a.6 Dekon modul 1.2. DINI FITRIANI.pdf1.2.a.6 Dekon modul 1.2. DINI FITRIANI.pdf
1.2.a.6 Dekon modul 1.2. DINI FITRIANI.pdfsandi625870
 
PEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques Rousseau.pdf
PEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques  Rousseau.pdfPEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques  Rousseau.pdf
PEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques Rousseau.pdfMMeizaFachri
 
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxAKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxWirionSembiring2
 
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...MarwanAnugrah
 
Edukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajii
Edukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajiiEdukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajii
Edukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajiiIntanHanifah4
 
Buku Saku Layanan Haji Ramah Lansia 2.pdf
Buku Saku Layanan Haji Ramah Lansia 2.pdfBuku Saku Layanan Haji Ramah Lansia 2.pdf
Buku Saku Layanan Haji Ramah Lansia 2.pdfWahyudinST
 
Kisi-kisi UTS Kelas 9 Tahun Ajaran 2023/2024 Semester 2 IPS
Kisi-kisi UTS Kelas 9 Tahun Ajaran 2023/2024 Semester 2 IPSKisi-kisi UTS Kelas 9 Tahun Ajaran 2023/2024 Semester 2 IPS
Kisi-kisi UTS Kelas 9 Tahun Ajaran 2023/2024 Semester 2 IPSyudi_alfian
 
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
Demonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdfDemonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdf
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdfvebronialite32
 
UNGGAH PEGANGAN LOKAKARYA DAN PENDAMPINGAN INDIVIDU DALAM KEGIATAN PEMBEKALAN...
UNGGAH PEGANGAN LOKAKARYA DAN PENDAMPINGAN INDIVIDU DALAM KEGIATAN PEMBEKALAN...UNGGAH PEGANGAN LOKAKARYA DAN PENDAMPINGAN INDIVIDU DALAM KEGIATAN PEMBEKALAN...
UNGGAH PEGANGAN LOKAKARYA DAN PENDAMPINGAN INDIVIDU DALAM KEGIATAN PEMBEKALAN...jumadsmanesi
 
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptxMODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptxarnisariningsih98
 
Materi Kelas Online Ministry Learning Center - Bedah Kitab 1 Tesalonika
Materi Kelas Online Ministry Learning Center - Bedah Kitab 1 TesalonikaMateri Kelas Online Ministry Learning Center - Bedah Kitab 1 Tesalonika
Materi Kelas Online Ministry Learning Center - Bedah Kitab 1 TesalonikaSABDA
 

Kürzlich hochgeladen (20)

Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdfKelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
 
Membuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam Kelas
Membuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam KelasMembuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam Kelas
Membuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam Kelas
 
Topik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptx
Topik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptxTopik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptx
Topik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptx
 
rpp bangun-ruang-sisi-datar kelas 8 smp.pdf
rpp bangun-ruang-sisi-datar kelas 8 smp.pdfrpp bangun-ruang-sisi-datar kelas 8 smp.pdf
rpp bangun-ruang-sisi-datar kelas 8 smp.pdf
 
PUEBI.bahasa Indonesia/pedoman umum ejaan bahasa Indonesia pptx.
PUEBI.bahasa Indonesia/pedoman umum ejaan bahasa Indonesia pptx.PUEBI.bahasa Indonesia/pedoman umum ejaan bahasa Indonesia pptx.
PUEBI.bahasa Indonesia/pedoman umum ejaan bahasa Indonesia pptx.
 
PPT IPS Geografi SMA Kelas X_Bab 5_Atmosfer.pptx_20240214_193530_0000.pdf
PPT IPS Geografi SMA Kelas X_Bab 5_Atmosfer.pptx_20240214_193530_0000.pdfPPT IPS Geografi SMA Kelas X_Bab 5_Atmosfer.pptx_20240214_193530_0000.pdf
PPT IPS Geografi SMA Kelas X_Bab 5_Atmosfer.pptx_20240214_193530_0000.pdf
 
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
 
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfKelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
 
5. HAK DAN KEWAJIBAN JEMAAH indonesia.pdf
5. HAK DAN KEWAJIBAN JEMAAH indonesia.pdf5. HAK DAN KEWAJIBAN JEMAAH indonesia.pdf
5. HAK DAN KEWAJIBAN JEMAAH indonesia.pdf
 
1.2.a.6 Dekon modul 1.2. DINI FITRIANI.pdf
1.2.a.6 Dekon modul 1.2. DINI FITRIANI.pdf1.2.a.6 Dekon modul 1.2. DINI FITRIANI.pdf
1.2.a.6 Dekon modul 1.2. DINI FITRIANI.pdf
 
PEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques Rousseau.pdf
PEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques  Rousseau.pdfPEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques  Rousseau.pdf
PEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques Rousseau.pdf
 
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxAKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
 
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
 
Edukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajii
Edukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajiiEdukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajii
Edukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajii
 
Buku Saku Layanan Haji Ramah Lansia 2.pdf
Buku Saku Layanan Haji Ramah Lansia 2.pdfBuku Saku Layanan Haji Ramah Lansia 2.pdf
Buku Saku Layanan Haji Ramah Lansia 2.pdf
 
Kisi-kisi UTS Kelas 9 Tahun Ajaran 2023/2024 Semester 2 IPS
Kisi-kisi UTS Kelas 9 Tahun Ajaran 2023/2024 Semester 2 IPSKisi-kisi UTS Kelas 9 Tahun Ajaran 2023/2024 Semester 2 IPS
Kisi-kisi UTS Kelas 9 Tahun Ajaran 2023/2024 Semester 2 IPS
 
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
Demonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdfDemonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdf
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
 
UNGGAH PEGANGAN LOKAKARYA DAN PENDAMPINGAN INDIVIDU DALAM KEGIATAN PEMBEKALAN...
UNGGAH PEGANGAN LOKAKARYA DAN PENDAMPINGAN INDIVIDU DALAM KEGIATAN PEMBEKALAN...UNGGAH PEGANGAN LOKAKARYA DAN PENDAMPINGAN INDIVIDU DALAM KEGIATAN PEMBEKALAN...
UNGGAH PEGANGAN LOKAKARYA DAN PENDAMPINGAN INDIVIDU DALAM KEGIATAN PEMBEKALAN...
 
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptxMODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
 
Materi Kelas Online Ministry Learning Center - Bedah Kitab 1 Tesalonika
Materi Kelas Online Ministry Learning Center - Bedah Kitab 1 TesalonikaMateri Kelas Online Ministry Learning Center - Bedah Kitab 1 Tesalonika
Materi Kelas Online Ministry Learning Center - Bedah Kitab 1 Tesalonika
 

Cara menulis esai

  • 1. Cara Menulis Esai : 10 Langkah MudahMengapa menulis esai yang begitu frustasi?Belajar bagaimana menulis esai bisa menjengkelkan sebuah, menjengkelkan proses, tetapi tidak harus. Jika Anda tahu langkah-langkah dan memahami apa yang harus dilakukan, menulis bisa menyenangkan mudah dan bahkan.langkah-langkah untuk menulis esaiIkhtisar singkat dari 10 Menulis Essay LangkahDi bawah ini adalah ringkasan singkat dari masing-masing dari sepuluh langkah untuk menulis esai. Pilih link untuk info lebih lanjut mengenai langkah tertentu, atau menggunakan panel navigasi biru di sebelah kiri untuk melanjutkan melalui langkah-langkah penulisan. Cara Menulis Esai dapat dilihat secara berurutan, seolah-olah akan melalui sepuluh langkah berurutan dalam proses penulisan esai, atau dapat dijelajahi oleh topik individu.1. Penelitian: Memulai proses penulisan esai dengan meneliti topik Anda, membuat diri ahli. Memanfaatkan internet, database akademik, dan perpustakaan. Ambil catatan dan melibatkan diri ke dalam kata-kata pemikir besar.2. Analisis: Sekarang bahwa Anda memiliki dasar pengetahuan yang baik, memulai menganalisis argumen dari esai Anda baca. Jelas mendefinisikan klaim, menulis alasan, bukti. Cari kelemahan dari logika, dan juga kekuatan. Belajar bagaimana menulis esai dimulai dengan belajar bagaimana menganalisis esai yang ditulis oleh orang lain.3. Brainstorming: esai Anda akan memerlukan wawasan kecemerlangan Anda sendiri, menulis esai asli. Tanyakan diri Anda pertanyaan selusin dan menjawabnya. Bermeditasi dengan pena di tangan Anda. Berjalan-jalan dan berpikir dan berpikir sampai Anda datang dengan wawasan asli untuk menulis tentang.4. Tesis: Pilih Anda ide yang terbaik dan pin itu di sebuah pernyataan jelas bahwa Anda dapat menulis esai seluruh sekitar. Tesis Anda adalah titik utama Anda, disimpulkan dalam kalimat ringkas yang memungkinkan pembaca tahu mana kau pergi, dan mengapa. Ini praktis tidak mungkin untuk menulis sebuah esai yang baik tanpa tesis yang jelas.5. Garis Besar: Sketsa keluar esai Anda sebelum menulis itu segera keluar. Gunakan satu baris kalimat untuk menggambarkan paragraf, dan poin-poin untuk menggambarkan apa yang tiap paragraf akan berisi. Bermain dengan perintah esai. Memetakan struktur argumen Anda, dan pastikan setiap paragraf bersatu.6. Pendahuluan: Sekarang duduk dan menulis esai. pengenalan harus menarik perhatian pembaca, menyiapkan masalah ini, dan mengarah ke tesis Anda. intro Anda hanyalah penumpukan masalah ini, tahap membawa pembaca Anda ke argumen esai.(Catatan:.. Judul dan paragraf pertama mungkin yang paling elemen penting dalam esai Anda ini merupakan titik esai-menulis yang tidak selalu tenggelam di dalam konteks kelas Dalam paragraf pertama Anda hook baik bunga pembaca atau kehilangan Tentu saja guru Anda, siapa yang dibayar untuk mengajarkan anda bagaimana menulis esai,. akan membaca esai yang telah Anda tulis apapun, namun di dunia nyata, pembaca membuat mereka pikiran tentang apakah atau tidak untuk membaca esai Anda dengan melirik judul saja.)7. Paragraf: Setiap paragraf individu harus difokuskan pada satu ide yang mendukung tesis Anda. paragraf Mulailah dengan kalimat topik, pernyataan dukungan dengan bukti, dan menjelaskan ide-ide Anda dengan cara, jelas paling masuk akal Anda bisa. Berbicara dengan pembaca anda seolah-olah ia sedang duduk di depan Anda. Dengan kata lain, daripada menulis esai, mencoba berbicara esai.8. Kesimpulan: anggun keluar esai Anda dengan membuat membungkus cepat-up kalimat, dan kemudian berakhir pada beberapa pemikiran berkesan, mungkin kutipan, atau twist yang menarik logika, atau beberapa panggilan untuk bertindak. Apakah ada sesuatu yang ingin pembaca untuk berjalan pergi dan lakukan? Biarkan dia atau dia tahu persis apa.9. MLA Style: Format esai Anda sesuai dengan pedoman yang benar untuk kutipan. Semua ide dipinjam dan kutipan harus benar yang disebutkan dalam tubuh teks Anda, diikuti dengan Dikutip Pekerjaan (referensi) halaman daftar rincian sumber Anda.10. Bahasa: Kau tidak selesai menulis esai Anda sampai Anda sudah dipoles bahasa Anda dengan mengoreksi tata bahasa, membuat aliran kalimat, dilengkapi irama, penekanan, menyesuaikan formalitas, memberikan nada berkepala dingin, dan membuat lainnya intuitif suntingan. Mengoreksi sampai berbunyi hanya bagaimana Anda ingin terdengar. Menulis esai dapat membosankan, tetapi Anda tidak ingin mengerjakan dgn kurang baik pada jam kerja konseptual Anda telah dimasukkan ke dalam menulis esai Anda dengan meninggalkan beberapa misppallings licik dan phrazies wordedd pourly ..Anda sudah selesai. Great job. Sekarang pindah Ernest Hemingway - penulis baru akan datang usia! (Tentu saja Hemingway adalah seorang penulis cerita fiksi, bukan seorang penulis esai, tetapi ia mungkin tahu bagaimana menulis esai baik begitu.)Janji saya: The Rest Situs ini Sungguh Akan Mengajar Anda Bagaimana menulis sebuah EssaySelama setengah belasan tahun saya sudah membaca ribuan esai kuliah dan mengajar siswa bagaimana menulis esai, melakukan penelitian, menganalisis argumen, dan sebagainya. Saya menulis situs ini dengan cara, yang paling mendasar praktis mungkin dan membuat kristal instruksi yang jelas bagi siswa dan instruktur untuk mengikuti. Jika Anda hati-hati mengikuti sepuluh langkah untuk menulis sebuah esai seperti diuraikan di situs ini - jujur dan hati-hati mengikuti mereka - Anda akan belajar bagaimana menulis esai yang lebih terorganisir, wawasan, dan menarik. Dan Anda mungkin akan mendapatkan A.<br />Indonesia itu seperti Serigala.dan PHOENIX itu seperti gerombolan Serigala.Imperialis, demen berperang, keras, ditempa oleh peperangan.Di masa lalu tidak ada yang meragukan bahwa Indonesia adalah serigala terkuat dan semua tunduk kepada serigala ini.Tidak peduli pandangan apa yang kita miliki terhadap serigala, tetap saja serigala memancing rasa kagum dan segan. Meski orang mengatai yang bukan-bukan soal serigala (makhluk keji, licik, atau kadang dikibuli kancil/rusa, atau bahkan penjahat kelamin), tapi bangsa Mongol yang menguasai seperempat lahan dunia pun berasal dari Serigala Kelabu.Menjelang paruh terakhir versi V1 ini, semangat serigala dalam diri eIndonesia mulai mereda. Memang sepertinya kutukan besi adalah kutukan tampuk dan kesenangan.Dinasti mongol yang liar dan memukau dunia pun bisa surut karena korupsi, ketamakan, dan kelewat enak bersanding di takhta.Serigala generasi berikutnya yang lapar adalah Serbia dalam PHOENIX, tapi apa daya serigala ini kala dikelilingi serigala tua yang sudah kembung dan kekenyangan?Mungkinkah serigala tua ini sebenernya Rusa?Cara kita memandang game ini sudah keburu terlalu praktis, darah dihindari dan diplomasi dipentingkan. Memang diplomasi baru bisa berjalan kalau taring kita tajam, tapi semua melihat bahwa taring kita sudah tidak tajam lagi seperti dahulu.Bahkan bangsa rusa pun berani mengangkat kepala dan menyepak kita tepat di muka,Bangsa-bangsa kecil mulai bermekaran tapi pongah, padahal tidak lebih dari rusa (ataukah sebenarnya mereka calon serigala masa depan* siapa yang tahu)?Dalam era akhir V1 ini, semoga kita semua sudi berpikir sejenak. Apa yang membuat bangsa kita begini gila dan bangsa kita yang pernah menjelajahi semua penjuru bumi ini, kecuali eropa barat, telah pelajari.Ingatlah kata-kata seekor serigala tua ini, yang mengutip pujangga besar:&quot;Apakah tiga kebutuhan agar sebuah negara bertahan hidup?1. makanan, 2. senjata, 3. semangat bangsa.&quot;Jika salah satu disingkirkan, maka yang MASIH bisa disingkirkan dahulu adalah:MAKANAN.Jika salah satu lagi dipaksa disingkirkan, maka yang MASIH bisa disingkirkan adalahSENJATA.Tapi sebuah negara tanpa semangat juang adalah negara marmut, negara tikus.Dan tikus lebih rendah dari rusa.Rusa pun lebih rendah dari serigala.Ingatlah bahwa kita dahulu adalah serigala. Ingatlah serigala dalam hati kita.Kita bukan macan atau singa.Kita serigala.Sebab hanya serigala yang saling membantu dan memperhatikan dalam kelompoknya,sementara macan dan singa semuanya egois.Ingatlah akan semangat serigala.Serigala yang selalu menawan hati dunia.Hidup eIndonesia<br />Contoh Esai Singkat<br />Esai adalah karangan prosa yang membahas suatu masalah secara sepintas lalu dari sudut pandang pribadi penulisnya. Pengarang esai disebut esais. Esai sebagai satu bentuk karangan dapat bersifat informal dan formal. Esai informal mempergunakan bahasa percakapan, dengan bentuk sapaan “saya” dan seolah-olah ia berbicara langsung dengan pembacanya. Adapun esai yang formal pendekatannya serius. Pengarang mempergunakan semua persyaratan penulisan.<br />“Pembukaan Pikiran Mengenai Gaya Elektrostatik dalam Sudut Pandang Fisika Kuantum “<br />Semenjak SD kita telah disuguhkan mengenai pengetahuan yang berhubungan dengan keberadaan antithesis yang saling berinteraksi dalam ranah gaya. Seperti halnya magnet berkutub selatan saling tarik menarik dengan magnet berkutub utara. Benda bermuatan listrik positif saling tarik menarik dengan benda bermuatan negatif. Dan sayangnya pemahaman kita akan hal-hal ini sangatlah dogmatis yang dalam artian kita memahaminya “tanpa tedeng aling-aling” dengan pertanyaan mengapa hal tersebut bisa terjadi?<br />Semenjak era fisika kuantum  membahana dalam dunia post-modern ini, pemahaman mengenai hal tersebut makin terbuka, walaupun tidak dibahas secara gamblang dan hanya sambil lalu saja, tanpa memperhatikan sendi-sendi utama mengapa hal tersebut terjadi.<br />Dalam pemahaman fisika kuantum yang dimulai semenjak Prof. Hideki Yukawa menemukan keberadaan kuanta pembawa gaya yang sering disebut sebagai “Meson”, gaya dipahami sebagai hasil interaksi dari partikel kuanta pembawa medan tersebut saling dipertukarkan antar benda tersebut. Jika kita berangkat dari pemahaman ini apakah interaksi gaya elektrostatik juga dapat ditelaah dengan pemahaman ini?<br />Gaya elektrostatik yang diperkenalkan oleh Coulomb menunjukkan bagaimana 2 buah benda yang saling berlawanan muatan tarik menarik dan 2 buah benda yang memiliki muatan yang sama akan saling tolak menolak. Coulomb juga menunjukkan bahwa hukum kuadrat kebalikan ternyata mempengaruhi dalam interaksi gaya elektrostatik.<br />Sekarang yang menjadi  pertanyaannya adalah “Meson” macam apakah yang mempengaruhi interaksi ini? Dalam buku “Fisika Modern” karangan John Gribbin secara implisit menunjukkan bahwa setiap “kelompok” partikel tertentu akan berinteraksi dengan “Meson tertentu”.<br />Bagaimana kita mengetahui Keberadaan Meson tersebut. Untuk mengetahuinya akan saya tuliskan dalam esai selanjutnya!!<br />