Dokumen tersebut membahas tentang bioteknologi konvensional dan modern. Bioteknologi konvensional menggunakan mikroorganisme seperti jamur dan bakteri untuk menghasilkan produk seperti enzim, keju, yogurt, mentega, tempe dan tape. Bioteknologi modern melibatkan manipulasi DNA untuk menciptakan organisme baru dengan sifat yang diinginkan melalui teknik seperti rekayasa genetika, transpalansi inti, rekombinasi
5. Apa sih
bioteknologi
konvensional itu?
Bioteknologi konvensional adalah bioteknologi
yang menggunakan mikroorganisme sebagai alat
untuk menghasilkan produk dan jasa, misalnya
jamur dan bakteri yang menghasilkan enzim-
enzim tertentu untuk melakukan metabolisme
sehingga diperoleh produk yang diinginkan.
BIOTEKNOLOGI MODERN
6.
7. Pembuatan
Keju
Dalam pembuatan keju, kelompok bakteri yang dipergunakan
adalah bakteri asam laktat. Bakteri ini berfungsi
memfermentasi laktosa dalam susu menjadi asam laktat.
Bakteri asam laktat yang biasa digunakan adalah genus
Lactobacillus dan Streptococcus.
Lactobacillus sp. Streptococcus sp.
8. Yoghurt adalah susu yang dibuat melalui fermentasi bakteri.
Bakteri yang digunakan adalah Lactobacillus bulgaricus dan
Streptococcus thermophillus.
Yoghurt dapat dibuat dari susu apa saja, termasuk susu
kedelai.
Lactobacillus bulgaricus Streptococcus thermophillus
Pembuatan
Yogurt
9. Pada pembuatan mentega, mikroorganisme yang
digunakan adalah Streptococcus lactis dan Leuconostoc
cremoris yang membantu proses pengasaman.
Setelah itu, susu ditambah dengan cita rasa
tertentu, kemudian lemak mentega dipisahkan.
Pengadukan lemak mentega menghasilkan mentega yang
siap disantap.
Leuconostoc cremoris
Pembuatan
Mentega
10. Pada pembuatan roti, biji-bijian serelia dipecah dahulu untuk dijadikan
tepung terigu.
Terigu ditambah air untuk mengaktifkan enzim-enzim, misalnya amilase.
Amilase kemudian menghidrolisis tepung menjadi maltosa, kemudian
menjadi glukosa.
Setelah itu ditambah khamir Saccharomyces cerevisiae.
Saccharomyces cerevisiae
Pembuatan Roti
11. Tempe dibuat dengan cara memfermentasikan kedelai
yang telah dihilangkan kulitnya dengan jamur.
Miselium jamur akan mengikat keping-keping biji kedelai
membentuk produk seperti roti.
Jamur yang digunakan untuk fermentasi tempe: Rhizopus
oryzae, R.oligosporus, R.arrhizus, R. formosentris, R.
chlamydosporus.
Rhizopus oryzae
Pembuatan
Tempe
12. Tapai atau tape, adalah kudapan yang dihasilkan dari
proses fermentasi bahan pangan berkarbohidrat sebagai
substrat oleh ragi.
Di Indonesia dan negara-negara tetangganya, substrat ini
biasanya berupa umbi singkong dan beras ketan.
Ragi untuk fermentasi tapai merupakan campuran
beberapa mikroorganisme, terutama fungi (kapang dan
jamur), seperti Saccharomyces cerevisiae, Rhizopus oryzae,
Endomycopsis burtonii, Mucor sp, Candida utilis,
Saccharomycopsis fibuligera, dan Pediococcus sp.
Pembuatan
Tapai
14. Produk Bahan Dasar Bakteri
Kecap
Kedelai
Aspergillus orizae,
A.soyae, A. wentii
Oncom
Kedelai
Neurospora sitophila
Bir Bungkil tahu
(kedelai yang telah
diambil proteinnya
dalam pembuatan tahu)
Saccharomyces uvarum,
S.cerevisae
Contoh lain produk
Bioteknologi Konvensional
16. Merupakan suatu cara memanipulasi gen untuk menghasilkan makhluk hidup baru
dengan sifat yang diinginkan. Dalam Rekayasa Genetika digunakan DNA untuk
menggabungkan sifat makhluk hidup.
Langkah – langkah Rekayasa Genetika:
1. Mengindentifikasi dan mengisolasi gen yang diinginkan
2. Membuat DNA/RNA salinan dari ARN Duta
3. Pemasangan DNA pada cincin plasmid
4. Penyisipan DNA rekombinan kedalam tubuh/sel bakteri
5. Membuat klon bakteri yang mengandung DNA rekombinan
6. Pemanena produk
REKAYASA GENETIKA
Transpalansi Inti
Rekombinasi DNA
Bayi Tabung
Kloning
Fusi Sel
Teknik Plasmid
17. Transpalansi Inti merupakan pemindahan inti dari suatu sel ke
sel lain agar didapatkan individu baru dengan sifat sesuai
dengan inti yang diinginkan
Transpalansi Inti
18. Rekombinasi DNA adalah proses penggabungan DNA-DNA dari
sumber yang berbeda. Tujuannya adalah untuk
menyambungkan gen yang ada didalamnya
Rekombinasi
DNA
19. Program ini dilakukan dengan cara mengambil sel telur dari
ovarium dan sperma dari testis. Kedua sel tersebut
digabungkan di dalam sebuah tabung uji sehingga terjadi
pembuahan. Pembuahan ini akan menghasilkan embrio.
Bayi Tabung
20. Kloning merupakan suatu teknik perkembangbiakkan buatan
yang dilakukan dengan cara mengambil inti sel dari sel telur
induk dan diganti dengan inti sel dari sel tubuh organisme yang
akan dikembangbiakkan, kemuadian dimasukkan lagi ke rahim
induknya.
Kloning
21. Fusi sel adalah peleburan dua sel baik dari spesies yang sama
maupun berbeda suoaya terbentuk sel bastar atau hibridoma.
Manfaat fusi sel, antara lain untuk pemetaan kromosom,
membuat antibodi monoklonal, dan membentuk spesies baru.
Antibodi monoklonan adalah zat yang diproduksi oleh sel
gabungan tipe tunggal yang memiliki kekhususan tambahan.
Fusi Sel
22. Plasmid adalah lingkaraan DNA kecil yang terdapat di dalam sel
bakteri atau ragi di luar kromosomnya.
Contoh: penyisipan gen insulin dari manusia ke dalam DNA
bakteri.
Teknik Plasmid
?
23. Peranan
Bioteknologi
Bahan Pangan Mikroorganism Produk
Susu Lactobacillus bulgaricus Yoghurt
Streptococcus lactis Mentega
Kedelai Rhizopus oryzae Tempe
Aspergillus oryzae Kecap
Kacang Tanah Neurospora sitophyta Oncom
Air Kelapa Acetobacter xylinum Nata de coco
Singkong Saccharomyces cereviseae Tape
25. •Kultur Jaringan
Menggunakan sifat totipotensi, yaitu kemampuan sel untuk
berkembang menjadi satu individu utuh. Produk ini mampu
menghasilkan bibit tanaman dalam jumlah banyak dan waktu
yang singkat
*Membasi tanaman
Menggunakan Bacillus thuringienis
Peranan
Bioteknologi